SUMUTPOS.CO- PARA penggemar sepakbola tanah air sepertinya tak lama lagi bakal bisa menikmati ajang Piala Kemerdekaan. Itu setelah Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) telah memberikan rekomendasi untuk jalannya ajang Piala Kemerdekaan.
Surat rekomendasi itu diterbitkan setelah persyaratan dari BOPI sudah dipenuhi para klub peserta.
Sekjen BOPI, Heru Nugroho, menyebutkan bahwa surat rekomendasi baru terbit pada Selasa (11/8) petang. Surat bernomor resmi SR-SB 032/BOPI/KU/VIII/2015, juga mengungkapkan status Event Organizer yang telah ditunjuk.
“Kami berikan rekomendasi, setelah semua beres. Kelengkapan surat, dan agreement juga telah masuk. Karena itu langsung kami terbitkan suratnya,” katanya, Selasa (11/8) malam.
EO Piala Kemerdekaan, PT Cataluna Sportindo, secara resmi bukan hanya berlaku sebagai EO, tapi masuk dalam struktur pelaksana nasional. Karena itu, fungsi dan tugas mereka semakin jelas seperti yang diinginkan BOPI.
Setelah terbitnya surat rekomendasi ini, maka tugas selanjutnya dari Tim Transisi, EO, dan BOPI adalah melakukan rapat dengan kepolisian. Tujuannya, agar memudahkan proses perizinan pelaksanaan pertandingan.
Rencananya, rapat akan digelar kamis (13/8) mendatang bersama kepolisian dan seluruh awak yang terlibat. (dkk/jpnn)
SUMUTPOS.CO- PARA penggemar sepakbola tanah air sepertinya tak lama lagi bakal bisa menikmati ajang Piala Kemerdekaan. Itu setelah Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) telah memberikan rekomendasi untuk jalannya ajang Piala Kemerdekaan.
Surat rekomendasi itu diterbitkan setelah persyaratan dari BOPI sudah dipenuhi para klub peserta.
Sekjen BOPI, Heru Nugroho, menyebutkan bahwa surat rekomendasi baru terbit pada Selasa (11/8) petang. Surat bernomor resmi SR-SB 032/BOPI/KU/VIII/2015, juga mengungkapkan status Event Organizer yang telah ditunjuk.
“Kami berikan rekomendasi, setelah semua beres. Kelengkapan surat, dan agreement juga telah masuk. Karena itu langsung kami terbitkan suratnya,” katanya, Selasa (11/8) malam.
EO Piala Kemerdekaan, PT Cataluna Sportindo, secara resmi bukan hanya berlaku sebagai EO, tapi masuk dalam struktur pelaksana nasional. Karena itu, fungsi dan tugas mereka semakin jelas seperti yang diinginkan BOPI.
Setelah terbitnya surat rekomendasi ini, maka tugas selanjutnya dari Tim Transisi, EO, dan BOPI adalah melakukan rapat dengan kepolisian. Tujuannya, agar memudahkan proses perizinan pelaksanaan pertandingan.
Rencananya, rapat akan digelar kamis (13/8) mendatang bersama kepolisian dan seluruh awak yang terlibat. (dkk/jpnn)