25 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Revans Plus Teror Madrid

BARCELONA- Perlahan tapi pasti, Barcelona mendekati penguasa klasemen sementara La Liga, Real Madrid. Sejak dikalahkan Osasuna (12/2) lalu, Barca bangkit dengan koleksi sembilan kemenangan beruntun. Dan kemenangan ke-10 sedang mereka target kala menjamu Getafe dini hari nanti.
Tak hanya misi menang begitu saja, Barca membawa serta dua target pada laga itu. Pertama Barca ingin membalas kekalahan pada pertemuan pertama di kandang Getafe. Lalu, Lionel Messi cs juga ingin memastikan tekanan kepada rival abadinya; Real Madrid.

Unik menang. Ketika Barca sempat mandek beberapa waktu lalu, Real Madrid sebaliknya digdaya. Madrid sempat menang 10 kali beruntun. Lalu ketika klub raksasa asuhan Jose Mourinho itu mandek, giliran Barcelona yang digdaya. Dan selisih poin kedua tim yang awalnya 10 poin, kini tinggal empat poin saja. Wajar jika diam-diam kubu Barca ingin mendulang angka penuh dari Getafe.

Jika itu terjadi, maka jarak poin tinggal satu saja. Nah, sialnya Madrid harus melawat ke markas Atletico Madrid sehari setelah laga Barca versus Getafe. Tentu saja itu posisi sulit bagi Real Madrid.

Yang pasti, kini masanya Barca kembali di atas angin. Apalagi lawan yang akan ditantang adalah Getafe, yang notabanenya jauh di bawah kualitas Messi dkk. Tapi begitu, Getafe musim ini lumayan canggih. Dari enam laga terakhir, mereka sukses kumpulkan empat kemenangan sekali imbang dan sekali kalah. Dan Getafe pun duduk manis di posisi 10 dengan 42 angka dari 31 laga. Itu pencapaian yang sesuai target.

“Aku senang bisa mencapai target yang dicanangkan klub. Jika melihat posisi kami di klasemen dan peluang peringkat lebih baik, jujur saja kami sangat puas,” kata Luiz Garcia pelatih Getafe di Marca.

Ya, memang Getafe sangat mungkin melangkah ke zona Eropa sebab peringkat enam sementara yang dihuni Osasuna baru kumpulkan 43 poin. Dan dari peringkat sembilan hingga tujuh sama-sama punya poin 42.

Ada jajaran klub seperti Atletico Madrid hingga Sevilla yang berpeluang disalip oleh Getafe.

“Ah, kami tak layak disandingkan dengan Sevilla atau Atletico Madrid. Dari pendanaan saja kami sudah beda. Tapi ya kami cukup senanglah dibandingkan dengan tim seperti mereka,” lanjut Garcia.

Raihan positif enam laga terakhir berpeluang terhenti di tangan Barca. Bagimana? “Setelah melawan Barca nanti kami masih berharap bisa tersenyum dengan hasil yang kami capai. Tim sedang bahagia dan antusias. Kami akan melakukan sebisa kami untuk hasil terbaik,” pungkasnya.
Dari kubu Barca, Pep Guardiola sudah menekankan kepada skuadnya agak senantiasa menjaga konsentrasi. “Yang harus kami lakukan adalah beradaptasi dengan berbagai kondisi di hadapan anda. Kami harus fokus di semua sisa pertandingan,” kata Pep di Goal.

“Tak ada yang bisa dilakukan kecuali terus menekan. Melawan Getafe kami harus selangkah di depan,” pungkasnya. (*)

BARCELONA- Perlahan tapi pasti, Barcelona mendekati penguasa klasemen sementara La Liga, Real Madrid. Sejak dikalahkan Osasuna (12/2) lalu, Barca bangkit dengan koleksi sembilan kemenangan beruntun. Dan kemenangan ke-10 sedang mereka target kala menjamu Getafe dini hari nanti.
Tak hanya misi menang begitu saja, Barca membawa serta dua target pada laga itu. Pertama Barca ingin membalas kekalahan pada pertemuan pertama di kandang Getafe. Lalu, Lionel Messi cs juga ingin memastikan tekanan kepada rival abadinya; Real Madrid.

Unik menang. Ketika Barca sempat mandek beberapa waktu lalu, Real Madrid sebaliknya digdaya. Madrid sempat menang 10 kali beruntun. Lalu ketika klub raksasa asuhan Jose Mourinho itu mandek, giliran Barcelona yang digdaya. Dan selisih poin kedua tim yang awalnya 10 poin, kini tinggal empat poin saja. Wajar jika diam-diam kubu Barca ingin mendulang angka penuh dari Getafe.

Jika itu terjadi, maka jarak poin tinggal satu saja. Nah, sialnya Madrid harus melawat ke markas Atletico Madrid sehari setelah laga Barca versus Getafe. Tentu saja itu posisi sulit bagi Real Madrid.

Yang pasti, kini masanya Barca kembali di atas angin. Apalagi lawan yang akan ditantang adalah Getafe, yang notabanenya jauh di bawah kualitas Messi dkk. Tapi begitu, Getafe musim ini lumayan canggih. Dari enam laga terakhir, mereka sukses kumpulkan empat kemenangan sekali imbang dan sekali kalah. Dan Getafe pun duduk manis di posisi 10 dengan 42 angka dari 31 laga. Itu pencapaian yang sesuai target.

“Aku senang bisa mencapai target yang dicanangkan klub. Jika melihat posisi kami di klasemen dan peluang peringkat lebih baik, jujur saja kami sangat puas,” kata Luiz Garcia pelatih Getafe di Marca.

Ya, memang Getafe sangat mungkin melangkah ke zona Eropa sebab peringkat enam sementara yang dihuni Osasuna baru kumpulkan 43 poin. Dan dari peringkat sembilan hingga tujuh sama-sama punya poin 42.

Ada jajaran klub seperti Atletico Madrid hingga Sevilla yang berpeluang disalip oleh Getafe.

“Ah, kami tak layak disandingkan dengan Sevilla atau Atletico Madrid. Dari pendanaan saja kami sudah beda. Tapi ya kami cukup senanglah dibandingkan dengan tim seperti mereka,” lanjut Garcia.

Raihan positif enam laga terakhir berpeluang terhenti di tangan Barca. Bagimana? “Setelah melawan Barca nanti kami masih berharap bisa tersenyum dengan hasil yang kami capai. Tim sedang bahagia dan antusias. Kami akan melakukan sebisa kami untuk hasil terbaik,” pungkasnya.
Dari kubu Barca, Pep Guardiola sudah menekankan kepada skuadnya agak senantiasa menjaga konsentrasi. “Yang harus kami lakukan adalah beradaptasi dengan berbagai kondisi di hadapan anda. Kami harus fokus di semua sisa pertandingan,” kata Pep di Goal.

“Tak ada yang bisa dilakukan kecuali terus menekan. Melawan Getafe kami harus selangkah di depan,” pungkasnya. (*)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/