Les Parisiens Gagal Maksimal

PARIS – Belanja gila-gilaan Paris Saint Germain (PSG) belum kunjung menuai hasil maksimal. Setelah kalah pada pekan pertama Ligue 1 Prancis, pada pekan kedua mereka ditahan seri tuan rumah Rennes 1-1 (0-0) di Route de Lorient, kemarin dini hari (14/8).

Bukan hasil yang bagus bagi PSG yang dibesut Antoine Kombouare itu. Apalagi, dengan pengeluaran 91,5 juta euro atau setara Rp1,09 triliun, mereka mematok target bersaing di papan atas dan berprestasi pada Europa League.
Menurunkan sejumlah bintang anyarnya seperti kiper Salvatore Sirigu, Milan Bisevac, Blaise Matuidi, Jeremy Menez, dan Kevin Gameiro, sebagai starter, ternyata Les Parisiens, julukan PSG, masih kesulitan. Gol pemecah kebuntuan baru tercipta pada menit ke-73 melalui Gameiro.

Sayang, kemenangan yang sudah di depan mata itu sirna akibat gol penyama kedudukan yang diciptakan gelandang anyar Rennes Jonathan Pitroipa di menit ke-88. “Kami bermain solid, tapi sekaligus naif,” bilang Kombouare, seperti dikutip AFP.

“Perasaan saya campur aduk. Pertama, saya kecewa karena gagal menang, tapi di sisi lain saya juga senang karena permainan kami jauh lebih solid dari sebelumnya. Kami harus banyak belajar dari kesalahan sendiri,” ujar Kombouare.
Kekecawaan juga disampaikan Matuidi. Sebab, menurut dia, dengan permainan yang mereka tampilkan, seharusnya mereka pantas merebut kemenangan. “Sangat memalukan kebobolan pada menit akhir,” ungkap Matuidi.
Dua kegagalan meraih hasil maksimal itu membuat PSG harus berbenah. Apalagi, sudah sangat lama mereka tidak merasakan gelar juara Ligue 1. Kali terakhir pada 1994. Makanya, tersiar rumor bahwa Kombouare dalam ancaman pemecatan.

Direktur teknik PSG Leonardo yang memiliki kekuasaan besar dalam menentukan pembelian dan penjualan pemain serta penentuan pelatih, kabarnya mulai mendekati Carlo Ancelotti. Tactician asal Italia itu sedang menganggur paska dipecat Chelsea.
Selain PSG, tim elite lainnya yang tertahap pada pekan kedua Ligue 1 adalah Olympique Lyon dan Bordeaux. Lyon ditahan imbang klub promosi Ajaccio 1-1 dan Bordeaux bermain seri 1-1  dengan Lorient. Sementara Toulouse pimpin klasemen dengan dua kemenangan. (ham/jpnn)

PARIS – Belanja gila-gilaan Paris Saint Germain (PSG) belum kunjung menuai hasil maksimal. Setelah kalah pada pekan pertama Ligue 1 Prancis, pada pekan kedua mereka ditahan seri tuan rumah Rennes 1-1 (0-0) di Route de Lorient, kemarin dini hari (14/8).

Bukan hasil yang bagus bagi PSG yang dibesut Antoine Kombouare itu. Apalagi, dengan pengeluaran 91,5 juta euro atau setara Rp1,09 triliun, mereka mematok target bersaing di papan atas dan berprestasi pada Europa League.
Menurunkan sejumlah bintang anyarnya seperti kiper Salvatore Sirigu, Milan Bisevac, Blaise Matuidi, Jeremy Menez, dan Kevin Gameiro, sebagai starter, ternyata Les Parisiens, julukan PSG, masih kesulitan. Gol pemecah kebuntuan baru tercipta pada menit ke-73 melalui Gameiro.

Sayang, kemenangan yang sudah di depan mata itu sirna akibat gol penyama kedudukan yang diciptakan gelandang anyar Rennes Jonathan Pitroipa di menit ke-88. “Kami bermain solid, tapi sekaligus naif,” bilang Kombouare, seperti dikutip AFP.

“Perasaan saya campur aduk. Pertama, saya kecewa karena gagal menang, tapi di sisi lain saya juga senang karena permainan kami jauh lebih solid dari sebelumnya. Kami harus banyak belajar dari kesalahan sendiri,” ujar Kombouare.
Kekecawaan juga disampaikan Matuidi. Sebab, menurut dia, dengan permainan yang mereka tampilkan, seharusnya mereka pantas merebut kemenangan. “Sangat memalukan kebobolan pada menit akhir,” ungkap Matuidi.
Dua kegagalan meraih hasil maksimal itu membuat PSG harus berbenah. Apalagi, sudah sangat lama mereka tidak merasakan gelar juara Ligue 1. Kali terakhir pada 1994. Makanya, tersiar rumor bahwa Kombouare dalam ancaman pemecatan.

Direktur teknik PSG Leonardo yang memiliki kekuasaan besar dalam menentukan pembelian dan penjualan pemain serta penentuan pelatih, kabarnya mulai mendekati Carlo Ancelotti. Tactician asal Italia itu sedang menganggur paska dipecat Chelsea.
Selain PSG, tim elite lainnya yang tertahap pada pekan kedua Ligue 1 adalah Olympique Lyon dan Bordeaux. Lyon ditahan imbang klub promosi Ajaccio 1-1 dan Bordeaux bermain seri 1-1  dengan Lorient. Sementara Toulouse pimpin klasemen dengan dua kemenangan. (ham/jpnn)