27 C
Medan
Wednesday, July 3, 2024

Spirit David

HARUSNYA dini hari nanti menjadi momen terbaik bagi The Red Devils (julukan Manchester United) untuk menjauh dari kejaran Manchester City di klasemen sementara Premier League.

Betapa tidak, ketika tim berperingkat kedua The Citizens (julukan Manchester City) harus melakoni laga berat di kandang Everton, enam jam berselang The Red Devils justru hanya kedatangan tim penghuni peringkat ke-19, Reading.

Selisih 48 poin yang terbentang antara United dan Reading sudah menggambarkan seperti apa perbedaan kekuatan kedua tim ini. Manchester United yang menempati peringkat pertama dengan poin 71, sejauh ini memetik hasil 23 kali menang, 2 kali imbang dan 3 kali kalah. Sementara itu Reading yang setingkat di dasar klasemen hanya menuai hasil 5 kali menang, 8 kali imbang dan 16 kali kalah.

Hanya saja, perlu diingat bahwa sebelum melakoni laga dini hari nanti The Red Devils memiliki modal yang tak terlalu bagus. Pascamenang 4-0 atas Norwich pada 2 Maret lalu, Wayne Rooney dkk takluk 1-2 dari Real Madrid sehingga dipastikan tersingkir dari Liga Champions. Empat hari setelahnya, tim besutan Sir Alex Ferguson kembali tampil mengecewakan saat ditahan imbang 2-2 oleh Chelsea di Old Trafford saat belaga di ajang FA Cup.

Selain hal yang disebut di atas, konsentrasi pemain United pun berpotensi goyah, karena sepekan setelah menghadapi The Royals (julukan Reading) para pemain segera bergabung dengan timnas negaranya masing-masing untuk melakoni babak Pra Piala Dunia 2014.

Di United sendiri, nama Wayne Rooney seakan telah seratus persen bakal mempergunakan kostum The Three Lions. Pemain bertubuh kekar ini memiliki tugas yang berat karena sejauh ini The Thrre Lions yang memiliki poin 8 hanya menempati peringkat kedua klasemen sementara di bawah Montenegro yang memiliki poin 10.

Tak pelak laga menghadapi San Marino (22/3) dan Montenegro (26/3) manjadi target utama Rooney untuk mengembalikan performanya yang belakangan ini dinilai menurun.

“Saya tahu mereka (fans) mengharapkan penampilan terbaik yang saya miliki. Saya akan melakukannya meski di saat bersamaan timnas juga membutuhkan tenaga saya untuk melewati Montenegro,” tandas Rooney.

Menyikapi padatnya jadwal pertandingan yang dilakoni anak asuhnya, Sir Alex Ferguson mengatakan bahwa timnya memiliki keuntungan dibanding para rival. “Kami memiliki poin yang sangat jauh dibanding kompetitor,” tandas Fergie.

Terkait materi pemain yang akan ditampilkan saat menjamu Reading nanti, Fergie mengatakan bahwa tiga pemainnya Darren Fletcher, Phil Jones dan Paul Scholes masih belum bisa diturunkan karena cedera.

Jika kubu Manchester United mengeluhkan padatnya jadwal pertandingan, tidak demikian halnya dengan tim tamu Reading.

Tim yang hanya mampu meraih dua kemenangan dari 14 kali melakoni laga away itu kini sedang bergejolak pascadidepaknya Brian McDermott dari kursi kepelatihan dan digantikan Eamonn Dolan.

Jelas bukan tugas yang ringan bagi mantan pelatih akademi sepak bola Reading itu untuk meloloskan The Royals dari jerat degradasi. Apalagi pertandingan di ajang Premier League hanya menyisakan sepuluh pertandingan lagi.

Selain menghadapi United, The Royals akan menghadapi Arsenal (Tandang), Southampton (Kandang), Liverpool (Kandang), Norwich (Tandang), QPR (Kandang), Fulham (Tandang) dan Manchester City (Kandang).

“Banyak yang meragukan tim ini mampu bertahan di Premier League. Tapi itu (peluang) harus tetap kami jaga, tak peduli seberapa besarnya peluang itu,” tandas Eamonn Dolan.

“Tak ada yang tak mungkin. Jika David mampu mengalahkan Goliath, saya pikir kami pun bisa tampil seperti David,” tambah Eamonn sembari mengingatakan bahwa Reading nyaris mengalahkan United pada pertemuan pertama yang berlangsung 1 Desember 2012 lalu.

Memang, saat itu hingga menit ke 23 Reading telah mengunguli United dengan skor 3-2. Namun dua gol yang dilesakkan Rooney (30’) dan Robin van Persie (34’) akhirnya mengubur ambisi The Royals menorehkan kemenangan pertamanya atas United.

Tapi, dengan pertandingan berlangsung di Old Trafford, mungkinkah The Royals menyulitkan United seperti pertandingan di atas, atau bahkan menahan imbang tuan rumah, seperti pada pertemuan terakhir kedua tim di ajang Premier League yang berlangsung pada 12 Agustus 2007, saat The Royals sukses menahan imbang tuan rumah tanpa gol. (*)

HARUSNYA dini hari nanti menjadi momen terbaik bagi The Red Devils (julukan Manchester United) untuk menjauh dari kejaran Manchester City di klasemen sementara Premier League.

Betapa tidak, ketika tim berperingkat kedua The Citizens (julukan Manchester City) harus melakoni laga berat di kandang Everton, enam jam berselang The Red Devils justru hanya kedatangan tim penghuni peringkat ke-19, Reading.

Selisih 48 poin yang terbentang antara United dan Reading sudah menggambarkan seperti apa perbedaan kekuatan kedua tim ini. Manchester United yang menempati peringkat pertama dengan poin 71, sejauh ini memetik hasil 23 kali menang, 2 kali imbang dan 3 kali kalah. Sementara itu Reading yang setingkat di dasar klasemen hanya menuai hasil 5 kali menang, 8 kali imbang dan 16 kali kalah.

Hanya saja, perlu diingat bahwa sebelum melakoni laga dini hari nanti The Red Devils memiliki modal yang tak terlalu bagus. Pascamenang 4-0 atas Norwich pada 2 Maret lalu, Wayne Rooney dkk takluk 1-2 dari Real Madrid sehingga dipastikan tersingkir dari Liga Champions. Empat hari setelahnya, tim besutan Sir Alex Ferguson kembali tampil mengecewakan saat ditahan imbang 2-2 oleh Chelsea di Old Trafford saat belaga di ajang FA Cup.

Selain hal yang disebut di atas, konsentrasi pemain United pun berpotensi goyah, karena sepekan setelah menghadapi The Royals (julukan Reading) para pemain segera bergabung dengan timnas negaranya masing-masing untuk melakoni babak Pra Piala Dunia 2014.

Di United sendiri, nama Wayne Rooney seakan telah seratus persen bakal mempergunakan kostum The Three Lions. Pemain bertubuh kekar ini memiliki tugas yang berat karena sejauh ini The Thrre Lions yang memiliki poin 8 hanya menempati peringkat kedua klasemen sementara di bawah Montenegro yang memiliki poin 10.

Tak pelak laga menghadapi San Marino (22/3) dan Montenegro (26/3) manjadi target utama Rooney untuk mengembalikan performanya yang belakangan ini dinilai menurun.

“Saya tahu mereka (fans) mengharapkan penampilan terbaik yang saya miliki. Saya akan melakukannya meski di saat bersamaan timnas juga membutuhkan tenaga saya untuk melewati Montenegro,” tandas Rooney.

Menyikapi padatnya jadwal pertandingan yang dilakoni anak asuhnya, Sir Alex Ferguson mengatakan bahwa timnya memiliki keuntungan dibanding para rival. “Kami memiliki poin yang sangat jauh dibanding kompetitor,” tandas Fergie.

Terkait materi pemain yang akan ditampilkan saat menjamu Reading nanti, Fergie mengatakan bahwa tiga pemainnya Darren Fletcher, Phil Jones dan Paul Scholes masih belum bisa diturunkan karena cedera.

Jika kubu Manchester United mengeluhkan padatnya jadwal pertandingan, tidak demikian halnya dengan tim tamu Reading.

Tim yang hanya mampu meraih dua kemenangan dari 14 kali melakoni laga away itu kini sedang bergejolak pascadidepaknya Brian McDermott dari kursi kepelatihan dan digantikan Eamonn Dolan.

Jelas bukan tugas yang ringan bagi mantan pelatih akademi sepak bola Reading itu untuk meloloskan The Royals dari jerat degradasi. Apalagi pertandingan di ajang Premier League hanya menyisakan sepuluh pertandingan lagi.

Selain menghadapi United, The Royals akan menghadapi Arsenal (Tandang), Southampton (Kandang), Liverpool (Kandang), Norwich (Tandang), QPR (Kandang), Fulham (Tandang) dan Manchester City (Kandang).

“Banyak yang meragukan tim ini mampu bertahan di Premier League. Tapi itu (peluang) harus tetap kami jaga, tak peduli seberapa besarnya peluang itu,” tandas Eamonn Dolan.

“Tak ada yang tak mungkin. Jika David mampu mengalahkan Goliath, saya pikir kami pun bisa tampil seperti David,” tambah Eamonn sembari mengingatakan bahwa Reading nyaris mengalahkan United pada pertemuan pertama yang berlangsung 1 Desember 2012 lalu.

Memang, saat itu hingga menit ke 23 Reading telah mengunguli United dengan skor 3-2. Namun dua gol yang dilesakkan Rooney (30’) dan Robin van Persie (34’) akhirnya mengubur ambisi The Royals menorehkan kemenangan pertamanya atas United.

Tapi, dengan pertandingan berlangsung di Old Trafford, mungkinkah The Royals menyulitkan United seperti pertandingan di atas, atau bahkan menahan imbang tuan rumah, seperti pada pertemuan terakhir kedua tim di ajang Premier League yang berlangsung pada 12 Agustus 2007, saat The Royals sukses menahan imbang tuan rumah tanpa gol. (*)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/