MILAN – Leonardo membuat Inter Milan kerepotan pada bursa transfer musim panas ini. Ketika seharusnya mereka fokus berburu pemain untuk memperkokoh tim, Inter malah disibukkan dengan perburuan allenatore anyar.
Parahnya lagi, sejumlah pelatih bidikan mereka gagal digaet, mulai dari Marcelo Bielsa, Sinisa Mihajlovic, Fabio Capello serta Andre Villas-Boas. Situasi yang membuat tidur Presiden Inter Massimo Moratti tidak tenang.
Belum selesai urusan pelatih, tim berjuluk Nerazzurri tersebut juga disibukkan dengan upaya menjaga para bintang lapangannya supaya tidak lepas pada bursa transfer musim panas ini. Kali ini Leonardo juga masih saja terlibat di dalamnya.
Ya, sebagai direktur olahraga baru di Paris Saint-Germain, Leonardo punya tugas untuk menentukan pelatih, membeli dan menjual pemain, dan pembinaan pemain muda dalam klub. Salah satu pemain yang diincarnya adalah Eto’o.
Leonardo berani melakukan pendekatan lantaran Eto’o mengirimkan sinyal siap hengkang dari Inter. Hanya, tujuan utamanya adalah bermain di klub Premier League. Meski begitu, Leonardo melihat ada peluang untuk menarik Eto’o ke Paris.
Berdasarkan laporan Il Corriere dello Sport, pertemuan Leonardo dan Eto’o sudah dilakukan di Paris, kemarin (21/6). Mantan pelatih AC Milan itu telah menjelaskan proyeknya kepada Eto’o dan memberikan penawaran gaji yang menggiurkan.
Soal tantangan, Eto’o tentu lebih memilih pergi ke Inggris, yang saat ini disebut sebagai kompetisi paling elite di dunia. Namun, tawaran gaji 15 juta euro atau setara Rp183,3 miliar pertahun tentu juga menjadi daya tarik yang luar biasa.
Selain Eto’o, bintang dari Serie A Liga Italia lainnya yang menjadi incaran Leonardo adalah gelandang serang AS Roma Jeremy Menez. Saat ini pemain asal Prancis itu sedang gamang di Roma karena musim lalu di tangan Vincenzo Montella dia jarang dimainkan.
Dia belum tahu nasibnya musim depan, tapi tampaknya Menez sudah kurang betah di ibu kota Italia itu. Menez dengan tegas sudah menyatakan bahwa dirinya siap angkat kaki bila ada klub yang tertarik. Apalagi bila itu datang dari Prancis.
“Proyek PSG membuat saya tertarik. Bermain sepak bola di Paris dan kembali ke Ligue 1 bukanlah langkah mundur dalam karir saya. Memang sudah ada pembicaraan, tapi belum ada yang konkret,” bilang Menez, seperti dilansir Tribalfootball. (ham/jpnn)