LONDON- Tifosi Lazio dikenal memiliki reputasi sebagai suporter yang doyan mengeluarkan ejekan rasis. Bukan hanya ketika Lazio bertanding di markas mereka Olimpico, Roma, melainkan juga saat melawat ke kandang lawan. Itulah yang dilakukan tifosi Lazio di White Hart Lane, markas Tottenham Hotspur, kemarin dini hari.
Saat Lazio bertanding melawan Spurs, julukan Tottenham, di fase grup Europa League yang berakhir imbang tanpa gol, tifosi Lazio mengejek Jermain Defoe, Aaron Lennon, dan Andros Townsend. Mereka mengejek dengan menirukan suara monyet.
Jumlah suporter Lazio yang berangkat ke London hanya sekitar 1.500 orang dan 100 orang di antaranya adalah suporter garis keras. Diperkirakan, sekitar 100 orang suporter tamu itulah yang berulah. Padahal, pertandingan itu disaksikan langsung Presiden UEFA Michel Platini. Akibatnya, Lazio berada dalam ancaman sanksi.
Ejekan itu dimulai pada babak kedua. Sejumlah suporter Lazio yang berada di tribun selatan mulai berulah. Korban pertamanya Defoe yang diejek dalam tiga kesempatan berbeda. Berikutnya giliran Lennon dan Towsend.
Defoe dan Lennon kemudian membeberkan insiden itu melalui akun twitter miliknya. “Saya fokus pada pertandingan dan tidak mendengar apapun dari para pemain. Harusnya UEFA yang aktif dalam situasi tersebut,” kata Andre Villas Boas, manajer Spurs.(ham/jpnn)