31.7 C
Medan
Thursday, May 16, 2024

Pertahankan Puncak

SINGAPURA- Semen Padang (SP) bertekad menjaga posisinya sebagai juara grup E pada ajang Piala AFC 2013. Misi itu akan tercapai jika mereka sukses meraih poin penuh saat menantang klub Singapura Warriors FC di Jalan Besar Stadium, nanti malam.

Peluang SP untuk meraih poin penuh cukup besar mengingat dominasi mereka dalam pertandingan pertama pada 3 Maret silam di padang. Bermodal dengan kemenangan 3-1 di pertemuan pertama, pelatih Semen padang Jafri Sastra mengusung optimisme tinggi.

“Kami datang ke sini (Singapura) untuk bisa menjadi pimpinan klasemen. Untuk itu kami harus menang,” katanya dalam sesi jumpa pers, kemarin (23/4) sore.

Dengan kondisi tim saat ini, Jafri cukup optimistis SP akan kembali tampil dominan. Selain bisa menurunkan kekuatan penuh, semangat dan kepercayaan anak didiknya sedang tinggi setelah berhasil tampil tanpa kekalahan di empat partai sebelumnya.

Dengan tambahan tiga poin, lanjut Jafri, poin klubnya tidak akan lagi terkejar oleh tiga tim lain penghuni grup E. Sebab, SP akan mengantongi 13 poin. Saat ini, SP berada di puncak klasemen sementara dengan torehan 10 poin, hasil dari tiga kali menang dan sekali imbang.

Melihat permainan lawan, Jafri menilai tipe permainan Warriors sama dengan timnya. Mereka bermain secara kolektif dan sabar. Untuk itu, Jafri akan mencoba bermainan dengan lebih sabar lagi untuk membuka ruang penyerangan.

“Kami lihat nanti. Lapangan di sini berbeda, karena itu kami akan lihat bagaimana strategi lawan di lapangan sebelum kami meresponnya,” terang suksesor Suhatman Iman itu.

Saat ini, timnya sudah mulai beradaptasi dengan kondisi lapangan yang berbeda dengan di Padang. Sebab, di Jalan Besar Stadium, rumput yang digunakan adalah sintetis. Untuk itu, sentuhan pasti akan berbeda dibanding dengan lapangan biasa.
“Itu tidak masalah, anak-anak sudah siap. Kami bisa mengantisipasinya,” terangnya.

Perjuangan SP pun dipastikan akan semakin membara dengan adanya dukungan sekitar 50-an suporter asal Padang yang sengaja datang ke Singapura untuk memberikan dukungan langsung.

Sementara itu, pelatih Warrior, V Selvaraj menegaskan timnya siap memberikan kejutan. Saat banyak yang menilai SP lebih diunggulkan karena Warrior adalah juru kunci grup, Selvaraj berjanji timnya akan tampil menggebrak. Itu untuk bisa membuka peluang lolos.
“Kehilangan tiga poin, peluang kami habis. Tapi bisa meraih tiga poin, kami masih punya peluang untuk lolos bersaing dengan tim lainnya,” terangnya.
Salah satu poin utama keyakinan Warrior adalah kondisi cuaca dan lapangan yang sangat mendukung, tidak seperti di Padang yang menyulitkan untuk bermain taktis karena lapangan licin dan bergelombang.

“Kami yakin kali ini. Dukungan penonton kami, dan cuaca, akan sangat mendukung kami untuk meraih poin penuh besok (hari ini, Red),” tegasnya. (aam/jpnn)

SINGAPURA- Semen Padang (SP) bertekad menjaga posisinya sebagai juara grup E pada ajang Piala AFC 2013. Misi itu akan tercapai jika mereka sukses meraih poin penuh saat menantang klub Singapura Warriors FC di Jalan Besar Stadium, nanti malam.

Peluang SP untuk meraih poin penuh cukup besar mengingat dominasi mereka dalam pertandingan pertama pada 3 Maret silam di padang. Bermodal dengan kemenangan 3-1 di pertemuan pertama, pelatih Semen padang Jafri Sastra mengusung optimisme tinggi.

“Kami datang ke sini (Singapura) untuk bisa menjadi pimpinan klasemen. Untuk itu kami harus menang,” katanya dalam sesi jumpa pers, kemarin (23/4) sore.

Dengan kondisi tim saat ini, Jafri cukup optimistis SP akan kembali tampil dominan. Selain bisa menurunkan kekuatan penuh, semangat dan kepercayaan anak didiknya sedang tinggi setelah berhasil tampil tanpa kekalahan di empat partai sebelumnya.

Dengan tambahan tiga poin, lanjut Jafri, poin klubnya tidak akan lagi terkejar oleh tiga tim lain penghuni grup E. Sebab, SP akan mengantongi 13 poin. Saat ini, SP berada di puncak klasemen sementara dengan torehan 10 poin, hasil dari tiga kali menang dan sekali imbang.

Melihat permainan lawan, Jafri menilai tipe permainan Warriors sama dengan timnya. Mereka bermain secara kolektif dan sabar. Untuk itu, Jafri akan mencoba bermainan dengan lebih sabar lagi untuk membuka ruang penyerangan.

“Kami lihat nanti. Lapangan di sini berbeda, karena itu kami akan lihat bagaimana strategi lawan di lapangan sebelum kami meresponnya,” terang suksesor Suhatman Iman itu.

Saat ini, timnya sudah mulai beradaptasi dengan kondisi lapangan yang berbeda dengan di Padang. Sebab, di Jalan Besar Stadium, rumput yang digunakan adalah sintetis. Untuk itu, sentuhan pasti akan berbeda dibanding dengan lapangan biasa.
“Itu tidak masalah, anak-anak sudah siap. Kami bisa mengantisipasinya,” terangnya.

Perjuangan SP pun dipastikan akan semakin membara dengan adanya dukungan sekitar 50-an suporter asal Padang yang sengaja datang ke Singapura untuk memberikan dukungan langsung.

Sementara itu, pelatih Warrior, V Selvaraj menegaskan timnya siap memberikan kejutan. Saat banyak yang menilai SP lebih diunggulkan karena Warrior adalah juru kunci grup, Selvaraj berjanji timnya akan tampil menggebrak. Itu untuk bisa membuka peluang lolos.
“Kehilangan tiga poin, peluang kami habis. Tapi bisa meraih tiga poin, kami masih punya peluang untuk lolos bersaing dengan tim lainnya,” terangnya.
Salah satu poin utama keyakinan Warrior adalah kondisi cuaca dan lapangan yang sangat mendukung, tidak seperti di Padang yang menyulitkan untuk bermain taktis karena lapangan licin dan bergelombang.

“Kami yakin kali ini. Dukungan penonton kami, dan cuaca, akan sangat mendukung kami untuk meraih poin penuh besok (hari ini, Red),” tegasnya. (aam/jpnn)

Artikel Terkait

Die Werkself Lolos dengan Agregat 4-1

Sevilla ke Perempat Final Liga Europa

Bayern Munchen di Atas Angin

The Red Devils Lolos Mudah

Nerazzurri ke 8 Besar Liga Europa

Terpopuler

Artikel Terbaru

/