26 C
Medan
Monday, December 29, 2025
Home Blog Page 15277

Penderita HIV/AIDS Tembus 4.000 Orang

MEDAN-Pemerintah kabupaten dan kota dinilai kurang memberikan perhatian terhadap permasalahan HIV/AIDS, karena di sejumlah daerah tidak terdapat klinik voluntary conseling and testing (VCT) di rumah sakit pemerintah.
Maneger Global Fund, Andi Ilham Lubis mengatakan, saat ini dari jumlah kumulatif  ditemukan sekitar 4.000 orang dengan HIV/AIDS (ODHA) di Sumut tahun 2010. Berdasarkan estimasi 2009 jumlah ODHA sebanyak 7.075 orang. “Berarti lebih 50 persen yang sudah ditemukan dari laporan layanan klinik VCT,” ujar Andi, Rabu (18/5) lalu.

Dijelaskan Andi, kasus tersebut banyak terdapat di Medan dikarenakan adanya rumah sakit tipe A dan jumlah klinik VCT. Saat ini ada 23 klinik VCT yang aktif seperti di Medan, Deli Serdang, Binjai, Sergei, Tebing Tinggi, Siantar, Simalungun, Asahan, Tanjung Balai, Karo, Labura, Labuhan Batu, Tapsel, Tobasa, Taput dan Gunung Sitoli. Namun, 17 kab/kota lagi belum memiliki klinik VCT.

“Seperti pasien yang mengalami sesak nafas atau TB diperiksa dokter tapi tidak bisa menentukan diagnosa positif atau negatif pasien mengalami HIV/AIDS,” kata Andi.

Padahal, sambungnya, sudah dilakukan pelatihan petugas untuk HIV/AIDS. Tetapi belum ada pembinaan layanan terhadap kab/kota. “Perlu dukungan APBD seperti untuk ATK, sarung tangan, reagan masker dan tabung darah. Pemkab kurang memberikan perhatian terhadap penanggulangan HIV/AIDS di daerah,” sebut Andi.

Berdasarkan Inpres No 3 Tahun 2010 di Indonesia, sambung Andi, paling tidak ada sekitar 400.000 orang yang harus dikonseling di Indonesia. Andai, di Sumut ada 40.000 sementara pelayanan hanya didukung Global Fund dan tidak ada dana bantuan lain di daerah program HIV tidak akan jalan. Sementara dari angka 7.075 ODHA mobilitas faktor risikonya tinggi karena pekerjaannya wanita tuna susila (WTS).

“Makanya harus aktif ke lapangan mencari dan menemukan kasus ke kelompok risiko tinggi dan melakukan penyuluhan. Agar yang terkena tidak menularkan pada orang lain, hal ini juga merupakan tugas bersama untuk mengatasi dan pencegahan HIV/AIDS,” pungkasnya. (mag-7)

Isu Mutasi, Pejabat Eselon II dan III Pasrah

MEDAN- Mencuatnya isu pemutasian terhadap sejumlah pejabat eselon II di Pemerintah Kota (Pemko) Medan akhir-akhir ini, membuat para pejabat eselon II dan III yang ada menjadi ketar-ketir dan pasrah.

“Ya, okelah kalau memang harus diganti. Itu kan hak wali kota. Tapi, janganlah sampai non job. Kan nggak fair juga,” ungkap salah seorang pejabat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemko Medan yang enggan disebutkan namanya, saat ditemui Sumut Pos di Balai Kota Medan, Kamis (19/5).

Jika dirinya dicopot dan tidak diberikan jabatan lagi, sambung kepala SKPD yang baru angkat beberapa bulan ini, akan membuatnya kesulitan untuk membayar hutang-hutangnya.

“Janganlah sampai non job kalau bisa. Tahulah PNS, banyak hutang dimana-mana,” bebernya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga (Kadispora) Kota Medan, Hanas Hasibuan saat ditanyai hal yang sama, mengaku siap jika dirinya akan dievaluasi. “Itu kan hak wali kota, jadi kita siap kalau memang harus dilakukan itu. Evaluasi itu juga, berdasarkan hasil kerja kita selama ini,” ungkapnya.

Sedangkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan, Syaiful Bahri yang ditemui Sumut Pos di Gedung Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Wilayah Sumut Jalan Imam Bonjol, kemarin pagi (19/5), di sela-sela acara Memorandum Of Understanding (MoU) antara BPK RI dengan kabupaten/kota se Sumut menyatakan, pemutasian atau pergantian pejabat eselon di Pemko Medan lebih-lebih untuk peningkatan kinerja serta pencapaian visi dan misi wali kota.(ari)

Sengketa Tanah Sari Rejo

Pertemuan Komisi A DPRDSU-Kemenkeu tak Ada Kesimpulan

MEDAN-Pertemuan antara Komisi A DPRD Sumut dengan pihak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bersama Tim Mabes TNI AU, serta Lanud Medan di Jakarta, Kamis (19/5), tidak menghasilkan sebuah kesimpulan.

Artinya, persoalan sengketa tanah Sari Rejo hingga saat ini belum juga akan terselesaikan.  “Normatif saja, artinya pertama pihak TNI AU menyatakan, kalau ada keputusan pemerintah yang berwenang tentang tuntutan masyarakat, maka mereka akan patuh. Kemudian, TNI AU tidak mau menyatakan tanah Sari Rejo milik masyarakat. Tanah itu katanya, sudah jadi aset negara seluas 500 hektar lebih,” terang anggota Komisi A DPRD Sumut, Raudin Purba yang dihubungi via telepon oleh Sumut Pos.

Hasil akhir dari pertemuan itu adalah akan ada pertemuan lanjutan, yakni mempertemukan antara masyarakat yang diwakili Azidin, TNI AU dan Menteri Keuangan. Sayangnya, kepastian pertemuan itu juga tidak pasti kapan akan dilaksanakan.

Sementara itu, Ketua Forum Masyarakat Sari Rejo (Formas) Riwayat Pakpahan kepada Sumut Pos berkeyakinan, Register IKN No 50506001 menyatakan, Tanah Sari Rejo bukan termasuk aset negara. (ari)

Resplang Gedung Baru DPRD Sumut Berlubang

MEDAN-Baru tujuh bulan tepatnya November 2010 lalu, gedung DPRD Sumut ditempati anggota dewan. Tapi, salah satu resplang di tingkat dua gedung baru DPRD Sumut, tepatnya di depan ruang Fraksi PKS DPRD Sumut sudah rusak dan berlubang. Anehnya, kerusakan itu terkesan dibiarkan dan tidak ditanggapi oleh pihak Sekretariat Dewan (Sekwan) DPRD Sumut. Kondisi ini membuat anggota dewan tercengang dan kecewa atas hasil pembangunan gedung tersebut.
“Iya, kok seperti ini. Bentar-bentar sudah rusak. Padahal, baru November 2010 lalu ditempati,” kata anggota Fraksi PKS DPRD Sumut, Taufik Hidayat, Rabu (18/5).

Yang membuat kecewa pria yang juga anggota Komisi A DPRD Sumut tersebut adalah gedung tersebut belum diresmikan. Karena rencananya akan diresmikan bersamaan dengan gedung baru DPRD Sumut yang saat ini dalam pembangunan. “Ini juga belum diresmikan, karena rencananya bersamaan dengan gedung yang di sebelah. Kemungkinan akhir tahun atau awal tahun ini,” katanya. (ari)

Wayne Rooney Balik Mengancam Melalui Twitter

PESEPAKBOLA, Wayne Rooney menjadi sasaran makian seseorang. Bintang Manchester United itu diancam akan dipukul dengan stik golf. Rooney tak diam saja. Ia membalasnya dengan mangatakan akan melawan sampai si pengancam menyerah.

Peristiwa itu sendiri tidak terjadi di dunia nyata melainkan hanya di dunia maya, tepatnya di Twitter. Awalnya ketika seorang pengguna situs mikroblogging tersebut melontarkan makian kepada Rooney dengan kata-kata kasar.

Pengguna yang menggunakan nama “sam_oldham_LFC” itu mengancam bakal memukul kepala si striker Manchester United dengan stik golf lalu menguburnya.

Mendapatkan ancaman tersebut, Rooney malah balik menantang. “Haha kamu tahu di mana aku berlatih setiap harinya, nak. Datang saja dan lakukan, semoga berhasil,” balas Rooney.

“Dikompori” sedemikian rupa, si pengancam rupanya kian panas. Ia pun berjanji akan menyambangi Rooney dan menjalankan ancamannya.

Alih-alih mulai takut, Rooney kembali balik mengeluarkan tantangan. “Aku akan membuatmu tertidur dalam 10 detik saja. Semoga kamu datang karena jika tidak maka aku akan bilang ke semua orang kalau kamu ketakutan. Aku akan menunggu.”

Saling balas kicauan itu tidak luput dari perhatian pengguna Twitter lain, yang pada akhirnya ikut nimbrung. Rooney kemudian coba meredam situasi dengan menyebut itu semua hanyalah lelucon biasa. “Sedikit lelucon dan orang-orang jadi gila, tenanglah kalian semua,” tulis pemain berusia 25 tahun itu.

Perselisihan Rooney dengan pengancamnya tersebut berakhir seiring dengan ditutupnya akun @sam_oldham_LFC. Apapun, sikap Rooney dalam kejadian ini tetap dikritik meski berupaya mendinginkan situasi. (net/jpnn)

Ulama Banjar Sergai Kunjungi Kalsel

SERGAI- Bupati Serdang Bedagai Ir HT Erry Nuradi MSi, dan 50 orang ulama suku Banjar Kabupaten Sergai yang tergabung Ikatan Masyarakat Banjar Sergai (IMBAI) temu ramah dengan Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Drs H Rudi Afirin, Rabu (19/5).

Temu ramah yang dilaksanakan di Mahligai Pancasila, Jalan Suprapto, Kota Banjar Masin,  Kalimantan Selatan (Kalsel) ini merupakan rangkaian wisata religi ulama Sergai yang disponsori Ketua IMBAI Harun Nur, bersama Bupati Sergai selama empat hari sejak 16 Mei 2011 lalu .

Acara temu ramah tersebut selain dihadiri Gubernur Kalsel Drs Rudi Arifin turut juga dihadiri unsur Muspida Kalsel lainnya, Danrem 101 Antasari Letkol Inf Komaruddin Simanjuntak, Kepala Kejari Kalsel, Anggota DPRD dan SKDP dijajaran Pemprov Kalsel.

Sementara itu, Bupati Sergai Ir HT Erry Nuradi, turut didampingi Kabag Humas Pemkab Sergai Dra Indah Dewi Kumala, Kabag Kessos Ikhsan AP, Ketua IMBAI Sergai, mendapat sambutan dan apresiasi dari Gubernur Kalsel dan masyarakat Banjar Kalsel lainnya.

Gubernur Kalsel Drs Rudi Arifin dalam sambutannya mengatakan, kedatangan ulama suku Banjar yang berasal dari Sergai ke tanah Banjar merupakan satu kehormatan yang sangat besar. “Walau lahir dan besar di negeri orang, namun warga Banjar yang tinggal di pamadaman (perantauan) masih ingat akan negeri sendiri,” bilang Rudi Arifin.
Bupati Sergai Ir HT Erry Nuradi mengatakan, kedatangan para ulama suku Banjar yang berasal dari Kabupaten Sergai dalam rangka temu ramah dengan Gubernur Kalsel dan juga pulang ke tanah leluhur, yang  sejak dulu berkeingian untuk melakukan perjalanan.

Sebelumnya para ulama yang tergabung pada IMBAI (Ikatan Masyarakat Banjar Sergai) dan Bupati Sergai Ir HT Erry Nuradi dijamu dikediaman Prof DR H Abidin HH dan kediaman H Manaf Lubis SH seorang pengacara sukses di daerah ini dan telah tinggal selama 24 tahun. Acara temuramah diakhiri dengan saling tukar menukar cenderamata dari Bupati Sergai HT Erry Nuradi dan Ketua Imbai Harun Nur yang dikenal dengan panggilan sehari-harinya Ucu kohar kepada Gubernur Kalsel Drs H Rudi Arifin dan sebaliknya.(mag-15)

Santri Dinul Hasanah Ikuti Outbond

LANGKAT- Untuk menempa generasi muda yang kuat serta religius, Yayasan Pendidikan Islam Dinul Hasanah (YPI-DH) Stabat menggelar outbond, Selasa (17/5) di kawasan perbukitan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang.
“Insya Allah, mulai tahun ini diharapkan kegiatan tersebut dijadikan agenda rutin,” ungkap Hj Syarifah SAg Kepala RA Dinul Hasanah Stabat.

Materi pelatihan outbond itu lebih menitikberatkan pada pengendalian emosional, melatih kecermatan serta taat peraturan.

Selain itu, sambung Syarifah, outbond diselenggarakan untuk mendukung program Pemkab Langkat dalam mewujudkan masyarakat yang religius dan generasi bermoral.

“Santri MDA diajarkan untuk saling bekerjasama, melatih kepemimpinan, meniti jembatan gantung, flying fox, bermain dalam air, serta berlari dalam kelompok,” kata Syarifah.(mag-1)

Ciao Andrea Pirlo

MILAN – Berakhir sudah kebersamaan Andrea Pirlo dengan AC Milan. Setelah satu dekade, Pirlo tidak lagi berkostum Milan musim depan. Hal itu diumumkan  Pirlo seusai menggelar pertemuan dengan pengurus Milan di kantor klub di Via Turati kemarin.

“Saya di sini untuk berpamitan. Setelah sepuluh tahun yang tidak terlupakan, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada klub dan fans atas dukungannya,” ungkap Pirlo kepada La Gazzetta dello Sport.

Keputusan Pirlo meninggalkan Milan tidak berlangsung di momen yang tepat. Sebab, pemain berjuluk ‘I archittteo’ atau si Arsitek itu semestinya berbahagia karena tepat merayakan ultah ke-32 kemarin. “Ini (meninggalkan Milan, Red) merupakan kesepakatan antara kedua belah pihak,” jelasnya.

Pirlo meninggalkan Rossoneri- sebutan Milan  setelah kontraknya habis akhir musim ini. Meski begitu, sudah menjadi rahasia umum apabila Pirlo pergi juga karena ‘dipaksa pergi’. Itu karena dirinya memang tidak masuk dalam rencana allenatore Milan Massimiliano Allegri.

“Saya bukan seseorang yang biasa pindah-pindah klub, tapi buat apa bertahan tanpa jaminan bermain. Apakah saya berharap Milan akan kecewa karena kehilangan saya? Ya,” ujar Pirlo.

Sejak ditangani Allegri musim ini, Pirlo tidak tampil reguler atau hanya 25 laga dan dua gol di berbagai ajang. Selain bukan tipikal pemain yang cocok dengan skema main Allegri, Pirlo harus absen enam bulan (pertengahan Oktober 2010 sampai pertengahan April 2011) karena cedera lutut kanan.

Kondisi itu berbeda ketika Milan masih dibesut Carlo Ancelotti yang kini menukangi Chelsea. Ancelotti menjadikan Pirlo sebagai elemen penting dalam permainan setelah mengubah posisinya dari trequartista menjadi deep-playing playmaker. Namun, Pirlo menolak apabila musim ini menjadi salah satu musim buruknya.
“Saya senang masih mendapat kesempatan menjadi bagian skuad Milan meraih scudetto ke-18 (Serie A) musim ini,” jelasnya.

Lantas, di klub mana Pirlo akan bermain setelah meninggalkan Milan? Juventus menjadi favorit. Juve diklaim menawarkan kontrak tiga tahun dengan nominal 4 juta euro (Rp 48 miliar) per tahunnya kepada Pirlo. Saya belum bicara dengan Juventus,” jawab Pirlo singkat.

Yang pasti, klub yang dibela Pirlo musim depan beruntung. Selain tidak perlu merogoh kocek untuk biaya transfer karena statusnya free agent, Pirlo diyakini masih hebat di lapangan “Semua orang tahu pemain dengan kualitas seperti apa Pirlo,” kata  Fabio Capello. (dns/jpnn)

Yamaha Masih Terdepan

Kejurnas Motoprix Region I Sumatera Seri V

MEDAN- Seri V Kejuaraan Nasional Motoprix Region I Sumatera telah usai. Sirkuit Buatan Taman Rimba Jambi menjadi saksi ketatnya persaingan para racer di pentas balapan nasional yang berlangsung pada 14 sampai 15 Mei 2011 lalu.

Balapan Seri V ini bisa menjadi gelaran yang istimewa dibandingkan dengan balapan di dua seri sebelumnya. Selain melompati gelaran di Seri III dan Seri IV yang harus tertunda, di seri kali juga diterapkan aturan baru bagi kelas MP 5 dan MP 6, yang mengharuskan para racer menggunakan sepeda motor berspesifikasi standar murni.
Jika di seri sebelumnya para racer yang bertarung di kelas MP 5 dan MP 6 diperbolehkan memakai CDI program, di Seri V kali ini hal itu tidak diperbolehkan lagi. Selain itu, para racer juga diharuskan memakai kunci kontak dan lingkar standar produksi pabrikan. Sehingga para racer benar-benar bertarung dengan sepeda motor standar versi pabrikan.

Begitupun, aturan baru tersebut bukan menjadi hambatan bagi tim-tim Yamaha yang bertarung. Bahkan pabrikan sepeda motor berlambang garpu tala ini sukses meraih hasil terbaik. Bahkan di kelas MP 5 dan MP 6, yang memakai aturan balapan baru, Yamaha sukses mempertahankan podium teratas yang diperoleh di dua seri sebelumnya. Adalah M Irvansyah Putra, racer Team Yamaha Alfa Scorpii Medan (TYASM) yang tetap tak tersaingi meski pihak panitia mengubah aturan tersebut. Selain itu, tim-tim Yamaha juga sukses menjadi yang tercepat di enam kelas lainnya.

M Irvansyah Putra yang turun di kelas MP 5 dengan menunggangi Yamaha Vega ZR tak mendapat kesulitan untuk finish terdepan. Performa sepeda motornya yang memang benar-benar standar sesuai dengan bawaan pabrikan tidak membuatnya terkendala di sepanjang lintasan. Begitu juga saat racer andalan Team Yamaha Alfa Scorpii Medan berlaga di kelas MP 6. Yamaha New Jupiter Z yang digebernya dengan settingan murni pabrikan sama sekali tidak mampu dilewati para pesaingnya.

“Dengan Vega ZR murni standar pabrik, saya sama sekali tidak mengalami masalah,” kata Irvansyah.
Balapan yang berlangsung di atas lintasan yang basah itu juga bukan menjadi masalah berarti bagi racer andalan TYASM lainnya, Agung Febri. Bahkan, racer yang sebelumnya sempat menunggangi sepeda motor merek lain sebelum akhirnya bergabung dengan Yamaha itu mengakui kestabilan Yamaha Neo Jupiter Z terbukti tangguh. Agung yang meraih podium teratas di kelas MP 4 ini juga mengungkapkan, dapur pacu tunggangannya cukup mendukung untuk bersaing di cuaca apa saja.

Manajer Team Yamaha Alfa Scorpii Medan Apmansyah Tanjung mengaku cukup puas dengan hasil yang diraih di Jambi. (jun)

Pertamina Incar Bakat di Medan

MEDAN- Pertamina menyatakan minatnya terhadap perkembangan sepak bola di tanah air. Tahun ini perusahaan minyak negara itu akan mencari bibit pesepakbola lewat program AC Milan Junior Camp.

Hal itu diungkapkan Ast Customer Relation FRM Marketing Region I Sumbagut, Sonny Mirath melalui pers relisnya.
Menurut Sonny, kegiatan ini dibuka pada  7 Mei 2011 lalu oleh Menteri Negara Pemuda dan Olahraga RI Andi Mallarangeng di Jakarta didampingi oleh legenda AC Milan Daniele Massaro.

Program AC Milan Junior Camp bertujuan untuk mencari generasi muda dalam bidang sepak bola mulai dari usia 10 hingga 16 tahun untuk dilatih oleh pelatih dari Associazione Calcio (AC) Milan, di mana puncak pelatihan AC Milan Junior Camp akan berlangsung selama dua pekan di Bali pada bulan Juni 2011.

AC Milan Junior Camp akan melakukan roadshow di 10 kota besar mulai dari Jakarta (7-8 Mei), Bandung dan Pekanbaru (14-15 Mei), Semarang dan Medan (21-22 Mei), Malang dan Palembang (28-29 Mei), Balikpapan dan Makassar (4-5Juni), dan Bali (11-12 Juni). Untuk kota Medan seleksi akan diadakan di Stadion Teladan dan untuk pendaftaran dapat dilakukan di Kantor Granat Kota Medan, Jl. Aksara No. 134D – Medan.

Lewat seleksi yang cukup ketat para peserta akan melalui 2 (dua) tahap seleksi. Selanjutnya, 60 anak terbaik dari 10 kota tersebut akan bergabung bersama 90 anak-anak yang mengikuti program pendaftaran reguler untuk berpartisipasi dalam AC Milan Junior Camp Bali. Sehingga total 150 anak akan mengikuti AC Milan Junior Camp di Bali selama 2 minggu pada bulan Juni – Juli 2011 mendatang. Dari 150 anak kemudian akan dipilih 18 Peserta terbaik untuk diundang mengikuti Perjalanan ke AC Milan di Italia.  (omi)