SUTAN SIREGAR/SUMUT POS
PAJAK KENDARAAN_Sejumlah warga mengantre untuk memperpanjang STNK di Samsat Polda Sumut, Medan, Sumatera Utara, Rabu (4/1). Mulai tanggal 6 Januari 2017 secara serentak di Indonesia, pemerintah akan menerbitkan menetapkan tarif baru penerbitan dan pengurusan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) dengan besaran dua hingga tiga kali lipat dari harga tarif lama
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pelayanan SIM, STNK dan BPKB kembali beroperasi. Dibukanya layanan SIM, STNK dan BPKB berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor : ST/1537/V/YAN.1.1./2020 Tanggal 29 Mei 2020.
Dirlantas Polda Sumut, Kombes Pol Kemas Ahmad Yamin mengatakan, pelayanan SIM, STNK, dan BPKB dibuka kembali dengan tetap mempedomani dan melaksanakan Protokol Kesehatan secara ketat menuju tatanan kehidupan normal baru (New Normal Life).
Adapun mekanismenya yakni, melakukan pembersihan dan disinfeksi secara berkala di area kerja dan area publik yang sering disentuh setiap hari.
Menyediakan fasilitas cuci tangan dan atau hand sanitizer yang memadai dan mudah diakses. Memasang media informasi yang mewajibkan petugas dan masyarakat untuk mematuhi pembatasan jarak fisik dan mencuci tangan gunakan sabun atau hand sanitizer serta menggunakan masker.
Memasang tanda untuk menjaga jarak (physical distancing) minimal 1 meter baik saat duduk maupun berdiri dalam antrean. Meminimalisir kontak fisik dengan pemohon menggunakan pembatas/partisi di meja petugas dan mengoptimalkan metode pembayaran nontunai.
Mencegah kerumunan masyarakat dengan cara mengontrol jumlah pemohon yg masuk dengan menerapkan sistem antrian di pintu masuk dan menetapkan jam pelayanan.
“Dispensasi perpanjangan SIM tetap diberikan bagi yang habis masa berlakunya mulai tanggal 24 Maret 2020 s.d 29 Mei 2020. Bagi peserta uji SIM, tetap diproses dengan mekanisme perpanjangan bukan penerbitan SIM baru,” ujarnya. Diberikan pembebasan sanksi administrasi keterlambatan pembayaran PKB dan SWDKLLJ bagi kendaraan bermotor yang habis masa berlakunya mulai tanggal 24 Maret 2020 sampai dengan 29 Mei 2020.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, pelayanan SIM keliling ditutup sementara di sejumlah lokasi di Kota Medan.
Untuk pelayanan Satpas (Satuan Pelayanan Administrasi) di Kantor Satlantas Polrestabes Medan Jalan Arief Lubis/Jalan Adinegoro tetap beroperasi seperti biasa, namun hanya buka setengah hari yakni mulai pukul 08.30 WIB hingga pukul 12.00 WIB.
Penutupan sementara ini menindaklanjuti surat telegram Kapolda Sumut Nomor : ST/50/III/KEP 1.1.2 YAN /2020/Tanggal 25 Maret 2020.
Sementara, untuk lokasi SIM keliling lainnya seperti di Komplek MMTC Pancing, Jalan Putri Hijau, Asia Mega Mas, dan Jalan Jamin Ginting ditutup untuk sementara.
Dalam penutupan sementara ini sudah dimulai dari tanggal 26 Maret 2020 hingga 29 Mei 2020. (mbo/ila)
Personel Polsek Torgamba memanfaatkan lahan pekarangan sebagai lokasi beternak dan bercocok tanam.
Personel Polsek Torgamba memanfaatkan lahan pekarangan sebagai lokasi beternak dan bercocok tanam.
LABUHANBATU, SUMUTPOS.CO – Di sela-sela kesibukannya sebagai anggota Polri, Aipda Supriadi berinisiatif memanfaatkan pekarangan rumahnya sebagai lokasi beternak, bercocok tanam berbagai jenis tanaman. Itu dilakukannya termasuk dalam upaya menjaga ketahanan pangan.
Polisi yang bertugas di Polsek Torgamba, Polres Labuhanbatu ini dinilai sangat gigih dan ulet di tengah masa pandemi Covid-19 melanda. Dengan inisiatifnya itu, personel bagian Sentra pelayanan Kepolisian (SPK) Polsek Torgamba inipun mendapat apresiasi dari Kapolres Labuhanbatu AKBP Agus Darojat.
Aipda Supriadi pun merasa senang dan bahagia mendengar dirinya mendapat apresiasi dari Kapolres. Menurut dia, merasa bangga aktivitas kesehariannya tersebut ternyata mendapat sorotan positif dari atasannya.
Dia tak menyangka kegiatan beternak dan bercocok tanam di lokasi pekarangan rumahnya mendapat perhatian dari atasan tempatnya bertugas sebagai pelayan masyarakat.
“Kegiatan ini saya lakukan sebelum pergi ke kantor dan pada saat lepas dinas,” tutur Supriadi.
Dari hasil beternak dan bercocok tanam, Aipda Supriadi dapat menambah penghasilan keluarga, dan berharap nantinya dapat digunakan untuk melanjutkan sekolah ketiga anaknya ke perguruan tinggi.
Supriadi mengajak masyarakat dan personel Polri lainnya yang berminat di tengah pandemi Covid-19 dalam upaya menjaga ketahanan pangan dengan beternak dan bercocok tanam cabai. (fdh/han)
Facebook dan PayPal menyusul Google dan Tencent, mendukung Gojek dalam misi mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Asia Tenggara, dengan fokus pada layanan pembayaran dan keuangan.
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Gojek hari ini mengumumkan bahwa Facebook dan PayPal resmi menjadi investor di dalam penggalangan dana perseroan putaran terkini. Selain itu, di penggalangan dana putaran yang sama, Google dan Tencent kembali menambah investasi setelah kedua perusahaan itu menanamkan investasi di Gojek pada penggalangan dana putaran sebelumnya.
Bergabungnya Facebook dan PayPal sebagai investor, menyusul Google dan Tencent, mendukung Gojek dalam misi mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Asia Tenggara, dengan fokus pada layanan pembayaran dan keuangan.
Sumber daya perusahaan-perusahaan teknologi terbesar di dunia ini akan disinergikan dengan teknologi, pendekatan, dan fokus lokal yang dimiliki Gojek guna mendorong adopsi sistem pembayaran digital secara cepat sehingga mendatangkan manfaat bagi jutaan usaha dan orang di Indonesia dan Asia Tenggara.
Layanan pembayaran digital dari Gojek, yaitu GoPay, sejak lama berfokus untuk meningkatkan akses ekonomi digital bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Bergabungnya perusahaan-perusahaan teknologi global ini bersama Gojek akan membantu mempercepat misi tersebut, di tengah mayoritas UMKM di Asia Tenggara masih mengandalkan uang tunai dalam bertransaksi karena sebagian besar masyarakat di wilayah ini belum memiliki layanan perbankan.
Arus pendanaan oleh Facebook, PayPal, Google, Tencent dan perusahaan-perusahaan global lainnya akan mendukung lebih banyak UMKM menuju digitalisasi, mulai dari usaha kecil dan menengah yang beroperasi di toko-toko pinggir jalan hingga bisnis berskala besar yang ingin memperkuat infrastruktur pembayaran digital mereka.
Sejak diluncurkan pada 2015, Gojek telah berhasil membantu ratusan ribu merchant untuk melakukan digitalisasi dan memberikan mereka akses kepada lebih dari 170 juta pengguna Gojek di seluruh Asia Tenggara. Layanan pembayaran digital Gojek memfasilitasi miliaran transaksi setiap tahun dan merupakan layanan dompet digital terbesar di Indonesia. Sebagian besar dari pencapaian ini adalah kontribusi dari GoFood, layanan antar makanan terbesar di Indonesia dan perluasan cakupan layanan GoPay di sektor lain di dalam maupun di luar ekosistem Gojek.
Co-CEO Gojek, Andre Soelistyo mengatakan, “Bergabungnya Facebook, PayPal, Google dan Tencent merupakan pengakuan di mana perusahaan teknologi paling inovatif di dunia melihat dampak positif Gojek terhadap Indonesia dan Asia Tenggara. Dengan bekerja sama, kami memiliki kesempatan untuk mencapai sesuatu yang betul-betul unik seiring dengan upaya kami mendukung lebih banyak digitalisasi di dunia usaha dan memastikan jutaan pelanggan mendapat manfaat dari ekonomi digital.”
“Pandemi COVID-19 dan dampaknya mengingatkan kita bahwa supaya perekonomian menjadi lebih kuat dan tangguh, maka harus didukung dengan infrastruktur digital yang mumpuni dan memberikan berbagai opsi untuk masyarakat dalam melakukan transaksi. Kami melihat peran Gojek dalam mensinergikan para ahli di seluruh dunia, memfasilitasi kolaborasi guna menghasilkan masa depan yang lebih baik di Asia Tenggara.”
Co-CEO Gojek, Kevin Aluwi, menambahkan: “Sejak berdiri, sepanjang perjalanannya Gojek selalu berkaitan dengan mendukung pertumbuhan UMKM dan ini selalu menjadi perhatian kami. Sekarang, dengan sejumlah perusahaan teknologi terbaik di dunia sebagai mitra, kami percaya bahwa kami bisa tetap memberikan produk dan layanan berkelas dunia yang unik bagi seluruh pihak di ekosistem Gojek.”
Gojek adalah perusahaan Indonesia pertama yang menerima investasi dari Facebook, seiring dengan keinginan Facebook menciptakan peluang bagi dunia bisnis di Indonesia, termasuk melalui layanan instant messaging yang sudah digunakan secara luas yakni Whatsapp.
Matt Idema, Chief Operating Officer, Whatsapp, mengatakan, “Gojek, WhatsApp, dan Facebook adalah layanan yang penting di Indonesia. Melalui kerja sama, kita bisa membantu jutaan UMKM dan pelanggannya untuk bergabung di komunitas ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara.”
Sementara itu terkait investasi yang dilakukan PayPal, kedua pihak yakni Gojek dan PayPal menyepakati bahwa layanan pembayaran PayPal akan diintegrasikan ke Gojek. Kedua perusahaan ini akan berkolaborasi dan membuka akses bagi para pengguna GoPay ke jaringan PayPal yang terdiri dari 25 juta merchant di seluruh dunia.
Farhad Maleki, Head of Corporate Development and Ventures for APAC, PayPal, mengatakan, “Asia Tenggara sedang berada di titik yang sangat krusial dalam proses adopsi digital yang dapat menciptakan kesempatan baru untuk memberikan layanan finansial kepada konsumen maupun penyedia layanan atau merchant yang selama ini belum terhubung ke layanan perbankan. Kami sangat bersemangat dalam memasuki sebuah hubungan strategis dengan Gojek untuk memperluas akses dan memberikan pengalaman baru bagi para pengguna kami di pasar yang sangat dinamis ini dan di seluruh dunia.”
Adapun perusahaan teknologi global lain yang sudah terlebih dahulu menjadi investor Gojek adalah Google dan Tencent. Dua perusahaan ini telah berkolaborasi di beberapa projek terkait Gojek sejak pertama kali berinvestasi di Gojek pada 2018.
Caesar Sengupta, VP, Payments and Next Billion Users, Google mengatakan, “Inovasi dan teknologi Gojek telah memberikan dampak yang luar biasa dan mempermudah hidup sehari-hari masyarakat di seluruh Indonesia dan turut serta dalam mendukung digitalisasi UMKM. Kami sangat senang dapat melanjutkan kerja sama ini dan berkontribusi untuk keberlanjutan perjalanan Gojek. Kesuksesan Gojek adalah bukti dari potensi dan kekuatan ekonomi berbasis internet di Asia Tenggara dan inovasi dari ekosistem startup.”
Jeffrey Li, Vice President Tencent Holdings dan Managing Partners Tencent Investment mengatakan,
“Gojek selama ini aktif mendukung UMKM untuk dapat menjangkau digitalisasi layanan finansial. Kami bangga kembali memperkuat kolaborasi dengan Gojek melalui peningkatan jumlah investasi dan kami berharap dapat melanjutkan kerja sama di masa yang akan datang.” (rel)
PIMPIN: Kapolres TebingtinggI AKBP James P Hutagaol ketika memberikan raport pengabdian kenaikan pangkat kepada AKP Agus Salim.
PIMPIN: Kapolres TebingtinggI AKBP James P Hutagaol ketika memberikan raport pengabdian kenaikan pangkat kepada AKP Agus Salim.
TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Kapolres Tebingtinggi AKBP James P Hutagaol memberikan raport kenaikan pangkat pengabdian kepada personelnya, AKP Agus Salim menjadi Komisaris Polisi (Kompol).
Sebelum pelaksanaan kegiatan tersebut, seluruh personel Polres Tebingtinggi melakukan pemeriksaan Covid-19 dengan menyemprotkan cairan disinfektan, pengukuran suhu tubuh anggota dan melakukan cuci tangan menggunakan hand sanitiser.
Dalam amanatnya, Kapolres Tebingtinggi AKBP James P Hutagaol meminta kepada seluruh anggota Polri untuk selalu meningkatkan kinerja, dan bekerja dengan tulus dan ikhlas tanpa mengharapkan imbalan.
“Anggota Polri harus bisa bekerja secara Promoter, saat pandemi Covid-19 di Kota Tebingtinggi ini, layani masyarakat sepenuh hati tanpa berharap imbalan dari mereka,” pinta AKBP James P Hutagaol.
Dijelaskannya, banyak penghargaan yang telah diberikan pimpinan kepada personel oleh sebab itu tetap tingkatkan kinerja dan senantiasa berdoa.
“Sebelum melakukan aktivitas dalam bekerja, selalu berdoa dan memohon perlindungan dan keselamatan kepada Tuhan Yang Maha Esa (TYME),” papar James P Hutagaol. (ian)
Kadis Perkimsi Kota Tebingtinggi HM Hasbie Asshidhiqqi MM.sopian/sumut pos.
Kadis Perkimsi Kota Tebingtinggi HM Hasbie Asshidhiqqi MM.sopian/sumut pos.
TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Untuk pertamakalinya, Pemko Tebingtinggi menyediakan lahan Tempat Pemakaman Umum (TPU) dengan luas 30 Rante, yang terdiri 15 rante untuk pemakaman umat Islam dan 15 rante untuk pemakaman umat Kristen.
“Selama ini Pemko Tebingtinggi tidak memiliki lahan pemakaman untuk umat islam dan kristiani di Kota Tebingtinggi, pemakaman yang ada semuanya adalah tanah wakaf,”ungkap Kadis Perumahan Kawasan Pemukiman dan Kebersihan (Perkimsi) Kota Tebingtinggi, HM Hasbie Asshidhiqqi MM, Selasa (2/6).
Lahan pemakaman umat Kristiani terletak di Jalan Penghulu Tarif Kelurahan Tebingtinggi, dan lahan pemakaman untuk umat Islam di Jalan Persatuan Kelurahan Tebingtinggi, Kecamatan Padang Hilir Kota Tebingtinggi.
Menurut Hasbie pengadaan lahan pemakaman umat Kristiani dan Muslim ini sistem pengadaan lahan pemakaman, tetap melaksanakan sesuai pengadaan barang dan jasa dengan terlibatnya tim apresial dan dibayarkan sesuai dengan harga oleh kajiam tim apresal.
“Saat ini tim apresal sedang bekerja, dan selesai pelaksanaan kajian di lapangan akan dibayarkan ganti rugi kepada pemilik lahan sebanyak tiga orang. Mudah-mudahan dalam pelaksanaan pembayaran hak ganti rugi lahan pengadaan pemakaman ini tidak ada halangan,” bilang Hasbie.
Dijelaskan Hasbie, nantinya setelah pengadaan lahan pemakaman selesai, pihak Dinas Perkimsi akan melakukan pematokan lokasi sesuai dengan kesesuain dan laham pemakaman tersebut akan menjadi asset milik Pemko Tebingtinggi.
“Dalam sistem pengelolaannya akan kita buat retribusi bahwa lahan pemakaman perkuburan tersebut sepenuhnya di kelola Pemko Tebingtinggi dibawah pengawasan dari Dinas Perkimsi Kota Tebingtinggi,” bilangnya.
Setelah lahan ditata secara apik, nantinya akan diatur dari sisi bentuk makam, jarak, dan bagaimana bangunan makam.
“Penataan makam baik untuk umat Kristiani dan Muslim nantinya akan di tata seperti pemakaman yang ada di Kota Jakarta, sehingga tampilan tidak semerawut dan rapi,” tukas Hasbie.
Sesuai harapan dan permintaan Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan untuk pembangunan sarana penunjang, pengelolaan dan penataan akan ditargetkan selesai pada tahun 2021, hal ini sesuai dengan Rencana Tata ruang dan wilayah atau RT/RW bahwa lokasi lahan pemakaman umat islam dan kristen diperkenakan untuk lokasi pemakaman dan tempatnya juga jauh dari lokasi pemukiman warga.
“Nantinya akan kita pasang lampu penerang di seluruh lokasi TPU tersebut, sehingga kesan menakutkan tidak ada. Kita juga berharap seluruh masyarakat Kota Tebingtinggi untuk mendukung program ini yang keuantungannya juga bisa di rasakan oleh seluruh masyarakat nantinya,” papar Hasbie. (ian/han)
SERAHKAN: Gubernur Sumatera Utara Edy Ramayadi ketika menyerahkan bantuan APD kepada Pemerintah Kota Tebingtinggi diterima Umar Zunaidi Hasibuan.
SERAHKAN: Gubernur Sumatera Utara Edy Ramayadi ketika menyerahkan bantuan APD kepada Pemerintah Kota Tebingtinggi diterima Umar Zunaidi Hasibuan.
TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Walaupun singgah sebentar di Kota Lemang, Gubernur Sumatera Utara Edy Ramayadi bersama rombongan memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada Dinas Kesehatan di Puskesmas Tanjung Marulak di Jalan KL Yos Sudarso Kelurahan Tanjung Marulak Kecamatan Rambutan Kota Tebingtinggi, Selasa(2/6).
Bantuan APD tersebut langsung di terima Wali Kota Tebingtinggi, Umar Zunaidi Hasibuan didampingi Sekdako Muhammad Dimiythi, Jubir penangan Covid 19 dr Nanang Fitra Aulia dan OPD dengan menerapkan sistem protokoler kesehatan Covid -19.
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengatakan, dalam penyebaran Covid -19 ini, kita dan bahkan tingkat duniapun tidak tahu kapan akan berakhirnya pendemi Covid-19.
“Saat ini Indonesia sedang memasuki tahap transisi menuju new normal,” ujar Gubsu Edy Ramayadi.
Dikatakan Edy kembali, saat ini Provinsi Sumatera Utara memasuki masa transisi menuju program nasional new normal, dan masih dalam tahap tahap pembahasan.
“Sumut mempunyai 33 Kabupaten Kota dan Pemerintah Provinsi berupaya menerima masukan-masukan dari masing-masing daerah untuk pelaksanaan new normal,” jelasnya.
Dikatakan Edy, ini penting mengingat masing masing daerah mempunyai kharistik sendiri dan untuk menyesuaikannya Pemerintah Provinsi perlu memperoleh masukan dari daerah.
“Kita sangat paham akibat pandemi Covid-19 ini perekonomian juga berjalan tidak lancar, namun demikian perekonomian tersebut tidak boleh berhenti, salah satunya lewat program new normal agar masyarakat terus dapat beraktivitas dengan ketentuan tetap mematuhi protokol kesehatan,” katanya.
Edy juga berpesan kepada Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan agar dapat memanfaatkan bantuan APD ini dengan sebaik-baiknya. “Meskipun APD-nya banyak, tetapi bukan harus dilakukan pemborosan, manfaatkan seperlunya,” pinta Edy.
Sementara itu, Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumatera Utara Bapak Edy Ramayadi yang mempunyai wujud kepedulian dalam penyebaran Covid -19 di Tebingtinggi dengan memberikan bantuan APD. (ian/han)
SALAM SEHAT: Wabup Deliserdang, HMA Yusuf Siregar didampingi Sekda Darwin Zein lakukan salam sehat sesuai protokol kesehatan usai pelantikan kepada Camat Biru-biru, Dani Mulyawan dan camat lainnya.
batara/sumut pos
SALAM SEHAT: Wabup Deliserdang, HMA Yusuf Siregar didampingi Sekda Darwin Zein lakukan salam sehat sesuai protokol kesehatan usai pelantikan kepada Camat Biru-biru, Dani Mulyawan dan camat lainnya.
batara/sumut pos
LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Bupati Kabupaten Deliserdang, H Ashari Tambunan diwakili Wakil Bupati, HMA Yusuf Siregar mengganti dan merotasi 9 pejabat setingkat eselon III di lingkungan Pemkab Deliserdang.
“Memberhentikan dengan hormat saudara Amos F Karo-karo sebagai Camat Hamparanperak. Memberhentikan Eko Sapriadi sebagai Kabag Pemberdayaan Masyarakat dan Trantib Linmas serta mengangkatnya sebagai Camat Hamparanperak,” baca Kepala BKD Deliserdang, Yudi Hilmawan saat pelantikan di Aula Cendana Kantor Bupati, Lubukpakam, Selasa (2/6).
Pejabat yang dilantik yaitu Ahmad Turmuzi menjadi Kabag Pemberdayaan Masyarakat dan Ketentraman, Ketertiban Umum Perlindungan Masyarakat pada Sekretariat Daerah Kabupaten Deliserdang, Dani Mulyawan SSos MIP menjadi Camat Biru-biru yang sebelumnya merupakan Sekcam Patumbak.
Wahyu Rismiana yang sebelumnya Camat Biru-biru dirotasi menjadi Camat Beringin, Edy Yusuf diangkat sebagai Kabid Teknologi Informasi dan Komunikasi pada Dinas Kominfo, Khairul Saleh diangkat menjadi Kabid Rehabilitasi Sosial pada Dinsos, Irawadi Harahap diangkat menjadi Kabid Pelatihan Kerja dan Produktivitas pada Disnaker.
Kemudian Khairul Basri menjadi Kabid Ketersediaan dan Kerawanan Pangan pada Dinas Ketapang, dan Ahmad Rifana Pasaribu diangkat menjadi Kabid Keamanan Pangan pada Dinas Ketapang Deliserdang.
Turut hadir pada pelantikan 8 orang pejabat itu Sekdakab Darwin Zein, Asisten Administrasi Umum, Dedy Maswardy dan beberapa Kepala OPD serta lainnya.
Wabup dalam sambutannya mengatakan, pergantian ini merupakan hal yang biasa dalam memenuhi kebutuhan dan tuntutan organisasi sekaligus juga merupakan bagian dari pembinaan karier aparatur sipil negara, yang dilandasi atas dasar pertimbangan, evaluasi, review atas kinerja, yang selama ini telah dilaksanakan.
“Jaga amanah yang diberikan pimpinan dengan segala pertimbangan dan evaluasi. Pahami tugas pokok dan fungsi dan bekerja dengan penuh rasa tanggung jawab. Bekerjalah secara profesional, loyal terhadap atasan,” minta Yusuf Siregar.(btr/han)
DIABADIKAN: Kadis Sosial Pemkab Langkat, Hj Rina Wahyuni Marpaung diabadikan bersama perwakilan Pemprovsu saat penyerahan paket bantuan sosial yang diperuntukkan bagi warga terdampak pandemi Covid-19.
ILYAS EFFENDY/ SUMUT POS
DIABADIKAN: Kadis Sosial Pemkab Langkat, Hj Rina Wahyuni Marpaung diabadikan bersama perwakilan Pemprovsu saat penyerahan paket bantuan sosial yang diperuntukkan bagi warga terdampak pandemi Covid-19.
ILYAS EFFENDY/ SUMUT POS
LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Pendistribusian Bantuan Sosial (Bansos) Covid-19 dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Provsu), disalurkan di tiga kecamatan masing-masing Hinai, Padangtualang dan Babalan di Kabupaten Langkat.
Bansos tersebut diserahkan secara simbolis pendamping BPBD Provsu Apriana Eka bersama Kadis Sosial Langkat Hj.Rina Wahyuni Marpaung kepada warga penerima, Senin (1/6)
Dalam kesempatan tersebut, Apriana berharap bansos bisa membantu meringankan beban masyarakat miskin dan terdampak Covid-19 di Kabupaten Langkat. “Semoga segera terdistribusikan dengan baik dan tepat sasaran,”katanya.
Sementara, itu Kadis Sosial Langkat menjelaskan, Bansos untuk tiga kecamatan tersebut sebanyak 23.629 paket. 7.211 paket untuk 13 Desa/Kelurahan di Kecamatan Hinai. 7.910 paket untuk 12 Desa/Kelurahan di Kecamatan Padang Tualang. 8.508 paket untuk 8 Desa/Kelurahan di Kecamatan Babalan. Sedangkan untuk perpaket berisi beras 10 kg, minyak goreng 2 liter, mie instan 20 bungkus dan gula pasir 2 kg,
“Alhamdulillah penyaluran Bansos, berjalan aman, lancar dan kondusif. Diharapkan bansos dari provinsi ini dapat membantu kebutuan hidup masyarakat miskin dan masyarakat terdampak Covid-19 di Kabupaten Langkat. Ini juga merupakan bukti pemerintah tidak diam dan selalu hadir di tengah-tengah Masyarakat,”pungkasnya.
Rombongan para pejabat pemprovsu yang menyerahan Bansos, tersebut disambut oleh Camat bersama Forkopimca kecamatan, Kades dan Lurah beserta warganya dari masing-masing lokasi pendistribusian.(yas/han)
Surya Sumut Pos
PERINGATI: Bupati Soekirman bersama Forkopimda Sergai diabadikan dalam peringatan Hari Lahir Pancasila dilaksanakan dengan virtual, Senin (1/6).
PERINGATI: Bupati Soekirman bersama Forkopimda Sergai diabadikan dalam peringatan Hari Lahir Pancasila dilaksanakan dengan virtual, Senin (1/6).Surya Sumut Pos.
SERGAI, SUMUTPOS.CO – Peringatan Hari Lahir Pancasila di Pemkab Sergai, diikuti seluruh Forkompimda yang dilaksanakan secara virtual karena Covid-19 yang sedang mewabah, Senin (1/6).
Di sela-sela peringatan ini, Bupati Sergai Ir H Soekirman, mengatakan peringatan Hari Lahir Pancasila dilaksanakan secara virtual bersama unsur Forkopimda melalui video conference dengan Presiden Republik Indonesia.
“Dalam suasana 75 tahun Kemerdekaan RI dan seluruh komponen bangsa kita harus mempertebal rasa nasionalisme dan patriotisme,” kata Bupati Soekirman.
Menurut Bupati Soekirman, peringatan hari lahir Pancasila ini, dapat menyegarkan ingatan kita tentang semangat kegotong royongan, karena anak-anak muda kita yang merupakan generasi milenial harus diingatkan bahwasannya sendi-sendi bangsa ini tidak akan bisa kuat tanpa adanya dasar negara Pancasila yang kuat pula.
“Seperti dalam sejarah kita sudah diuraikan, Soekarno dalam sidang BPUPKI mengatakan, jika dasar negara itu adalah Pancasila yang terdiri dari ketuhanan yang maha esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan dan perwakilan, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, tutur Bupati Soekirman penuh semangat. (sur)
GERUDUK: Puluhan warga Desa Percut, Kecamatan Percut Seituan menggeruduk Kantor Dinas Sosial Deliserdang meminta bantuan sosial terdampak pandemi Covid-19.
BATARA/SUMUT POS
GERUDUK: Puluhan warga Desa Percut, Kecamatan Percut Seituan menggeruduk Kantor Dinas Sosial Deliserdang meminta bantuan sosial terdampak pandemi Covid-19.
BATARA/SUMUT POS
DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Puluhan warga Desa Percut, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, mengamuk dan histeris di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Deliserdang, Selasa (2/6). Pasalnya, mereka tak dapat bantuan sembako yang terdampak pandemi Covid-19.
Warga yang umumnya kaum ibu-ibu rumah tangga itu, menangis dan meneriakan keluhan mereka kepada sejumlah pegawai Dinas Sosial dan Camat Percut Seituan yang berada di lokasi.
“ Tolonglah pak, kami warga miskin dan suami kami banyak tukang becak, kerja bangunan dan serabutan. Selama ini kami tidak pernah dapat bantuan sembako atau konfensasi yang katanya di bagi pemerintah kepada warga terdampak Covid-19 ,”keluh Rosnauli, seorang pengunjuk rasa.
Senada dikatakan Bobi pengunjuk rasa lainnya, ada 60 orang perwakilan warga yang tidak dapat konfensasi sembako dan uang BST sebesar Rp600 ribu.
“Pemerintah itu berbohong, kami tidak ada menerima konfensasi dampak Covid-19, kami kesini untuk protes ,” katanya .
Sementara itu, Camat Percut Seituan Khairul mengatakan, pihaknya sudah menyalurkan bantuan sembako dan konfensasi warga terdampak Covid-19 sesuai dengan pendataan yang ada.
“Warga yang belum menerima kami harap bersabar. Kami mengimbau kepada pemerintah desa setempat melakukan pendataan lagi untuk warga yang belum menerima,” ucapnya .
Aksi protes warga itu mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian Polres Deliserdang dan personel TNI Kodim 0204 DS. Usai mendapat penjelasan dari pihak kecamatan, warga pun membubarkan diri. (btr/han)