28 C
Medan
Saturday, December 20, 2025
Home Blog Page 5218

Tiga Pemalsu Surat Grant Sultan Divonis Ringan

PUTUSAN: Afrizon, salah satu terdakwa pemalsuan Kepala Surat BPN, menjalani sidang putusan, Rabu (22/5) malam.
PUTUSAN:
Afrizon, salah satu terdakwa pemalsuan Kepala Surat BPN, menjalani sidang putusan, Rabu (22/5) malam.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Tiga terdakwa pemalsuan surat Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) kota Medan, divonis ringan oleh majelis hakim yang diketuai Dominggus Silaban. Atas putusan tersebut, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sarona Silalahi, langsung menyatakan banding.

Dalam sidang yang berlansung di ruang Cakra 4 Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (22/5) malam, terdakwa Afrizon dihukum 2 tahun 6 bulan penjara.

Kemudian, Tengku Alawuddin Taufiq (58) dan Tengku Isywari (berkas penuntutan terpisah) masing-masing dihukum 1 tahun dan 4 bulan penjara.

Majelis hakim menyatakan, para terdakwa bersalah melanggar Pasal 263 ayat (2) KUHPidana jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana jo pasal 64 ayat (1) KUHPidana.

“Hal yang memberatkan, perbuatan terdakwa mengakibatkan terhambatnya proyek pembangunan jalan tol Medan-Binjai dan meresahkan masyarakat terkait kepemilikan hak atas nama warga yang terkena ganti rugi lahan di Kecamatan Medan Deli,” ucap hakim Dominggus.

“Hal yang meringankan, terdakwa menyesali perbuatannya, sopan, tidak berbelit-belit dan belum pernah dihukum sebelumnya,” sambungnya.

Vonis yang dijatuhkan terhadap ketiga terdakwa lebih ringan setahun. Sebelumnya, Afrizon dituntut pidana 3 tahun dan 6 bulan penjara.

Sedangkan Tengku Alawuddin Taufiq (58) dan Tengku Isywari dituntut masing-masing pidana 2 tahun dan 6 bulan.

Usai pembacaan putusan terpisah, penuntut umum langsung menyatakan banding sebelum diberi kesempatan majelis hakim. “Banding,” Tegas Sarona

Mengutip dakwaan, kasus ini bermula dari permohonan penjelasan dan klarifikasi dari Drs Tengku Azan Khan MSc, selaku zuriat/keturunan dari Sultan Ma’mun Al–Rasyid Perkasa Alamsyah, Sultan Deli ke-9, melalui kuasa hukumnya terdakwa Afrizon terhadap nasib 5 Grant Sultan yakni Nomor 254 hingga 259.

Terungkapnya kasus ini, atas laporan Hadral Aswad Bauty SH.M.Kn dan Kantor Pertanahan Kota Medan, dengan bukti pengaduan No.LP/1467/X/2018/SPKT II tanggal 26 Oktober 2018.

Polda Sumut kemudian menetapkan empat orang sebagai tersangka, yaitu Afrizon,Tengku Awaluddin, Tengku Isywari dan Tengku Azan Khan. Namun, Tengku Azan Khan tidak dilakukan penahanan karena sakit stroke.

Para pelaku ditangkap Polda Sumut karena dugaan pemalsuan tanah Grant Sultan, di Desa Tanjungmulia Hilir, Medan Deli, Medan.

Para pelaku melakukan gugatan perdata menggunakan surat tanah Grant Sultan palsu. Akibatnya, pembangunan jalan tol Medan-Binjai menjadi terhambat.

Modus para pelaku yakni dengan memalsukan foto kopi dokumen Grant Sultan atas lahan tersebut.

Selanjutnya, mereka meminta keterangan dari BPN, tapi surat jawaban BPN kemudian dipalsukan, lalu menempelkannya pada dokumen yang dibuat sendiri.(man)

Mantan Diplomat Pengkritik Presiden Mesir Dibebaskan

net Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sissi
net
Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sissi

KAIRO, SUMUTPOS.CO – Seorang mantan diplomat Mesir yang ditangkap karena mengkritik pemerintahan Abdel Fattah al-Sisi telah dibebaskan.

Masom Marzok, mantan asisten menteri luar negeri, ditangkap pada Agustus 2018 usai secara mengkritik Presiden Sisi dan menyerukan pemungutan suara terhadap mantan kepala militer yang masih berkuasa. Marzok yang juga seorang veteran perang Arab-Israel pada 1973, merupakan aktivis yang ditahan atas tuduhan bermitra dengan organisasi teroris dan merencanakan aksi teroris.

“Perintah untuk pembebasan duta besar Masom Marzok telah dikonfirmasi,” kata pengacara pembela, Khaled Ali, melalui akun Facebook miliknya.

Selain Marzok, sejumlah aktivis lain yang ditahan sekitar waktu yang sama, termasuk pakar ekonomi Raied Salama dan profesor geologi Yehia al-Qazzaz, juga akan dibebaskan. “Mereka mungkin segera dibebaskan dalam beberap jam,” tambah Ali.

Presiden Sisi, seorang mantan panglima militer, mulai berkuasa pada 2014, setelah memimpin gerakan menggulingkan pendahulunya, Mohamed Morsi, yang didahului aksi protes massa menentang pemerintah.

Sisi kembali terpilih pada Maret 2018 dengan raihan 97 persen suara untuk masa jabatan kedua.

Bulan lalu, rakyat Mesir telah memberikan suara mereka dalam voting yang menentukan amandeman konstitusi yang memungkinkan pemerintahan Presiden Sisi diperpanjang hingga 2030.

Sementara itu, kelompok hak asasi manusia internasional secara teratur telah menuduh rezim Sisi telah menghancurkan semua bentuk perbedaan pendapat dan menindas lawan politiknya.

Di bawah pemerintahan Sisi, pihak berwenang disebut telah memenjarakan ribuan pendukung Islamis Mosri, serta aktivis liberal dan sekuler, termasuk aktor, penyanyi, hingga jurnalis. (bbs/azw)

Konsisten Lawan Terorisme, Indonesia Dipercaya Pimpin 3 Komite DK PBB

net PENGARAHAN: Wakil Tetap Republik Indonesia untuk PDD di New York, Duta Besar Dian Triansyah Djani saat memberikan pengarahan mengenai upaya penanggulangan terorisme dan pencegahan penyebaran senjata pemusnah massal di depan seluruh anggota DK PBB, New York, Senin (20/5).
net
PENGARAHAN: Wakil Tetap Republik Indonesia untuk PDD di New York, Duta Besar Dian Triansyah Djani saat memberikan pengarahan mengenai upaya penanggulangan terorisme dan pencegahan penyebaran senjata pemusnah massal di depan seluruh anggota DK PBB, New York, Senin (20/5).

SUMUTPOS.CO – Kepemimpinan dan insiatif Indonesia dalam penanggulangan terorisme dan pencegahan penyebaran senjata pemusnah masal mendapat pengakuan dan apresiasi dari Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DKK PBB) dan negara-negara anggota PBB lainnya.

Tindakan cepat Indonesia dalam memprakarsai berbagai Pernyataan Pers DK yang mengutuk serangan terorisme di Afghanistan, Filipina, Selandia Baru, dan Sri Lanka, segera setelah peristiwa teror terjadi pun turut diapresasi.

Sikap dan posisi Indonesia yang selalu konsisten menolak pengaitan tindakan terorisme dengan agama, suku, atau bangsa itu membuat Indonesia dipercaya untuk memimpin tiga komite di DK PBB.

Wakil Tetap Republik Indonesia untuk PBB di New York, Duta Besar Dian Triansyah Djani pun dipercaya untuk mengetuai tiga komite itu.

“Merupakan suatu kehormatan dan amanah besar bagi Indonesia mendapat kepercayaan memimpin 3 komite yang memiliki peran penting di Dewan Keamanan PBB,” ucap Dian dalam keterangan tertulisnya, Rabu (22/5/2019).

Dian sendiri mengatakan itu saat memberikan arahan mengenai upaya penanggulangan terorisme dan pencegahan penyebaran senjata pemusnah massal di depan seluruh anggota DK PBB, New York, Senin (20/5/2019).

Adapun ketiga komite yang akan dipimpin Indonesia adalah sebagai berikut. Pertama, Komite Sanksi 1267, yang menjatuhkan dan mengawasi pemberian sanksi terhadap mereka yang terafiliasi dengan ISIS dan Al-Qaeda.

Di Komite ini, kepemimpinan Indonesia berhasil berperan dalam menjaga kredibilias dan keutuhan komite.

Kedua, Komite Resolusi DK 1540 mengenai pencegahan senjata pemusnah massal oleh aktor non-negara.

Ketiga, Komite Sanksi Resolusi DK 1988 tentang Taliban Selain sebagai ketua Komite, Indonesia juga dipercaya menjadi Wakil Ketua Komite di Sanksi DK mengenai Sudan Selatan dan Komite Sanksi DK mengenai Irak.

Sebelumnya, keutuhan komite sempat terancam akibat perbedaan kepentingan dalam mencantumkan teroris ke dalam daftar sanksi PBB.

“Ke depan, dalam melaksanakan mandat-mandat memimpin komite tersebut, Indonesia akan terus memainkan peran sebagai fasilitator dialog dan konsultasi untuk menjembatani berbagai perbedaan kepentingan yang kerap muncul di antara 15 negara anggota DK,” tegas Dian.

Lebih lanjut, Dian menjelaskan, terorisme terus menjadi ancaman serius bagi perdamaian dan keamanan bersama. Oleh karena itu, untuk memerangi terorisme sebagai musuh bersama, tidak ada pilihan selain memperkuat kolaborasi dan upaya-upaya terarah.

Kerja sama antar negara dengan berbagai organisasi regional maupun dengan badan-badan PBB harus semakin ditingkatkan. (bbs/azw)

Tetap Beli Rudal S-400, Turki Siap Terima Sanksi AS

net SISTEM RUDAL: Sistem pertahanan anti-serangan udara S-400 buatan Rusia. 
net
SISTEM RUDAL: Sistem pertahanan anti-serangan udara S-400 buatan Rusia.

ANKARA, SUMUTPOS.CO – Turki ngotot membeli sistem rudal S-400 dari Rusia. Jelas ini akan menuai sanksi dari Amerika Serikat (AS).

Turki tetap memaksakan untuk membeli sistem rudal S-400 telah membuat hubungan dengan AS sebagai sekutu mereka di NATO yang khawatir bahwa Rusia bakal memonitor teknologi mereka.

“Turki sudah bersiap menerima sanksi dari AS,” kata Menteri Pertahanan Hulusi Akar dalam konferensi pers sebagaimana diberitakan AFP Rabu (22/5).

Akar merujuk kepada Undang-undang Menangkal Musuh AS Melalui Sanksi (CAATSA) yang melarang negara lain menjalin hubungan bisnis dengan Rusia. Akar menuturkan selama ini Turki hanya “dimanjakan” dengan membeli peralatan militer, dan ingin lebih banyak terlibat dalam produksi gabungan dan transfer teknologi.

“Idenya adalah kami selalu membeli sementara mereka selalu memproduksi,” ujar menteri berusia 61 tahun itu kepada awak media.

Presiden Recep Tayyip Erdogan pada Sabtu pekan lalu (18/5) menyatakan, Turki bersama Rusia bakal memproduksi sistem rudal S-500 setelah membeli S-400.

Akar mengatakan, Turki sudah mengirim sejumlah personel militer ke Rusia untuk menjalani pelatihan dengan S-400 bakal dikirim pada Juni atau Juli mendatang. Bulan lalu, Akar menuturkan sistem yang dikenal dengan kode NATO SA-21 Growler itu bakal difungsikan untuk melindungi ibu kota Ankara serta Istanbul.

Dalam rangka untuk menentang pembelian sistem rudal itu, Washington menawarkan sistem rudal anti-pesawat Patriot pada Maret lalu. Gedung Putih sempat menyatakan pembelian S-400 bisa mengacaukan rencana kedua negara dalam program jet tempur F-35, di mana Turki memproduksi sejumlah suku cadang.

Akar menyatakan Ankara masih mempertimbangkan penawaran Patriot. Meski begitu, dia mengaku terdapat ‘kelonggaran’ untuk negosiasi Patriot maupun F-35.

Relasi AS dan Turki selain S-400 juga memanas setelah AS memutuskan mendukung militan Kurdi yang dianggap Ankara sebagai teroris, dan keengganan menyerahkan terduga dalang kudeta 2016. (bbs/azw)

Iran Tingkatkan Pengayaan Uranium

net FASILITAS NUKLIR: Presiden Iran Hassan Rouhani (kanan) saat mengunjungi fasilitas teknologi nuklir Iran di Teheran.
net
FASILITAS NUKLIR: Presiden Iran Hassan Rouhani (kanan) saat mengunjungi fasilitas teknologi nuklir Iran di Teheran.

TEHERAN, SUMUTPOS.CO – Iran meningkatkan kapasitas produksi pengayaan uraniumnya hingga empat kali lipat di tengah ketegangan hubungan dengan AS.

Para pejabat Iran menekankan bahwa uranium yang diperkaya akan tetap hanya sampai pada batas 3,67 persen, sesuai dengan kesepakatan nuklir 2015.

Uranium tersebut akan dapat digunakan untuk pembangkit listrik, namun tetap jauh di bawah apa yang diperlukan untuk membuat senjata atom.

Kendati demikian, meningkatkan produksi hingga empat kali lipat akan membawa Iran melampaui batasan persediaan yang ditentukan dalam perjanjian.

Teheran telah menetapkan batas waktu 7 Juli kepada negara-negara penandatangan Kesepakatan Iran 2015 untuk membuat kesepakatan baru.

Jika tidak ada kesepakatan baru, maka negara itu akan meningkatkan level pengayaan ke tingkat yang lebih dekat untuk penggunaan sebagai senjata.

Peningkatan kapasitas pengayaan uranium negara itu diungkapkan juru bicara Organisasi Energi Atom Iran, Behrouz Kamalvandi, yang dikutip kantor berita pemerintah, IRNA.

Dia mengatakan, Iran mengambil langkah tersebut karena AS telah mengakhiri program yang memungkinkan negara itu untuk menukar uranium dengan Rusia, serta mengakhiri penjualan air berat ke Oman.

Air berat yang memiliki isotop H-2 atau deuterium digunakan untuk membantu mendinginkan reaktor dalam proses produksi plutonium yang dapat digunakan dalam senjata nuklir.

Kamalvandi mengatakan Iran telah memberi tahu Badan Energi Atom Internasional tentang peningkatan tersebut.

Teheran telah lama menegaskan bahwa mereka tidak bertujuan untuk mendapatkan senjata nuklir, tetapi negara-negara barat khawatir programnya memungkinkan untuk pengembangan ke arah itu. (bbs/azw)

Pemilu di India Gunakan Mesin Elektronik, Penghitungan Suara Cuma Satu Hari

net PEMILIH: Seorang pemilih di India memperlihatkan tinta pada jarinya setelah menggunakan hak pilihnya di Pulau Ghoramara, Sabtu (19/5)
net
PEMILIH: Seorang pemilih di India memperlihatkan tinta pada jarinya setelah menggunakan hak pilihnya di Pulau Ghoramara, Sabtu (19/5)

INDIA, SUMUTPOS.CO – Pemilihan umum di India pernah disebut sebagai pemilu terumit, karena memakan waktu enam pekan untuk pemungutan suara. Tapi, panitia pemilu dapat menetapkan satu hari untuk menghitung semua surat suara dari sebagian 900 juta pemilih yang memenuhi syarat.

Penggunaan mesin pemungutan suara elektronik memudahkan segalanya, meski ada klaim kecurangan di beberapa tempat. Lebih dari 67 persen pemilih memilih menggunakan mesin elekronik selama 7 putaran pemungutan suara. Sementara hasil pemilu India akan diumumkan, Kamis (23/5).

Berikut beberapa hal mengenai penghitungan suara pada pemilu India, seperti dikutip dari AFP: Penjagaan ketat Polisi bersenjata siaga di luar ruang tempat mesin pemungutan suara disimpan untuk memastikan tidak disentuh sampai penghitungan di mulai.

Perwakilan dari partai-partai politik yang bersaing dapat bergabung dengan mereka dalam penjagaan selama 24 jam atau mengamati CCTV yang memantau area itu. Perwakilan dari kandidat juga diperbolehkan memeriksa mesin ketika dibawa ke ruang hitung dan diletakkan di atas meja.

Wakil Komisaris Badan Pemilu Nasional India Sudeep jain mengatakan, tombol mesin akan ditekan oleh seorang petugas resmi untuk memulai penghitungan suara.

Dia menuturkan, satu putaran penghitungan termasuk tabulasinya akan memakan waktu antara 20-25 menit. Penghitungan itu belum final sampai semua kandidat, atau perwakilannya, dan delegasi pemilu yakin dengan keakuratan hasil. Jain mengatakan, pernghitungan melalui mesin dari seluruh negeri diharapkan akan rampung dalam waktu 8 jam.

Pengecekan ulang Mahkamah Agung India memerintahkan para petugas untuk secara acak mencocokkan surat suara dengan hasil mesin berjumlah 20.600 dari total 1,3 juta TPS.

Jain mengatakan, kandidat dapat meminta pengecekan ulang jika ada keraguan dengan hasil mesin.

Namun, pengecekan itu dapat menunda pengumuman hasil akhir selama beberapa jam. Nantinya, setiap meja penghitungan harus tersedia bolpoin biru dan pisau kertas untuk membuka segel pada mesin pemilihan elektronik.

Tim juga siap menutup mesin dengan lilin dan label pengaman bernomor seri segera setelah penghitungan selesai untuk memastikan integritas apabila hasilnya ditentang.

Gugatan hasil pemilu Surat suara melalui pos dihitung terlebih dahulu. Petugas keamanan dan pejabat lainya yang bertugas selama pemilu dapat memberikan suara melalui pos atau secara elektronik.

Penghitungan suara elektronik akan dimulai 30 menit setelah penghitungan surat suara selesai. Para kandidat memiliki waktu 45 hari untuk menggugat hasil pemilu. Jika pengadilan memerintahkan penghitungan ulang, memori mesin dapat diaktifkan kembali setelah terhubung dengan baterai.

Ketika lembar hasil akhir telah siap, petugas di setiap daerah pemilihan berhenti sebentar selama dua menit pada waktu kandidat atau perwakilannya meminta penghitungan ulang.

Petugas pemilu dapat menolak pemintaan apa pun yang dianggap tidak masuk akal atau sembrono. Saat perselisihan telah diselesaikan, hasilnya diumumkan dan perwakilan kandidat menandatangani dokumen akhir untuk dilaporkan ke komisi pemilihan umum. (bbs/azw)

Pemko Binjai Buka Puasa Bersama Masyarakat

no picture
no picture

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Pemerintah Kota Binjai menggelar acara buka puasa bersama, sekaligus pelepasan tim Safari Ramadan yang dirangkai dengan pisah sambut Ketua Pengadilan Agama dari Hj Sakwanah kepada Masalan Bainon, di Pendopo Umar Baki, Selasa (21/5) malam.

“Mari jadikan momentum Ramadan ini untuk meningkatkan ibadah dan silaturahim, dan selalu berdoa di awal dan di akhir Ramadan, agar dapat dipertemukan dengan Ramadan tahun depan.,” ujar Wali Kota Binjai, HM Idaham.

Kepada tim Safari Ramadan, Idaham meminta agar memberi arti dan manfaat yang nyata di tengah-tengah umat.

“Dan yang terpenting bagi seluruh masyarakat Kota Binjai, mari kita bersama-sama mempertahankan keamanan dan kokundusifan kota pasca pelaksanaan Pemilu,”harapnya.

Tim Safari Ramadan akan mengunjungi 37 Masjid dan Musala yang tersebar di 5 Kecamatan Kota Binjai. Wali Kota Binjai beserta tim bekesempatan mengunjungi Masjid Nurul Huda, di Jalan Gunung Kidul, Lingkungan VIII, Kelurahan Tanah Merah, Binjai Selatan.

Sementara, Al Ustaz H Azar Aswadi dalam tausiah singkatnya mengatakan, ada tiga doa yang tidak tertolak. Di antaranya, doa orangtua kepada anaknya, doa orang yang berpuasa di bulan Ramadan, dan doa musafir.

“Kemuliaan orang yang berpuasa di akhirat nanti, bahwa di surga ada satu pintu khusus untuk orang-orang yang berpuasa, tak seorang pun yang dapat masuk kecuali orang yang berpuasa, Allah akan memanggil orang-orang yang berpuasa,”tandasnya. (ted/han)

Dugaan Pungli UPT Dinas Bina Marga Sumut, Silakan Lapor ke Ombudsman

Bina Marga
Bina Marga

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Terkait dugaan pungutan liar (pungli) terhadap Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sumatera Utara, Gubenur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi diminta turun tangan. Selain itu, tim saber pungli juga diminta melakukan penyelidikan.

Hal itu disampaikan Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumut, Abyadi Siregar menanggapi dugaan pungli tersebut. “Gubernur (Gubsu) harus turun tangan dan juga tim saber pungli,” ujarnya kepada Sumut Pos, Kamis (23/5).

Kata Abyadi, jika hari ini masih ada pungli jelas sangat keterlaluan. Menurutnya dugaan pungli itu mencoreng program Gubsu untuk menuju Sumut yang bermartabat. “Tindakan tersebut membuat Sumut tak bermartabat,” katanya.

Diutarakan Abyadi, dugaan pungli ini harus segera disikapi dan jangan sampai berlarut-larut. Sebab, jika dibiarkan tanpa ada tindakan maka membuat program Gubsu rusak. “Harus segera dipanggil oknum yang diduga melakukan pungli,” ucapnya.

Saat ini, sebut dia, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah sedang memperbaiki pelayanan publik yang bersih dari pungutan. Akan tetapi, kok masih ada pungli dibiarkan. “Orang-orang seperti ini yang harus dibersihkan dari birokrasi, jangan sampai menularkan virus hingga berakar,” cetusnya.

Ia menambahkan, kepada pihak rekanan yang merasa dirugikan diminta melaporkan kepada Ombudsman Sumut. Dengan begitu, pihaknya bisa menindaklanjuti untuk mengungkap praktik kotor di birokrasi. “Silahkan laporkan kepada kami dan kami siap menindaklanjuti dengan meminta keterangan pihak-pihak yang diduga terlibat,” tukas dia.

Diberitakan sebelumnya, pengerjaan proyek di 17 Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Dinas Bina Marga dan Dinas Konstruksi Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) masih tersendat. Pasalnya, surat perintah kerja (SPK) masih tertahan di meja Sekretaris Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Hasudungan Siregar (HS).

“Sejak ada pemberitaan miring di Sekretaris Dinas Bina Marga yang mematok Rp10 juta per UPT untuk penandatanganan hingga kini SPK masih tertahan di sekretaris,” beber rekanan kerja, Abis di Dinas Bina Marga.

Menurut Abis, banyak kejanggalan dalam penanganan SPK untuk 17 UPT Dinas Marga Sumut. Salah satu contonya, seperti yang dilakukan Sekretaris Dinas Bina Marga Hasundungan Siregar. Seharusnya dalam mengeluarkan kebijakan pengerjaan proyek tidak lagi melibatkan sekretaris melainkan kebijakan dari pengguna anggaran. (azw)

169 Eselon III dan IV Dilantik

LANTIK: Wakil Wali Kota Binjai, Timbas Tarigan melantik dan mengambil sumpah 169 pejabat eselon III dan IV di Aula Lantai II Balai Kota, Rabu (22/5)
LANTIK: Wakil Wali Kota Binjai, Timbas Tarigan melantik dan mengambil sumpah 169 pejabat eselon III dan IV di Aula Lantai II Balai Kota, Rabu (22/5)

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Wakil Wali Kota Binjai, Timbas Tarigan melantik dan mengambil sumpah 169 pejabat eselon III dan IV di Aula Lantai II Balai Kota, kemarin (22/5). Sejumlah pejabat eselon III yang dilantik mulai dari jabatan Kepala Bidang dan Sekretaris. Sedangkan pejabat eselon IV yang dilantik mulai dari Lurah, Kepala Seksi dan Kepala Sub Bagian.

“Aparatur yang sudah dilantik, saya meminta dan menuntut untuk terus berbenah serta meningkatkan kualitas pelayanan publik. Tingkatkan kualitas diri, kepekaan sosial dan kesigapan terhadap berbagai perubahan peraturan sehingga bisa tetap pada koridor hukum yang berlaku,” kata Timbas membacakan arahan dan bimbingan Wali Kota Binjai, H Muhammad Idaham.

Tuntutan ini, kata Timbas, juga berlaku di tingkat kecamatan dan kelurahan yang harus mampu untuk lebih cepat tanggap serta menyerap berbagai permasalahan di masyarakat. “Masalah sosial seperti penyandang masalah kesejahteraan rakyat, penyalahgunaan narkoba dan zat adiktif, fakir miskin, mapun masalah sosial lainnya, harus mampu dicari akar permasalahannya dan berikan solusi ke masyarakat,” ujar Timbas.

Kepada para lurah yang dilantik, Timbas mengingatkan untuk dapat terus bersikap bijak terhadap masyarakat dan bawahan di wilayah kerja.

“Karena saudara merupakan pimpinan yang bertugas melaksanakan fungsi-fungsi manajemen pemerintah pada tingkat wilayah. Kesuksesan saudara (lurah) dalam mengelola organisasi sangat bergantung dan pengelolaan interaksi sosial dan emosial,”tegasnya. (ted/han)

TP PKK Langkat Santuni Kaum Duafa dan Warga Miskin

ist DIABADIKAN: Ketua TP PKK Langkat, Ny Tiorita Terbit Rencana dan Wakil Ketua Ny Endang Syah Afandin dengan pengurus lainnya diabadikan bersama kaum Duapa. dan warga kurang mampu.
ist
DIABADIKAN: Ketua TP PKK Langkat, Ny Tiorita Terbit Rencana dan Wakil Ketua Ny Endang Syah Afandin dengan pengurus lainnya diabadikan bersama kaum Duapa.
dan warga kurang mampu.

LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Langkat melaksanakan kunjungan Safari Ramadan ke Kecamatan Tanjungpura dan Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat, sekaligus memberikan bantuan tali asih berupa sembako kepada kaum duafa dan masyarakat kurang mampu, Rabu (22/5).

Kunjungan itu langsung dipimpin Ketua TP PKK Langkat, Ny Tiorita Terbit Rencana didampingi wakil Ketua Ny Endang Syah Afandin bersama pengurus TP PKK Langkat lainnya.

Dalam sambutannya, Tiorita mengatakan kunjungan Safari Ramadan 1440 Hijriah dilakukan untuk mempererat hubungan persaudaraan antara umat muslim di Langkat. Sekaligus menjadi wadah untuk bertegur sapa dan bertatap muka, dan saling bertanya kabar.

Masih kata Tiorita, bantuan sembako yang diberikan sebagai bentuk kepedulian PKK Langkat kepada masyarakat yang kurang mampu. Dan berharap para penerima tidak memandang bantuan itu dari jumlah finansialnya. “Kami memohon doa dan dukungan dari saudara-saudara semuanya, untuk Bupati dan wakil Bupati Langkat saat ini, agar Langkat dibawah kepemimpinannya dapat lebih memajukan dan mensejahterakan,” pintanya.

Camat Tanjungpura, Taufik Reza, mengucapkan terima kasih atas kunjungan TP PKK Langkat. “Semoga kunjugan ini memotivasi kami semua, agar bekerja maksimal, untuk mendukung penuh kepemimpinan Terbit Rencana dan Syah Afandin, demi pembangunan Langkat lebih maju dan makmur,”pungkasnya. (bam/han)