26 C
Medan
Monday, December 29, 2025
Home Blog Page 607

Komisi I Dorong KPU Medan Pastikan Setiap Warga Pemilih Terima Formulir C6 H-3 Pencoblosan

MEDAN, SUMUTPOS- DPRD Kota Medan meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan dan jajarannya hingga ke tingkat kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) untuk memastikan lancarnya pendistribusian Formulir C Pemberitahuan model C6 kepada setiap warga Kota Medan yang memiliki hak suara dan terdata di dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024.

“Kita minta agar KPU Medan dapat mendistribusikan Formulir C6 sesegera mungkin. Jangan ada warga yang terdaftar di DPT namun tidak mendapatkan Formulir C6,” ucap Ketua Komisi I DPRD Kota Medan, Robi Barus kepada Sumut Pos, Minggu (11/2/2024).

Dikatakan Ketua Fraksi PDIP DPRD Medan itu, jumlah partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 harus bisa lebih tinggi dari pemilu-pemilu sebelumnya. Diharapkan, pendistribusian Formulir C6 kepada seluruh warga Kota Medan yang terdaftar di DPT dapat meningkatkan partisipasi masyarakat pada hari pencoblosan nanti.

“Warga yang sudah menerima Formulir C6 saja masih ada yang tidak pergi ke TPS, apalagi kalau warga itu tidak menerima Formulir C6. Maka kami minta kepada KPU Medan selaku counterpart kami di Komisi I untuk memastikan setiap warga yang terdaftar di DPT mendapatkan Formulir C6 yang dimaksud,” ujarnya.

Pasalnya, sambung Robi, berdasarkan informasi yang diterimanya dari masyarakat, masih ada warga Kota Medan yang terdaftar dalam DPT namun belum mendapatkan Formulir C6 tersebut hingga Sabtu (10/2/2024).

Sementara berdasarkan aturan yang ada, Formulir C6 sudah harus didistribusikan paling lambat H-3 pencoblosan atau paling lambat 11 Februari 2024.

“Dari informasi yang kita terima, Formulir C6 itu sedang didistribusikan. Kita harapkan hari ini atau H-3 bisa selesai, paling lama besok lah di H-2,” ungkapnya.

Terpisah, Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Medan, Abdul Rani, juga mengatakan hal senada. Ia berharap, pendistribusian Formulir C6 dapat diselesaikan pada H-3 atau paling lambat H-2 pencoblosan.

“Jadi masyarakat juga bisa tahu dimana TPS nya tempat mencoblos nanti. Warga juga bisa survei dulu dimana lokasi TPS nya, karena tidak semua TPS itu lokasinya di dekat rumah pemilih,” kata Rani kepada Sumut Pos, Minggu (11/2/2024).

Ketua DPC PPP Kota Medan itu juga berharap agar masyarakat dapat proaktif apabila tidak mendapatkan Formulir C6 dengan menanyakan hal itu kepada kepala lingkungan. Nantinya, kepala lingkungan diharapkan dapat mengakomodir keluhan warga ke petugas KPPS.

“Satu suara sangat berharga untuk menentukan nasib bangsa kedepan. Jangan sia-siakan suara yang kita miliki, pastikan datang ke TPS di tanggal 14 Februari 2024 nanti dan gunakan hak pilih yang kita punya,” pungkasnya.
(map)

DPRD Sumut Gelar Upacara Penghormatan Terakhir untuk Baskami Ginting

MEDAN, SUMUTPOS.CO – DPRD Sumut menggelar upacara kenegaraan (penghormatan) kepada Almarhum Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting di Gedung Paripurna DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol Medan, Sabtu (10/2/2024) pagi.

Upacara yang berlangsung khidmat tersebut tampak dihadiri Pj Gubernur Sumut Hasanuddin, Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Effendi, Kejati Sumut Idianto, Pangdam I/BB Mayjen TNI M Hasan Hasibuan, Anggota DPR RI Sihar Sitorus, sejumlah anggota DPRD Sumut, serta sejumlah pejabat daerah lainnya.

Dalam sambutannya, Pj Gubernur Sumut, Hasanuddin, mengatakan bahwa berpulangnya Baskami Ginting membuat Sumatera Utara kehilangan sosok putra terbaik. Ia menilai Baskami sebagai seorang politisi yang aktif dan gigih dalam membangun Sumut yang berkeadilan.

“Beliau begitu gigih, bersemangat dan bekerja keras untuk membangun Sumut yang berkeadilan. Bahkan dalam kondisi sakit, beliau tidak pernah mengeluh dan tetap menjalankan tugasnya. Dia telah pergi dengan sangat baik. Pergi dari tempat kerjanya. Kami pimpinan Provinsi Sumut menyampaikan rasa dukacita kepada keluarga. Mari kita teladani sikap beliau yang sangat loyal kepada tugasnya,” ucap Hasanuddin.

Mewakili Pimpinan Provinsi Sumut, Hasanuddin juga menyampaikan permohonan maafnya bila ada kesalahan maupun kekhilafan yang pernah dilakukan Ketua Badan Penanggulan Bencana (Baguna) DPD PDIP Sumut itu semasa hidupnya.

Hal senada juga disampaikan Irham Buana mewakili pimpinan DPRD Sumut. Irham mengatakan bahwa Baskami merupakan tokoh terbaik yang dimiliki Sumatera Utara. Baskami dinilai sebagai seorang pejuang yang konsisten dan pribadi yang baik.

“Dia sudah berjuang untuk masyarakat sejak 20 tahun lalu. Bukan hanya saat menjabat sebagai anggota legislatif, bahkan sebelum ia menjabat. Saya cukup lama mengenal beliau, baik secara pribadi dan belakangan ini kami sama-sama sebagai Pimpinan DPRD Sumut. Beliau orang baik dan konsisten. Kita semua merasa kehilangan,” ujar politisi Golkar ini.

Seperti diketahui, Baskami Ginting meninggal dunia di RS Siloam Medan pada Rabu 7 Februari 2024 setelah sempat pingsan di ruang kerjanya di gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan. Baskami pun dimakamkan di kampung halamannya di Desa Batu Karang, Kecamatan Payung, Kabupaten Karo pada Sabtu (10/2/2024).
(map)

Bawaslu Medan Imbau Peserta Pemilu Tertibkan APK Secara Mandiri di Masa Tenang

Wali Kota Medan, Bobby Nasution bersama Ketua KPU Medan, Mutia Atiqah dan Ketua Bawaslu Medan, David Reynold saat menertibkan APK di Kota Medan

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Medan, David Reynold, berharap semua pihak, khususnya seluruh peserta pemilu di Kota Medan bersama seluruh relawan, simpatisan dan tim pemenangannya dapat mematuhi aturan Pemilu 2024, khususnya saat memasuki masa tenang seperti saat ini.

“Saat ini 11 Februari 2024, kita sudah memasuki masa tenang Pemilu 2024. Kami berharap seluruh peserta pemilu bersama tim pemenangannya dapat mematuhi aturan di masa tenang ini,” ucap David, Minggu (11/2/2024).

Adapun aturan yang dimaksud, kata David, adalah dengan menertibkan sendiri Alat Peraga Kampanye (APK) yang dimiliki masing-masing peserta pemilu sebelum tanggal pencoblosan di tanggal 14 Februari 2024.

“Kami berharap seluruh APK harus sudah habis di wilayah Kota Medan sebelum tanggal 14 Februari 2024 nanti,” ujarnya.

Guna menertibkan APK tersebut, jelas David, pihaknya bersama Pemko Medan dan unsur Forkopimda serta KPU Kota Medan telah melakukan penertiban APK pada Minggu (11/2/2024) dinihari.

“Penertiban APK tersebut dipimpin langsung Bapak Wali Kota Medan. Kita semua sepakat bahwa semua APK sudah harus ditertibkan dan bersih dari Kota Medan sebelum hari pencoblosan nanti,” tegasnya.

Tak hanya mengharapkan kesadaran para peserta pemilu dan tim pemenangannya, David juga menegaskan bahwa pihaknya di Bawaslu Medan juga akan melakukan penertiban terhadap APK yang masih terpampang di masa tenang Pemilu 2024 ini.

Namun pihaknya menyadari Bawaslu Medan sangat terbatas dalam jumlah personel guna melakukan penertiban tersebut. Oleh sebab itu, pihaknya berharap SatPol PP Kota Medan dan OPD terkait dapat turut membantu penertibannya.

“Apabila penertiban APK itu belum habis juga menyusul kekurangan SDM yang kita milliki, harapan kita melalui SatPol PP Kota Medan dapat dilanjutkan (penertibannya). Dengan demikian pada saat pencoblosan, harapannya Kota Medan sudah bersih dari APK maupun alat peraga sosialisasi,” katanya.

Tak hanya terkait APK yang dipasang di badan-badan jalan, David Reynold juga berharap agar penertiban APK juga dapat dilakukan pada kendaraan seperti mobil, angkutan kota, hingga becak bermotor. Terkait hal itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kota Medan.

“Begitu juga dengan APK yang dipasang di mobil, angkutan umum, maupun becak bermotor, itu semua juga harus ditertibkan. Kita sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kota Medan untuk menertibkannya,” pungkasnya.

Sementara itu, KasatPol PP Kota Medan, Rakhmat Adisyah Putra Harahap, mengatakan pihaknya siap mendukung Bawaslu Kota Medan untuk menertibkan APK yang masih terpasang di Kota Medan pada masa tenang ini.

“Pak Wali tadi malam langsung memimpin penertiban APK itu. Kita di SatPol PP Kota Medan siap menindaklanjuti instruksi Pak Wali untuk membantu menertibkan APK di masa tenang ini,” kata Rakhmat kepada Sumut Pos, Minggu (11/2/2024).

Dijelaskan Rakhmat, tak hanya SatPol PP Kota Medan, petugas dari kecamatan dan kelurahan Kota Medan juga akan ikut turun tangan dalam membantu penertiban APK di wilayahnya masing-masing.

“Namun kita juga berharap agar semua pihak, terutama peserta pemilu itu sendiri dapat menertibkan sendiri APK yang dimilikinya,” pungkasnya.
(map)

600 Ribu Massa Padati GBK, Antusiasme Warga Bukti Visi Misi Prabowo-Gibran Semakin Diterima

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ratusan ribu massa pendukung Calon Presiden-Wakil Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memadati Stadion Gelora Bung Karno (GBK), menghadiri Kampanye Akbar, bertajuk ‘Pesta Rakyat untuk Indonesia Maju, Sabtu (10/2).

Massa memadati stadion tersebut sejak pukul 10.00 WIB. Sempat terjadi antrean panjang di setiap pintu masuk. Massa yang hadir diprediksi mencapai 600 ribu lebih. Sejumlah tokoh nasional, artis, publik figur pendukung capres-cawapres dengan tagline gemoy itu juga hadir dalam kegiatan kampanye terakhir tersebut. Para artis seperti Ari Lasso, Ello, dan lainnya menghibur massa yang hadir.

“Kegiatan ini terbuka untuk umum. Siapapun bisa hadir kemari. Tidak ada registrasi,” ungkap Komandan Tim Komunikasi TKN Prabowo-Gibran, Budisatrio Djiwandono.

Hanya saja pihaknya tetap mengingatkan kepada massa yang hadir untuk tetap tertib aturan sesuai UU Pemilu.

Sementara itu, Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Sumatera Utara (Sumut), Ade Jona Prasetyo mengungkapkan, antusiasme massa yang hadir membuat pihaknya semakin optimis pasangan capres nomor urut 02 itu menang satu putaran, pada 14 Februari 2024 nanti.

Menurutnya, dukungan yang begitu besar dari masyarakat bukti kuat visi-misi Prabowo-Gibran untuk memajukan Indonesia semakin diterima dan diapresiasi oleh rakyat.

“Kehadiran Pak Prabowo dan Mas Gibran dalam kampanye akbar ini serta dukungan dari berbagai kalangan, termasuk tokoh nasional, artis, dan publik figur, menunjukkan jika momentum perubahan yang diusung oleh pasangan ini semakin menguat,” ungkapnya. (Dwi)

Gibran Unggah Video Q&A, Cara Efektif Menjawab Pertanyaan Masyarakat di Akhir Kampanye

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka mengunggah video dengan durasi lebih dari lima menit di akun media sosial (medsos). Cara ini dinilai sangat relevan, guna menjawab pertanyaan masyarakat di hari terakhir kampanye.

Video ini bertujuan untuk menjawab banyaknya pertanyaan masyarakat yang masih belum terjawab. Dengan waktu kampanye yang terbatas, tentunya perlu cara efektif dilakukan pasangan calon dalam menyapa masyarakat.

Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Sumatera Utara (Sumut), Ade Jona Prasetyo mengungkapkan, bahwa membuat Q&A adalah strategi yang relevan untuk mengejar ketertinggalan yang belum sempat dilakukan agar memenuhi kepuasan masyarakat.

“Pemilu tahun ini masa kampanyenya sangat singkat, hanya 75 hari saja. Jadi, memang harus banyak yang dikerjakan dalam rentang waktu yang sempit. Semua Paslon akhirnya bagi-bagi tugas untuk mengitari Indonesia. Waktu yang sempit ini harus dioptimalkan. Tapi Q&A itu termasuk cara yang efisien menurut saya,” ucap Jona, Sabtu (10/2) malam.

Caleg DPR RI Dapil Sumut 1, nomor urut 2 dari Partai Gerindra inipun menuturkan, setiap pasangan calon (paslon) kemungkinan akan menemui kendala dalam menjelaskan visi dan misinya satu-persatu. Panggung yang disediakan kurang mengakomodir untuk memaparkan visi dan misi mereka secara rinci.

“Saya menilai sampai saat ini masih terdapat beberapa swing voters yang belum menentukan pilihan. Padahal pemilu tinggal 4 hari lagi. Konsep debat yang diadakan KPU juga ada keterbatasan waktu. Sehingga banyak yang belum tersampaikan. Cara Mas Gibran ini sangat relevan untuk menggaet swing voters. Kita harus pahami kalau mereka belum puas. Q&A akan menjadi pertimbangan bagi para swing voters,” tambahnya.

Jona juga mengaku, bahwa menggaet swing voters sangatlah penting. Meski demikian, tujuan Gibran tidak hanya mencari suara tambahan melainkan sekaligus kampanye politis agar masyarakat tidak golput pada Pemilu 2024.

“Q&A inikan interaksi akademis untuk menjawab keraguan para swing voters. Tapi di video Mas Gibran gak ada memaksa untuk memilih paslon 02. Mas Gibran itu mengantarkan ilustrasi saja. Kalau sesuai silahkan pilih, kalau tidak sesuai tidak masalah. Asalkan jangan golput. Setidaknya masyarakat dapat menilai mana calon pemimpin yang optimis dengan programnya untuk menggapai Indonesia Emas,” pungkasnya. (dwi)

Pastikan Kesiapan Pengawalan dan Keamanan, Plt Bupati Labuhan dan Kapolres Lepas Penyaluran Logistik Pemilu

LABUHANBATU, SUMUTPOS.CO- Plt Bupati Labuhanbatu Ellya Rosa Siregar bersama Kapolres Labuhanbatu AKBP Bernhard L Malau, Ketua KPU Zafar Siddik Pohan dan Ketua Bawaslu Wahyudi secara bersama melepas 11 unit truk kontainer bermuatan logistik Pemilu, Minggu (11/2/2023) dari halaman Rumah Dinas Bupati Labuhanbatu, Jalan WR Supratman Rantauprapat.

Sebelum melepas belasan kontainer bermuatan logistik ini, Plt Bupati dan Kapolres mengecek satu persatu unit truk yang ada memastikan kesiapan sebelum pemberangkatan.

Personel Polres Labuhanbatu juga disiagakan di setiap truk kontainer untuk mengawal selama perjalanan menuju 9 Kecamatan tujuan. Yakni Kecamatan Bilah Barat, Rantau Selatan, Rantau Utara, Bilah Hulu, Pangkatan, Bilah Hilir, Panai Hulu, Panai Tengah dan Panai Hilir.

Selain keamanan, Personel yang disiagakan Polres juga harus memastikan logistik sampai ke tujuan sesuai dengan waktu yang ada dalam jadwal tahapan KPU.

Pengawalan yang ketat dan sesuai SOP ditegaskan kepada para personel yang bertugas dalam memberi pengawalan untuk menutup cela pelaksanaan tahapan Pemilu ini dilaksanakan diluar aturan.

“Kita sama – sama berharap proses tahapan pemilu ini berjalan lancar dan sesuai aturan untuk menciptakan pemilu yang aman dan damai,” kata AKBP Bernhard.

Pelepasan logistik Pemilu 2024 ini juga dihadiri oleh Wakapolres Labuhanbatu Kompol Hendri Matondang, perwakilan Kodim 0209 Labuhanbatu dan sejumlah pejabat utama Polres Labuhanbatu. (fdh/han)

Bobby Nasution Turunkan APK Prabowo – Gibran di Masa Tenang Pemilu 2024

MEDAN, SUMUTPOS.CO- Wali Kota Medan, Bobby Nasution menurunkan baliho pasangan capres – cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka dan sejumlah calon legislatif (caleg) di Jalan Putri Hijau dan Jalan Guru Patimpus, Minggu (11/2) dinihari.

Penurunan APK itu sekaligus sebagai tanda dimulainya penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) di seluruh Kota Medan menyusul masuknya masa tenang Pemilu 2024 mulai 11 Februari 2024.

Bobby Nasution dan jajarannya di Pemko Medan melakukan penertiban APK tersebut bersama unsur Forkopimda Kota Medan, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan Mutia Atiqah, dan Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Medan David Reynold.

Bobby Nasution tampak menurunkan APK dengan pisau berbentuk sabit. Setelah itu, Tim Gabungan dari Bawaslu Medan, Kodim 0201/Medan, Polrestabes Medan, Satpol PP, Dinas Perhubungan, jajaran kecamatan, kelurahan dan kepala lingkungan di lingkungan Pemko Medan juga turut membersihkan seluruh APK dari kawasan tersebut.

Dengan mengendarai sepeda motor, Bobby Nasution bersama unsur Forkopimda Kota Medan dan Tim Gabungan selanjutnya melakukan penertiban di Bundaran Majestik, Jalan Gatot Subroto. Di tempat itu, Bobby kembali menurunkan baliho capres dan cawapres Prabowo – Gibran dan sejumlah caleg.

Sebelum melakukan penertiban APK, Bobby Nasution lebih dahulu memimpin Apel Siaga Penertiban APK di halaman depan Balai Kota Medan. Dalam arahannya, Bobby mengatakan bahwa penertiban APK itu dilakukan karena telah berakhirnya masa kampanye, baik capres-cawapres, caleg untuk DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi, maupun DPR RI dan DPD RI.

“Tepat pukul 00.00 WIB malam ini, kita telah memasuki masa tenang hingga sebelum tanggal 14 Februari 2024. Oleh karenanya menjadi tanggung jawab kita untuk memastikan masa tenang yang telah ditetapkan penyelenggara pemilu bisa dirasakan masyarakat. Jadi, apel ini untuk memastikan seluruh APK yang ada di Kota Medan untuk diturunkan,” ucap Bobby.

Pada kesempatan itu, Bobby pun mengimbau kepada seluruh tim pemenangan capres dan cawapres, tim pemenangan caleg, relawan dan simpatisan serta semua unsur peserta pemilu agar dapat mendukung penertiban APK tersebut dengan menertibkan APK nya secara mandiri.

“Kami dari Pemko Medan, Forkompimda, KPU, dan Bawaslu, mengimbau seluruh tim pemenangan capres cawapres, baik nomor urut 1, 2, dan 3 serta calon legislatif agar bisa menurunkan APK-nya,” ujar Bobby.

Bobby mengatakan, tim pemenangan paslon capres cawapres, parpol peserta pemilu, serta calon DPD harus ikut menyukseskan masa tenang ini.

“Dalam masa tenang ini masyarakat dapat melihat dan berpikir untuk memastikan pilihan pada hari pemungutan suara 14 Februari nanti,” sebutnya.

Saat menyampaikan bimbingan dan arah dalam apel siaga, Bobby Nasution kembali menjelaskan bahwa penertiban ini menandakan telah berakhirnya kampanye dan berlangsungnya masa tenang Pemilu 2024.

“Oleh karena itu, Pemko Medan dan kita semua yang hadir di sini, baik itu KPU, Bawaslu, TNI/Polri, semua harus bertangungjawab memastikan agar masa tenang yang ditetapkan oleh penyelenggara berjalan dengan baik,” kata di hadapan peserta apel.

Dalam kesempatan itu, Bobby Nasution juga mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara Pemilu, peserta, jajaran Pemko Medan, TNI/Polri, yang menjaga telah ketentraman dan suasana kondusif dalam kampanye.

“Pekerjaan rumah kita berikutnya adalah memastikan masa tenang berjalan dengan baik, memastikan pemungutan dan penghitungan suara berjalan aman, damai, jujur, dan adil,” harapnya.
(map)

Ini Penjelasan KPU Medan Soal Pendistribusian Logistik Pemilu 2024

Teks DISTRIBUSIKAN: KPU Kota Medan mendistribusikan surat suara ke kelurahan dan kelurahan se-Kota Medan.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan tengah mendistribusikan logistik Pemilu ke seluruh kecamatan dan kelurahan di Kota Medan. Pendistribusian tersebut telah dilakukan sejak Jumat (9/2/2024) lalu.

“Pendistribusian logistik telah kita lakukan ke Kecamatan dan kelurahan di Kota Medan. Sebagian besar sudah menerima logistik secara lengkap atau seratus persen, tinggal beberapa kecamatan lagi yang belum lengkap, tapi akan segera selesai,” ucap Ketua KPU Kota Medan, Mutia Atiqah kepada Sumut Pos, Minggu (11/2/2024).

Dijelaskan Mutia, terdapat 11 dari 21 Kecamatan di Kota Medan yang telah menerima logistik Pemilu 2024 secara lengkap. Adapun 11 kecamatan yang dimaksud, yakni Kecamatan Medan Johor, Medan Polonia, Medan Sunggal, Medan Selayang, Medan Tuntungan dan Medan Kota.

“Kemudian KPU Medan juga sudah mendistribusikan logistik pemilu secara lengkap ke Kecamatan Medan Area, Medan Petisah, Medan Baru, Medan Barat, dan Medan Timur,” ujarnya.

Mutia mengungkapkan, adapun target pendistribusian yang dilakukan KPU Kota Medan adalah sampai 12 Februari 2024 atau H-2 waktu pencoblosan.

“Alhamdulillah semua tahapan bisa dilewati dengan lancar. Kita berharap tahap pendistribusian ini juga bisa berjalan dengan baik. Target kita semua bisa selesai paling lama besok (hari ini), 12 Februari 2024 atau H-2,” katanya.

Dikatakan Mutia, dalam pendistribusian logistik pemilu itu, KPU Kota Medan didampingi TNI/Polri serta stakeholder terkait guna memastikan keamanan logistik yang didistribusikan.

“Seluruh logistik yang sudah didistribusikan disimpan di setiap kantor lurah dan dijaga ketat personil TNI/Polri. Hal ini kita lakukan untuk memastikan keamanan dan berjalannya Pemilu dengan damai,” ujarnya.

Sementara untuk surat C Pemberitahuan, Mutia mengaku bahwa saat ini surat tersebut sudah ada dan sudah dalam tahap pembagian ke masyarakat pemilihan.

“Pastinya sesuai aturan, C Pemberitahuan harus sudah didistribusikan ke masyarakat H-3 waktu pencoblosan. Jadi kita pasti akan membagikannya sebelum batas waktu yang ditentukan,” pungkasnya.
(map)

Wahyu Ingin Ukir Sejarah di PON 2024

Wahyudi Sahputra

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Tampil untuk pertama kalinya membuat Wahyudi Sahputra sangat termotivasi menatap Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumatwra Utara. Atlet loncat indah itu ingin mengukir sejarah pada even akbar olahraga Tanah Air itu.

Wahyudi Sahputra merupakan salah satu atlet loncat indah Sumatera Utara yang dipersiapkan menuju PON 2024. Atlet asal Kota Medan itu kini masuk Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) yang digelar KONI Sumut.

“Saat ini saya sedang mempersiapkan diri menghadapi PON 2024. Di Pelatda, saya menjalani latihan 10 sesi dalam seminggu,” ujar Wahyudi Sahputra.

Atlet berusia 22 tahun ini menjelaskan, dia akan tampil di dua nomor pada PON 2024 nanti. Keduanya adalah Individu Menara Syncro Papan 3 meter dan Syncro Mix Menara.

Pria yang akrab dipanggil Wahyu tersebut tidak ingin membuang kesempatan tampil di PON 2024 ini. Dia ingin membuat sejarah dengan meraih medali emas.

“Ini merupakan pertama kalinya saya tampil di PON. Saya tidak ingin membuang kesempatan ini. Saya ingin meraih medali emas,” tegasnya.

Putra bungsu dari pasangan Sugianto dengan Nurlela tersebut mengakui persaingan di PON nanti tidaklah mudah. Provinsi lain dipastikan juga sudah mempersiapkan diri dengan baik.

Namun dengan perjuangan keras dan motivasi tinggi, dia yakin bisa mewujudkan mimpinya tersebut. “Saya ingin meraih prestasi dan mempersembahkan kepada kedua orang tua yang telah mendukung saya menekuni loncat indah ini,” tegasnya.

Ya, alumni SKO Ragunan ini pertama kali menekuni loncat indah atas saran orang tuanya. Awalnya dia menekuni renang mulai kelas 2 SD, namun dia beralih ke loncat indah setahun kemudian.

Dari loncat indah itu juga, Wahyu bisa menembus pendidikan di SKO Ragunan. Dia mendapat undangan untuk melanjutkan pendidikan di sekolah khusus olahraga itu setelah tampil pada Kejurnas Renang tahun 2013 di Jakarta.

“Jadi pada Kejurnas 2013 saya meraih medali perak dari nomor papan 1 meter dan 3 meter. Ternyata saat itu saya dipantau oleh pihak SKO Ragunan,” ungkapnya.

Selama menempuh pendidikan dan latihan di SKO Ragunan, Wahyu meraih segudang prestasi. Dia meraih prestasi di sejumlah Kejurnas. Terakhir adalah peringkat ketiga pada Festival Aquatik di Jakarta tahun 2022.

“Saya memang pernah meraih prestasi di sejumlah Kejurnas. Tapi itu belum memuaskan, karena target saya adalah medali di PON 2024,” pungkasnya. (dek)

Diduga Kaitan Berita, Wartawan Dianiaya Tiga Pria

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wartawan online, Tomy Nainggolan menjadi korban pengeroyokan yang diduga dilakukan Ro Cs diduga suruhan Oy, kelompok pengedar narkoba, yang terjadi di Jalan Kelambir Lima Gang Anas, Kacamatan Hamparanperak, Deliserdang. Akibat penganiayaan tersebut, korban mengalami luka di lengan, bahu, dan kepala.

Korban pun membuat Laporan Pengaduan resmi di Polda Sumut, dengan bukti STTLP/B/153/II/2024/SPKT/Polda Sumut, setelah melakukan visum di rumah sakit, Kamis (8/2) sekitar Pukul 19.00. “Saya mendesak dengan hormat agar Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi memerintahkan anggotanya menangkap para pelaku sampai aktor -aktor di belakangnya, dalam masalah ini sebenarnya saya menjadi korban untuk menginformasikan masalah narkoba yang ada melalui berita, tentunya untuk mendukung program-program Pak Kapolda juga,” kata korban kepada rekan-rekan wartawan.

Menurut korban, perkembangan terkini dalam kasus tersebut, sejumlah warga tetangga korban mengirimkan video rekaman CCTV yang tertangkap dari rumah mereka. Terlihat tiga pelaku dengan mengendarai dua sepeda motor dan memakai masker dan helm berkeliling sebelum bergerak masuk ke halaman rumah, lokasi penganiayaan. “Ada lima titik CCTV yang menangkap para pelaku,” terang korban.

Ditegaskan Tomy, ketiga pelaku diduga kuat suruhan bandar narkoba dipanggil Oy, menyerang Tomy hingga tersungkur di tanah. Sedangkan pelaku dikenal bernama Ro meneriakkan agar berita yang dibuat Tomy dihapus segera. “Kau hapus cepat berita lembah itu, ku matikan kau nanti di sini,” kata Tomy menirukan ucapan Ro yang saat itu sambil membabibuta melibaskan borgol yang diambilnya dari belakang badan korban.

Merasa belum puas, Ro juga memindahkan borgol ke tangan kirinya lalu dengan tangan kanan mengambil benda mirip pistol, tetapi karena korban berteriak keras meminta tolong yang disahuti keluarganya dari dalam rumah, Ro memasukkan benda mirip pistol itu lagi.

Kemudian, kata korban, saat pelaku lengah, dia langsung kabur dan ditolong warga setempat. Selanjutnya para pelaku sudah tidak ada di lokasi.
Terpisah, Kasubdit Jahtanras Polda Sumut Kompol Bayu Samara Putra yang dikonfirmasi wartawan akan segera mencari para pelaku.

Sementara, Direktur Ditresnarkoba Polda Sumut Kombes Pol Yemi Mandagi mengatakan pihaknya akan menangkap Oy Cs dan bila mana terbukti akan diproses lanjut.(rel/dn/azw)