31.7 C
Medan
Monday, May 20, 2024

Gunakan Media Bantu Pembelajaran

SMP Darussalam

SMP Darussalam Jalan Darussalam Medan menyusun terobosan-terobosan baru dalam meningkatkan kwalitas alumninya. Satu diantaranya dengan menambah media bantu pembelajaran di setiap kelas.
Kepala SMP Darussalam Ariadi AEF SPd mengatakan, sejauh ini media bantu pembelajaran  yang digunakan berupa Televisi, VCD dan CD. Dengan demikian, siswa akan lebih mudah menangkap pelajaran yang disampaikan guru.

“Selain lebih mempermudah guru dalam memberikan ilmu pengetahuan kepada siswa didik, dengan media bantu pembelajaran ini kita juga akan lebih mudah menyerap ilmu pendidikan yang disampaikan,” ungkapnya.

Rencananya, media bantu pembelajaran itu akan diberlakukan di semua kelas, mulai dari Kelas VII hingga kelas X, baik yang mengikuti program pendidikan full day school maupun program regular.

Sedangkan perbedaan full day dan program regular, sambung Ariadi hanya dibedakan oleh jam mata pelajarannya saja. Yang mana program full day jam belajarnya dari pagi hingga sore hari, sementara regular sesuai jam pendidikan normal yakni dari pagi hingga siang. Program full day SMP Darussalam ini berlaku sejak tahun 2005.

“Upaya yang telah  kita lakukan cukup efektif, terbukti sejak dimulainya program full day, kelulusan UN siswa selalu sempurna yakni mencapai angka 100 persen selama enam tahun berturut-turut,” jelasnya.

Selain itu, lanjut Ariadi sekolah juga memberikan berbagai reward terhadap peserta didik yang memiliki prestasi baik akademik maupun prestasi di luar akademik. Yakni piagam penghargaan dan sejumlah beasiswa untuk merangsang siswa didik agar lebih berprestasi dalam dunia pendidikan yang tengah diserapnya.

Beberapa kriteria yang menjadi target pemberian reward yang diberikan pihak sekolah diantaranya, siswa harus disiplin, memiliki ahlak mulia, memiliki minat pada mata pelajaran tertentu, serta rajin ke sekolah. “Dengan reward yang kita berikan kepada siswa,  secara tidak langsung telah merangsang para siswa untuk lebih meningkatkan kwalitas dan mutu siswa didik dalam mata pelajaran yang diikutinya,” terang Ariadi.

Tidak hanya meningkatkan kwalitas mata pelajaran umum saja, SMP Darussalam juga menyeimbangkan kemampuan anak didiknya dengan ilmu agama mulai dasar.
Yakni menambah mata pelajaran agama yang seharusnya dua jam tiap minggunya, kini telah ditambah menjadi enam jam tiap minggunya.(uma)

SMP Darussalam

SMP Darussalam Jalan Darussalam Medan menyusun terobosan-terobosan baru dalam meningkatkan kwalitas alumninya. Satu diantaranya dengan menambah media bantu pembelajaran di setiap kelas.
Kepala SMP Darussalam Ariadi AEF SPd mengatakan, sejauh ini media bantu pembelajaran  yang digunakan berupa Televisi, VCD dan CD. Dengan demikian, siswa akan lebih mudah menangkap pelajaran yang disampaikan guru.

“Selain lebih mempermudah guru dalam memberikan ilmu pengetahuan kepada siswa didik, dengan media bantu pembelajaran ini kita juga akan lebih mudah menyerap ilmu pendidikan yang disampaikan,” ungkapnya.

Rencananya, media bantu pembelajaran itu akan diberlakukan di semua kelas, mulai dari Kelas VII hingga kelas X, baik yang mengikuti program pendidikan full day school maupun program regular.

Sedangkan perbedaan full day dan program regular, sambung Ariadi hanya dibedakan oleh jam mata pelajarannya saja. Yang mana program full day jam belajarnya dari pagi hingga sore hari, sementara regular sesuai jam pendidikan normal yakni dari pagi hingga siang. Program full day SMP Darussalam ini berlaku sejak tahun 2005.

“Upaya yang telah  kita lakukan cukup efektif, terbukti sejak dimulainya program full day, kelulusan UN siswa selalu sempurna yakni mencapai angka 100 persen selama enam tahun berturut-turut,” jelasnya.

Selain itu, lanjut Ariadi sekolah juga memberikan berbagai reward terhadap peserta didik yang memiliki prestasi baik akademik maupun prestasi di luar akademik. Yakni piagam penghargaan dan sejumlah beasiswa untuk merangsang siswa didik agar lebih berprestasi dalam dunia pendidikan yang tengah diserapnya.

Beberapa kriteria yang menjadi target pemberian reward yang diberikan pihak sekolah diantaranya, siswa harus disiplin, memiliki ahlak mulia, memiliki minat pada mata pelajaran tertentu, serta rajin ke sekolah. “Dengan reward yang kita berikan kepada siswa,  secara tidak langsung telah merangsang para siswa untuk lebih meningkatkan kwalitas dan mutu siswa didik dalam mata pelajaran yang diikutinya,” terang Ariadi.

Tidak hanya meningkatkan kwalitas mata pelajaran umum saja, SMP Darussalam juga menyeimbangkan kemampuan anak didiknya dengan ilmu agama mulai dasar.
Yakni menambah mata pelajaran agama yang seharusnya dua jam tiap minggunya, kini telah ditambah menjadi enam jam tiap minggunya.(uma)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/