30.7 C
Medan
Thursday, May 16, 2024

PDIP ‘Dipukul’ Kasus Suap

Foto: Ricardo/JPNN Ketua Umum PDIP 2015-2020 Megawati Soekarnoputri berpidato usai ditetapkan menjadi Ketum PDIP yang baru pada Kongres 4 PDIP di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Kamis (9/4).
Foto: Ricardo/JPNN
Ketua Umum PDIP 2015-2020 Megawati Soekarnoputri berpidato usai ditetapkan menjadi Ketum PDIP yang baru pada Kongres 4 PDIP di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Kamis (9/4).

DENPASAR, SUMUTPOS.CO – Kasus penangkapan salah anggota DPR dari PDIP disela pelaksanaan kongres membuat malu sejumlah tokohnya. Sanksi tegas disiapkan bagi anggota Komisi IV dari PDIP Adriansyah yang tertangkap tangan dengan bukti sejumlah uang di Hotel Swissbell, Bali, Kamis (10/4) malam lalu.

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan peristiwa itu sangat memukul partainya. Sebab, menurut dia, selama ini partainya tidak menolerir tindakan penyimpangan dan penyalahgunaan jabatan oleh kader-kadernya. Terutama, bagi mereka yang duduk di legislatif dan eksekutif.

“Karena itu PDIP siap memberikan tindakan tegas, termasuk pemecatan,” tegas Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, di tengah arena Kongres IV PDIP, di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, kemarin (11/4).

Dia juga menegaskan kalau partai juga sudah mengambil posisi tidak akan memberikan bantuan hukum terhadap yang besangkutan. Hal itu berkaitan dengan penangkapan yang bersangkutan dalam operasi tangkap tangan, sehingga notabene sudah nyata-nyata melakukan tindakan penyalahgunaan.

Penyesalan yang sama juga disampaikan mantan Sekjen DPP PDIP Pramono Anung. “Apa yang dilakukan Ardiansyah sangat mencoreng dan memalukan bagi partai yang sedang melakukan hajatan strtategis,” kata Pramono juga di tengah arena kongres.

Karena itu, seperti halnya Hasto, dia juga berharap ada sanksi tegas dari partai terhadap yang bersangkutan. “Tindakan paling tepat ya pemecatan,” imbuhnya.

Foto: Ricardo/JPNN Ketua Umum PDIP 2015-2020 Megawati Soekarnoputri berpidato usai ditetapkan menjadi Ketum PDIP yang baru pada Kongres 4 PDIP di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Kamis (9/4).
Foto: Ricardo/JPNN
Ketua Umum PDIP 2015-2020 Megawati Soekarnoputri berpidato usai ditetapkan menjadi Ketum PDIP yang baru pada Kongres 4 PDIP di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Kamis (9/4).

DENPASAR, SUMUTPOS.CO – Kasus penangkapan salah anggota DPR dari PDIP disela pelaksanaan kongres membuat malu sejumlah tokohnya. Sanksi tegas disiapkan bagi anggota Komisi IV dari PDIP Adriansyah yang tertangkap tangan dengan bukti sejumlah uang di Hotel Swissbell, Bali, Kamis (10/4) malam lalu.

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan peristiwa itu sangat memukul partainya. Sebab, menurut dia, selama ini partainya tidak menolerir tindakan penyimpangan dan penyalahgunaan jabatan oleh kader-kadernya. Terutama, bagi mereka yang duduk di legislatif dan eksekutif.

“Karena itu PDIP siap memberikan tindakan tegas, termasuk pemecatan,” tegas Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, di tengah arena Kongres IV PDIP, di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, kemarin (11/4).

Dia juga menegaskan kalau partai juga sudah mengambil posisi tidak akan memberikan bantuan hukum terhadap yang besangkutan. Hal itu berkaitan dengan penangkapan yang bersangkutan dalam operasi tangkap tangan, sehingga notabene sudah nyata-nyata melakukan tindakan penyalahgunaan.

Penyesalan yang sama juga disampaikan mantan Sekjen DPP PDIP Pramono Anung. “Apa yang dilakukan Ardiansyah sangat mencoreng dan memalukan bagi partai yang sedang melakukan hajatan strtategis,” kata Pramono juga di tengah arena kongres.

Karena itu, seperti halnya Hasto, dia juga berharap ada sanksi tegas dari partai terhadap yang bersangkutan. “Tindakan paling tepat ya pemecatan,” imbuhnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/