27.8 C
Medan
Friday, May 24, 2024

Maju Pilkada Labusel, Rivai Nasution Prioritas Pendidikan

SILATURAHMI: Rivai Nasution (dua kiri) saat bersilaturahmi dengan sejumlah organisasi mahasiswa asal Kabupaten Labusel di Kota Medan, baru baru ini.

KOTAPINANG, SUMUTPOS.CO – Bakal calon Bupati Labusel, Drs Rivai Nasution MM menyatakan komitmen untuk lebih memprioritaskan pendidikan, jika diberikan kesempatan menjadi bupati pada Pilkada nanti. Hal itu diungkapkan Rivai dalam pertemuan dengan sejumlah organisasi mahasiswa asal Kabupaten Labusel di Kota Medan, baru baru ini.

Selain membenahi infrastruktur dan melengkapi berbagai fasilitas pendukung, ia pun berencana lebih meningkatkan anggaran untuk beasiswa terhadap mahasiswa asal Labusel.

“Salah satu permasalahan di Labusel saat ini adalah SDM. Kita memiliki banyak perkebunan dan pabrik kelapa sawit, namun SMK yang konsen pada pidang tersebut sangat minim. Parahnya, daya dukung pemerintah untuk meningkatkan SDM juga sangat minim. Karenanya saya berkomitmen untuk meningkatkan beasiswa, khususnya untuk mahasiswa,” katanya.

Dikatakan, dengan ditingkatkannya alokasi anggaran untuk program beasiswa, maka peluang mahasiswa untuk mendapatkan akan semakin luas. Dengan demikian kata dia, ketika SMA para siswa sudah dapat menyusun rencana pendidikan hingga ke seluruh penjuru nusantara tanpa khawatir biaya, karena ada beasiswa.

“Dengan demikian kita juga dapat mendorong siswa untuk melanjutkan pendidikan pada jurusan-jurusan yang memang sangat dibutuhkan di daerah ini. Sehingga kedepan SDM yanga ada di Labusel benar-benar berkualitas,” katanya.

Sementara itu salah seorang mahasiswa asal Labusel di Universitas Lancang Kuning, Riau, Septian Hadi mengapresiasi niat baik Rivai yang berniat membuka kesempatan seluas-luasnya kepada pemuda yang sedang menjalankan pendidikan di perguruan tinggi di seluruh nusantara.

Menurutnya, secara pertumbuhan ekonomi di Kab. Labusel terkesan cukup lambat. Sehingga kata dia, banyak pemuda di Kab. Labusel tidak dapat melanjutkan pendidikan, karena terkendala secara ekonomi. “Harapan saya untuk ke depan agar segala bentuk dana bantuan sosial disalurkan tepat sasaran dan sesuai dengan porsi,” katanya. (adz)

SILATURAHMI: Rivai Nasution (dua kiri) saat bersilaturahmi dengan sejumlah organisasi mahasiswa asal Kabupaten Labusel di Kota Medan, baru baru ini.

KOTAPINANG, SUMUTPOS.CO – Bakal calon Bupati Labusel, Drs Rivai Nasution MM menyatakan komitmen untuk lebih memprioritaskan pendidikan, jika diberikan kesempatan menjadi bupati pada Pilkada nanti. Hal itu diungkapkan Rivai dalam pertemuan dengan sejumlah organisasi mahasiswa asal Kabupaten Labusel di Kota Medan, baru baru ini.

Selain membenahi infrastruktur dan melengkapi berbagai fasilitas pendukung, ia pun berencana lebih meningkatkan anggaran untuk beasiswa terhadap mahasiswa asal Labusel.

“Salah satu permasalahan di Labusel saat ini adalah SDM. Kita memiliki banyak perkebunan dan pabrik kelapa sawit, namun SMK yang konsen pada pidang tersebut sangat minim. Parahnya, daya dukung pemerintah untuk meningkatkan SDM juga sangat minim. Karenanya saya berkomitmen untuk meningkatkan beasiswa, khususnya untuk mahasiswa,” katanya.

Dikatakan, dengan ditingkatkannya alokasi anggaran untuk program beasiswa, maka peluang mahasiswa untuk mendapatkan akan semakin luas. Dengan demikian kata dia, ketika SMA para siswa sudah dapat menyusun rencana pendidikan hingga ke seluruh penjuru nusantara tanpa khawatir biaya, karena ada beasiswa.

“Dengan demikian kita juga dapat mendorong siswa untuk melanjutkan pendidikan pada jurusan-jurusan yang memang sangat dibutuhkan di daerah ini. Sehingga kedepan SDM yanga ada di Labusel benar-benar berkualitas,” katanya.

Sementara itu salah seorang mahasiswa asal Labusel di Universitas Lancang Kuning, Riau, Septian Hadi mengapresiasi niat baik Rivai yang berniat membuka kesempatan seluas-luasnya kepada pemuda yang sedang menjalankan pendidikan di perguruan tinggi di seluruh nusantara.

Menurutnya, secara pertumbuhan ekonomi di Kab. Labusel terkesan cukup lambat. Sehingga kata dia, banyak pemuda di Kab. Labusel tidak dapat melanjutkan pendidikan, karena terkendala secara ekonomi. “Harapan saya untuk ke depan agar segala bentuk dana bantuan sosial disalurkan tepat sasaran dan sesuai dengan porsi,” katanya. (adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/