22.7 C
Medan
Monday, January 20, 2025

Jelang Pemilu Sejumlah Caleg Ramaikan Pegadaian

SUMUTPOS.CO- Jelang pemilihan umum 9 April 2014, sejumlah calon legislatif (caleg) mulai ramaikan kantor pegadaian untuk alternatif dapatkan dana sebagai modal.

Hal ini disampaikan Humas PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan, Lintong Parulian Panjaitan, Senin ( 24/3).

” Banyak caleg yang menggadaiakan barangnya di wilayah kerja  PT Pegadaian ( Persero) Kanwil I Medan. Para Caleg biasanya menggadaikan untuk dana mensosialisasi dirinya, ” ujar Lintong.

Sayangnya, Lintong enggan menyebutkan nama caleg mana saja yang menggadaikan barang di kantor PT Pegadaian ( Persero) Kanwil I Medan. “Tidak bisa kita beritahu nama calegnya, karena ini sifatnya rahasia,” ujarnya.

Dikatakannya,  kebanyakan para caleg tersebut menggadaiakan berupa  perhiasan emas, mobil, sepeda motor dan barang elektronik .

“Kalau nilainya, tergantung besaran barang jaminannya. Kalau perlu dana sedikit, mungkin sedikit yang digadai. Kalau perlu banyak, banyak juga yang digadai. Jadi nilai nominalnya tergantung berapa kebutuhan mereka,” ujarnya. (bbs/net/uma)

SUMUTPOS.CO- Jelang pemilihan umum 9 April 2014, sejumlah calon legislatif (caleg) mulai ramaikan kantor pegadaian untuk alternatif dapatkan dana sebagai modal.

Hal ini disampaikan Humas PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan, Lintong Parulian Panjaitan, Senin ( 24/3).

” Banyak caleg yang menggadaiakan barangnya di wilayah kerja  PT Pegadaian ( Persero) Kanwil I Medan. Para Caleg biasanya menggadaikan untuk dana mensosialisasi dirinya, ” ujar Lintong.

Sayangnya, Lintong enggan menyebutkan nama caleg mana saja yang menggadaikan barang di kantor PT Pegadaian ( Persero) Kanwil I Medan. “Tidak bisa kita beritahu nama calegnya, karena ini sifatnya rahasia,” ujarnya.

Dikatakannya,  kebanyakan para caleg tersebut menggadaiakan berupa  perhiasan emas, mobil, sepeda motor dan barang elektronik .

“Kalau nilainya, tergantung besaran barang jaminannya. Kalau perlu dana sedikit, mungkin sedikit yang digadai. Kalau perlu banyak, banyak juga yang digadai. Jadi nilai nominalnya tergantung berapa kebutuhan mereka,” ujarnya. (bbs/net/uma)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/