TEBINGTINGGI- Pemerintah Kota Tebingtinggi melalui Dinas Pertanian dan Peternakan bekerja sama dengan pihak PT Karindo Sakti untuk membuat penghijuan di Kota Tebingtinggi. Sebanyak 100 ribu pohon sengon secara bertahap akan dibagikan kepada seluruh masyarakat Kota Tebingtinggi melalui 35 Kelurahan yang ada.
“Ini upaya PemkoTebingtinggi untuk menggalakan masyarakat menanam pohon serta kerja sama dengan industri pengolahan kayu Karindo Sakti,”bilang Kadis Pertanian Kota Tebingtinggi Syaiful Fahri, Rabu (23/1).
Pembagian ke setiap kelurahan mencapai 3.500 batang pohon sengon, selanjutnya pihak kelurahan membagikan ke masyarakat atau kelompok serta lembaga penduli penghijaun. “Pohon yang diterima masyarakat boleh ditanam diperkarangan rumah, bantaran sungai, pinggiran rel kereta api dan lahan-lahan terbuka serta lahan hijau di Kota Tebingtinggi,”kata Syaiful.
Selain bernilai ekonomis, warga yang menanam pohon sengon juga telah menyelamatkan paru-paru dunia serta membuat keindahan, kesejukan serta mengantisipasi polusi udara di tengah perkotaan. “Jika satu rumah tangga menanam satu pohon saja, banyangkan berapa ratus juta pohon yang sudah tertanam dan itu secara langsung menyelamatkan dunia dari pemanasan global,”ungkap Fahri.
Menurut Fahri, setelah warga menanam pohon sengon , akan bisa dipanen selama 6 tahun masa tanam, rencananya pihak pengolahan kayu PT Karindo Sakti akan membeli kayu tersebut dengan harga standar dan memberikan bibit kembali untuk ditanam. “Selain melakukan gerakan penghijaun, warga juga bisa mengambil keuntungan ekonomisnya,”lugasnya.
Pihak PT Karindo Sakti melalui Said menjelaskan, perusahaan tetap peka dan peduli dengan gerakan penghijauan yang digagas Pemko Tebingtinggi, membuat masyarakat gemar menanam pohon merupakan bagian penyelamatan dunia. “Kepedulian kami (Karindo Sakti) adalah dengan memberikan bibit sengon sebanyak 100 ribu kepada Pemko Tebingtinggi untuk ditanam secara geratis,”ujar Said. (mag-3)