26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

KNPI Harus Sinergi Pemko Medan

MEDAN- Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap meminta agar kader KNPI jangan mudah terprovokasi dalam musda, 5 Nopember mendatang.

“KNPI milik pemuda dan OKP bukan milik kelompok,” kata Rahudman didampingi Sekda Syaiful Bahri, Asisten Kesmas, Darussalam Pohan, Kadispora Medan Abdul Aziz, dan Kabag Humas Budi Hariono saat menerima kunjungan sekaligus audensi KNPI Kota Medan di balai kota Jalan Kapten Maulan Medan, Jumat (12/10).

Orang nomor satu di Medan itu berharap KNPI benar-benar menjadi wadah organisasi  para pemuda. Sebab,  seluruh pengurus dan jajaran KNPI Kota Medan diharapkan bersatu dan merapatkan barisan sehingga banyak kegiatan yang dapat dilakukan dalam upaya memajukan pemuda di Kota Medan.

Dia menilai apa yang dilakukan kepengurusan KNPI Kota Medan selama tiga tahun di bawah kepimpinan Zulham Effendi Siregar sudah cukup baik, dan terus lanjutkan untuk memajukan pemuda dan Kota Medan. “Terus lanjutkan,” ujar Rahudman bersemangat.

Selain itu, Rahudman menginginkan agar KNPI Medan dapat bersinergi dengan pemuda dan Pemko Medan untuk bersama-sama bergandengan tangan membenahi ibu kota provinsi Sumatera Utara ini.
Dia juga tidak lupa berpesan, agar kiranya dalam Musyawarah Daerah (Musda) yang dilaksanakan ini menjadi pembelajaran berorganisasi yang baik bagi pemuda, musda berjalan murni tanpa ada tekanan, dan siapa pun yang terpilih menjadi Ketua KNPI periode 2012-2015 harus didukung penuh dan terus melakukan pembinaan terhadap pemuda.

Disamping itu,  KNPI harus tetap kritis dalam menyuarakan kepentingan masyarakat banyak terutama bagi kalangan pemuda.

“Boleh saja setiap kandidat itu bergerak, namun jangan mau diintervensi pihak manapun juga,” ungkapnya seraya menyampaikan apresiasi kepada KNPI Kota Medan.
Sementara Ketua DPD KNPI Kota Medan Zulham Effendi Siregar ST menjelaskan maksud kedatang pengurus dan panitia musda KNPI Kota Medan ini untuk minta  masukan dan dukungan dari wali kota terkait akan dilaksanakannya Musda KNPI Kota Medan.

Selain itu, Zulham juga melaporkan masa bakti kepengurusan KNPI 2009-2012 akan segera berakhir.”Untuk pemilihan kepengurusan yang baru maka dilaksanakan Musda. Pesta demokrasi pemuda ini dilaksanakan sekali dalam tiga tahun,” terangnya didampingi para pengurus, Azmi Siregar, M Said, Amrizal, Siti Rahmah, Oscar Jambak, Cokie Friecs, Munawar, Iwan Suherman, Ketua OKI Medan, Irwan Ananto Harahap, Ketua PK KNPI Medan Helvetia, M Taufi, dan Ketua PK KNPI Medan Selayang, Suarsim.

Zulham juga mohon dukungan penuh serta mengajak seluruh pemuda, pimpinan OKP, PK KNPI se-Kota Medan, dan para senior untuk turut serta mensukseskan Musda Pemuda/KNPI Kota Medan Ke XII.
Sedangkan Ketua panitia Musda, Ruli Affandi Sembiring mengatakan bila tidak ada aral melintang Musda KNPI Kota Medan akan dilaksanakan 5 Nopember mendatang yang diikuti sekitar 80- an peserta yakni 60 OKP, 21 PK KNPI se-Kota Medan, KNPI Sumut dan MPI Medan. (omi)

MEDAN- Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap meminta agar kader KNPI jangan mudah terprovokasi dalam musda, 5 Nopember mendatang.

“KNPI milik pemuda dan OKP bukan milik kelompok,” kata Rahudman didampingi Sekda Syaiful Bahri, Asisten Kesmas, Darussalam Pohan, Kadispora Medan Abdul Aziz, dan Kabag Humas Budi Hariono saat menerima kunjungan sekaligus audensi KNPI Kota Medan di balai kota Jalan Kapten Maulan Medan, Jumat (12/10).

Orang nomor satu di Medan itu berharap KNPI benar-benar menjadi wadah organisasi  para pemuda. Sebab,  seluruh pengurus dan jajaran KNPI Kota Medan diharapkan bersatu dan merapatkan barisan sehingga banyak kegiatan yang dapat dilakukan dalam upaya memajukan pemuda di Kota Medan.

Dia menilai apa yang dilakukan kepengurusan KNPI Kota Medan selama tiga tahun di bawah kepimpinan Zulham Effendi Siregar sudah cukup baik, dan terus lanjutkan untuk memajukan pemuda dan Kota Medan. “Terus lanjutkan,” ujar Rahudman bersemangat.

Selain itu, Rahudman menginginkan agar KNPI Medan dapat bersinergi dengan pemuda dan Pemko Medan untuk bersama-sama bergandengan tangan membenahi ibu kota provinsi Sumatera Utara ini.
Dia juga tidak lupa berpesan, agar kiranya dalam Musyawarah Daerah (Musda) yang dilaksanakan ini menjadi pembelajaran berorganisasi yang baik bagi pemuda, musda berjalan murni tanpa ada tekanan, dan siapa pun yang terpilih menjadi Ketua KNPI periode 2012-2015 harus didukung penuh dan terus melakukan pembinaan terhadap pemuda.

Disamping itu,  KNPI harus tetap kritis dalam menyuarakan kepentingan masyarakat banyak terutama bagi kalangan pemuda.

“Boleh saja setiap kandidat itu bergerak, namun jangan mau diintervensi pihak manapun juga,” ungkapnya seraya menyampaikan apresiasi kepada KNPI Kota Medan.
Sementara Ketua DPD KNPI Kota Medan Zulham Effendi Siregar ST menjelaskan maksud kedatang pengurus dan panitia musda KNPI Kota Medan ini untuk minta  masukan dan dukungan dari wali kota terkait akan dilaksanakannya Musda KNPI Kota Medan.

Selain itu, Zulham juga melaporkan masa bakti kepengurusan KNPI 2009-2012 akan segera berakhir.”Untuk pemilihan kepengurusan yang baru maka dilaksanakan Musda. Pesta demokrasi pemuda ini dilaksanakan sekali dalam tiga tahun,” terangnya didampingi para pengurus, Azmi Siregar, M Said, Amrizal, Siti Rahmah, Oscar Jambak, Cokie Friecs, Munawar, Iwan Suherman, Ketua OKI Medan, Irwan Ananto Harahap, Ketua PK KNPI Medan Helvetia, M Taufi, dan Ketua PK KNPI Medan Selayang, Suarsim.

Zulham juga mohon dukungan penuh serta mengajak seluruh pemuda, pimpinan OKP, PK KNPI se-Kota Medan, dan para senior untuk turut serta mensukseskan Musda Pemuda/KNPI Kota Medan Ke XII.
Sedangkan Ketua panitia Musda, Ruli Affandi Sembiring mengatakan bila tidak ada aral melintang Musda KNPI Kota Medan akan dilaksanakan 5 Nopember mendatang yang diikuti sekitar 80- an peserta yakni 60 OKP, 21 PK KNPI se-Kota Medan, KNPI Sumut dan MPI Medan. (omi)

Artikel Terkait

Bobby Resmikan Pekan Kuliner Kondang

Dua Artis Meriahkan HMAF 2019

Gagal Jadi Pengusaha, Kini Jadi Pengajar

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/