31 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Junjungan Pasaribu Layak Pimpin Ikatan Alumni UHN

MEDAN- Ir Junjungan Pasaribu ACPE disebut-sebut orang yang paling layak dipilih untuk memimpin Ikatan Alumni Universitas HKBP Nommensen dalam Kongres I di Kampus UHN Jalan Sutomo, Medan 6 sampai dengan 7 Juli 2012. Pasalnya, Junjungan merupakan orang yang berpengalaman di bidang organisasi, banyak dikenal berbagai kalangan, dan berwawasan nasional.

Pernyataan itu disampaikan Ketua Umum Ikatan Alumni Fakultas Teknik (FT) UHN Hotman Marpaung, Rabu (30/5).  Menurut dia, Junjungan Pasaribu adalah sosok yang paling layak menjadi Ketua Umum Alumni UHN karena cukup dikenal para alumni dan dikenal masyarakat Sumut khususnya di dunia jasa konstruksi dan jasa konsultan.

Hotman menyebutkan, kepemimpinan Junjungan sudah teruji, dibuktikan dengan pengalamannya memimpin sejumlah organisasi tingkat regional dan nasional. Kemudian Junjungan adalah sosok yang mementingkan organisasi, memahami regulasi, berani berbuat dan berkorban, transparan, siap dikritik dan mau dikritik serta mengerti dunia pendidikan.

Hal lainnya, paparnya Ikatan Alumni UHN sendiri bukanlah ikatan sembarangan, tapi ikatan yang harus berguna bagi masyarakat, nusa dan bangsa. Artinya, ikatan alumni harus mampu berjalan seperti ikatan sapu lidi, yang menjadikan alumni sebagai satu kekuatan sehingga dapat berperan untuk menjalankan dua tugas utama, yakni memberi solusi bagi alumni yang belum memiliki pekerjaan dan mengkoordinasikan potensi para alumni untuk mendorong berkembangnya almamater.

“Menurut pengamatan saya, Junjungan Pasaribu dapat mengerti dan menjalankan amanah Ikatan Alumni UHN, sehingga beliau cocok didukung sebagai ketua,” tukasnya.

Sementara itu, Ketua Ikatan Alumni Teknik Sipil (Ikateksi) UHN, Victor Sinaga mengatakan, perlu sosok yang bisa mendongkrak eksistensi universitas dan kalangan alumni. “Tapi sayang, saya hampir tak menemukan sosok itu selain sosok Junjungan Pasaribu,” kata Victor.

Menurut dia, Junjungan sosok yang berani menentang yang salah dalam koridor ketentuan. “Beliau sudah lama saya kenal. Berani berkorban pikiran, tenaga dan materi,’’ katanya. (ril)

MEDAN- Ir Junjungan Pasaribu ACPE disebut-sebut orang yang paling layak dipilih untuk memimpin Ikatan Alumni Universitas HKBP Nommensen dalam Kongres I di Kampus UHN Jalan Sutomo, Medan 6 sampai dengan 7 Juli 2012. Pasalnya, Junjungan merupakan orang yang berpengalaman di bidang organisasi, banyak dikenal berbagai kalangan, dan berwawasan nasional.

Pernyataan itu disampaikan Ketua Umum Ikatan Alumni Fakultas Teknik (FT) UHN Hotman Marpaung, Rabu (30/5).  Menurut dia, Junjungan Pasaribu adalah sosok yang paling layak menjadi Ketua Umum Alumni UHN karena cukup dikenal para alumni dan dikenal masyarakat Sumut khususnya di dunia jasa konstruksi dan jasa konsultan.

Hotman menyebutkan, kepemimpinan Junjungan sudah teruji, dibuktikan dengan pengalamannya memimpin sejumlah organisasi tingkat regional dan nasional. Kemudian Junjungan adalah sosok yang mementingkan organisasi, memahami regulasi, berani berbuat dan berkorban, transparan, siap dikritik dan mau dikritik serta mengerti dunia pendidikan.

Hal lainnya, paparnya Ikatan Alumni UHN sendiri bukanlah ikatan sembarangan, tapi ikatan yang harus berguna bagi masyarakat, nusa dan bangsa. Artinya, ikatan alumni harus mampu berjalan seperti ikatan sapu lidi, yang menjadikan alumni sebagai satu kekuatan sehingga dapat berperan untuk menjalankan dua tugas utama, yakni memberi solusi bagi alumni yang belum memiliki pekerjaan dan mengkoordinasikan potensi para alumni untuk mendorong berkembangnya almamater.

“Menurut pengamatan saya, Junjungan Pasaribu dapat mengerti dan menjalankan amanah Ikatan Alumni UHN, sehingga beliau cocok didukung sebagai ketua,” tukasnya.

Sementara itu, Ketua Ikatan Alumni Teknik Sipil (Ikateksi) UHN, Victor Sinaga mengatakan, perlu sosok yang bisa mendongkrak eksistensi universitas dan kalangan alumni. “Tapi sayang, saya hampir tak menemukan sosok itu selain sosok Junjungan Pasaribu,” kata Victor.

Menurut dia, Junjungan sosok yang berani menentang yang salah dalam koridor ketentuan. “Beliau sudah lama saya kenal. Berani berkorban pikiran, tenaga dan materi,’’ katanya. (ril)

Artikel Terkait

Bobby Resmikan Pekan Kuliner Kondang

Dua Artis Meriahkan HMAF 2019

Gagal Jadi Pengusaha, Kini Jadi Pengajar

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/