24 C
Medan
Sunday, June 16, 2024

ICMI Medan Desak Peningkatan Pelayanan Haji

MEDAN – KETUA Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia ICMI Kota Medan H Indra Sakti Harahap ST MSi mendesak pelaksana haji di Sumut lebih serius membantu proses kelancaran ibadah haji di Asrama Haji Medan.

Salah satunya ia meminta penyediaan petugas pengangkut koper. Sebab mayoritas calon jamaah haji (calhaj) berusia lanjut dan membutuhkan bantuan untuk mengangkat tas mereka menuju kamar, memberikan pelayanan ketika sampai di Asrama Haji Medan (Ahmed) maupun kepentingan jamaah haji lainnya menjelang keberangkatan ke tanah suci.
‘’Keberadaan petugas pengangkut koper dan perlengkapan haji di Asrama Haji Medan ada pada saat proses pemulangan haji. Padahal mereka sangat membantu calhaj  terutama dari kalangan lanjut usia untuk memudahkan calhaj pergi ke tanah suci,’’ ucap Indra saat melihat proses pemberangkatan di Bandara Polonia, Senin (10/10).

Indra menyebut, meski pelayanan kepada jamaah calon haji di Embarkasi Medan masih yang terbaik namun kelemahan yang masih terjadi harus segera mendapatkan perhatian serius. “Apalagi mengutip penjelasan PPIH Embarkasi Medan, bahwa beberapa fasilitas tersebut masih dengan keterbatasan mengingat keterbatasan anggaran yang tersedia,” katanya.

Ia juga mengutarakan saat ini banyak fasilitas di Asrama Haji Medan perlu dibenahi karena telah termakan usia. Tenda pemeriksaan kesehatan jamaah haji yang terlalu pendek dan tanpa pendingin udara yang memadai. Akibatnya calon haji yang harus menunggu cukup lama harus menahankan suasana gerah.

‘’Harus direnovasi demi kelancaran calon tamu Allah dalam menunaikan rukun Islam kelimanya sebelum bertolak ke tanah suci. Kalau kebetulan hujan maka jamaah akan mencari tempat yang lebih aman mengingat banyak bagian tenda yang bocor,”desaknya.

Ketua ICMI Kota Medan ini juga melihat fasilitas toilet di Asrama Haji Medan yang kurang memadai karena cukup banyak kerusakan dan posisinya berada di luar kamar. ‘’Jika kondisi ini terus dibiarkan, maka akan sangat mempengaruhi kenyamanan serta ketentraman jamaah guna mempersiapkan diri sebelum menunaikan rukun Islam kelima tersebut,’’ terangnya.

Guna memberi pelayanan optimal, Indra mengungkapkan kesiapan ICMI Medan untuk mengerahkan tenaga sukarelawan untuk membantu kelancaran proses penerimaan jamaah di Ahmed. “Sepanjang langkah tersebut tidak bertentangan dengan mekanisme pelayanan kepada Calhaj, kami siap menurunkan sedikitnya 50 sukarelawan,” jelas Indra.

Ketua ICMI Medan yang pernah mengikuti Pilkada Kota Medan ini berharap proses pemberangkatan hingga pemulangan jamaah haji terutama yang berasal dari Embarkasi Medan dapat semakin baik. ‘’Kita harap semua dapat berjalan dengan baik tanpa ada hambatan. Termasuk pelayanan di Asrama Haji dan Bandara Polonia. Kami akan terus pantau perkembangan pemberangkatan hingga kembalinya Calhaj di tanah air,’’ ucapnya. (*/rel/sih)

MEDAN – KETUA Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia ICMI Kota Medan H Indra Sakti Harahap ST MSi mendesak pelaksana haji di Sumut lebih serius membantu proses kelancaran ibadah haji di Asrama Haji Medan.

Salah satunya ia meminta penyediaan petugas pengangkut koper. Sebab mayoritas calon jamaah haji (calhaj) berusia lanjut dan membutuhkan bantuan untuk mengangkat tas mereka menuju kamar, memberikan pelayanan ketika sampai di Asrama Haji Medan (Ahmed) maupun kepentingan jamaah haji lainnya menjelang keberangkatan ke tanah suci.
‘’Keberadaan petugas pengangkut koper dan perlengkapan haji di Asrama Haji Medan ada pada saat proses pemulangan haji. Padahal mereka sangat membantu calhaj  terutama dari kalangan lanjut usia untuk memudahkan calhaj pergi ke tanah suci,’’ ucap Indra saat melihat proses pemberangkatan di Bandara Polonia, Senin (10/10).

Indra menyebut, meski pelayanan kepada jamaah calon haji di Embarkasi Medan masih yang terbaik namun kelemahan yang masih terjadi harus segera mendapatkan perhatian serius. “Apalagi mengutip penjelasan PPIH Embarkasi Medan, bahwa beberapa fasilitas tersebut masih dengan keterbatasan mengingat keterbatasan anggaran yang tersedia,” katanya.

Ia juga mengutarakan saat ini banyak fasilitas di Asrama Haji Medan perlu dibenahi karena telah termakan usia. Tenda pemeriksaan kesehatan jamaah haji yang terlalu pendek dan tanpa pendingin udara yang memadai. Akibatnya calon haji yang harus menunggu cukup lama harus menahankan suasana gerah.

‘’Harus direnovasi demi kelancaran calon tamu Allah dalam menunaikan rukun Islam kelimanya sebelum bertolak ke tanah suci. Kalau kebetulan hujan maka jamaah akan mencari tempat yang lebih aman mengingat banyak bagian tenda yang bocor,”desaknya.

Ketua ICMI Kota Medan ini juga melihat fasilitas toilet di Asrama Haji Medan yang kurang memadai karena cukup banyak kerusakan dan posisinya berada di luar kamar. ‘’Jika kondisi ini terus dibiarkan, maka akan sangat mempengaruhi kenyamanan serta ketentraman jamaah guna mempersiapkan diri sebelum menunaikan rukun Islam kelima tersebut,’’ terangnya.

Guna memberi pelayanan optimal, Indra mengungkapkan kesiapan ICMI Medan untuk mengerahkan tenaga sukarelawan untuk membantu kelancaran proses penerimaan jamaah di Ahmed. “Sepanjang langkah tersebut tidak bertentangan dengan mekanisme pelayanan kepada Calhaj, kami siap menurunkan sedikitnya 50 sukarelawan,” jelas Indra.

Ketua ICMI Medan yang pernah mengikuti Pilkada Kota Medan ini berharap proses pemberangkatan hingga pemulangan jamaah haji terutama yang berasal dari Embarkasi Medan dapat semakin baik. ‘’Kita harap semua dapat berjalan dengan baik tanpa ada hambatan. Termasuk pelayanan di Asrama Haji dan Bandara Polonia. Kami akan terus pantau perkembangan pemberangkatan hingga kembalinya Calhaj di tanah air,’’ ucapnya. (*/rel/sih)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/