28.9 C
Medan
Monday, June 17, 2024

Diasuh Dosen Berpengalaman

SEBAGAI sebuah institusi pendidikan tinggi, Akademi Pariwisata Taman Harapan diasuh dosen berpengalaman jebolan perguruan tinggi dalam dan luar negeri. Karenanya lulusan akademi ini memiliki banyak keunggulan dibandingkan perguruan tinggi sejenis di tanah air.

Ia mencontohkan dirinya yang pada tahun 2000 menamatkan pendidikan di LE Meridien Singapura, tahun 2001 menamatkan pendidikan di International Foundation for Hospitality (IFH) di Tilburg (Belanda) dan tahun 2002 di Netherlands Management Cooperation Programe (MNCP) Den Haag (Belanda).
Pendidikan di Taman Harapan juga dilengkapi ruang belajar full AC sehingga dengan fasilitas yang nyaman membikin mahasiswa betah belajar di kampus.  ‘’Fasilitas pendidikan yang dimiliki beruapa ruang simulasi house keeping, front office, bar dan restaurant, ruang praktik komputer dan perpustakaan,’’kata Pengelola Akademi Pariwisata Taman Harapan Trinov Fernando Sianturi Amd Par di Lapangan Gajah Mada Medan, Sabtu (14/7).

Disamping itu, lanjut Trinov, perguruan tinggi yang dikelolanya juga memiliki jalinan kerjasama dengan sejumlah hotel seperti di Malaysia dan Singapura.  ‘’Kerjasama sama ini mencakup pelaksanaan training selama kuliah dan penempatan kerja bagi mahasiswa yang sudah menyelesaikan pendidikan,’’ sebutnya.

Selain mengurusi akademi, Trinov yang juga dikenal sebagai Ketua Yayasan Kemajuan Bangsa yang mengelola Tri Akbar Hotel Training Center, TK Immanuel Kids 1 dan 2, SD Toby Betlehem dan SMP Toby Betlehem. ‘’Ini semua mengantar kita banyak pengalaman dalam dunia pendidikan,’’ katanya.
Untuk itu, Trinov mengajak generasi muda Sumut dan daerah lain untuk beramai-ramai kuliah di Akademi Pariwisata Taman Harapan yang mampu menampung mahasiswa hingga dua ribu orang. ‘’Proses seleksi tak sulit. Ayo mendaft

r di kampus terdekat pilihan Anda sembari membawa fotokopi ijazah SLTA sederajat yang dilegalisir dan membayar uang pendaftaran Rp.150 ribu.
Pendaftaran mahasiswa dibuka hingga tiga gelombang hingga 8 Oktober 2012 mendatang,’’ katanya. (dmp)

SEBAGAI sebuah institusi pendidikan tinggi, Akademi Pariwisata Taman Harapan diasuh dosen berpengalaman jebolan perguruan tinggi dalam dan luar negeri. Karenanya lulusan akademi ini memiliki banyak keunggulan dibandingkan perguruan tinggi sejenis di tanah air.

Ia mencontohkan dirinya yang pada tahun 2000 menamatkan pendidikan di LE Meridien Singapura, tahun 2001 menamatkan pendidikan di International Foundation for Hospitality (IFH) di Tilburg (Belanda) dan tahun 2002 di Netherlands Management Cooperation Programe (MNCP) Den Haag (Belanda).
Pendidikan di Taman Harapan juga dilengkapi ruang belajar full AC sehingga dengan fasilitas yang nyaman membikin mahasiswa betah belajar di kampus.  ‘’Fasilitas pendidikan yang dimiliki beruapa ruang simulasi house keeping, front office, bar dan restaurant, ruang praktik komputer dan perpustakaan,’’kata Pengelola Akademi Pariwisata Taman Harapan Trinov Fernando Sianturi Amd Par di Lapangan Gajah Mada Medan, Sabtu (14/7).

Disamping itu, lanjut Trinov, perguruan tinggi yang dikelolanya juga memiliki jalinan kerjasama dengan sejumlah hotel seperti di Malaysia dan Singapura.  ‘’Kerjasama sama ini mencakup pelaksanaan training selama kuliah dan penempatan kerja bagi mahasiswa yang sudah menyelesaikan pendidikan,’’ sebutnya.

Selain mengurusi akademi, Trinov yang juga dikenal sebagai Ketua Yayasan Kemajuan Bangsa yang mengelola Tri Akbar Hotel Training Center, TK Immanuel Kids 1 dan 2, SD Toby Betlehem dan SMP Toby Betlehem. ‘’Ini semua mengantar kita banyak pengalaman dalam dunia pendidikan,’’ katanya.
Untuk itu, Trinov mengajak generasi muda Sumut dan daerah lain untuk beramai-ramai kuliah di Akademi Pariwisata Taman Harapan yang mampu menampung mahasiswa hingga dua ribu orang. ‘’Proses seleksi tak sulit. Ayo mendaft

r di kampus terdekat pilihan Anda sembari membawa fotokopi ijazah SLTA sederajat yang dilegalisir dan membayar uang pendaftaran Rp.150 ribu.
Pendaftaran mahasiswa dibuka hingga tiga gelombang hingga 8 Oktober 2012 mendatang,’’ katanya. (dmp)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/