26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

CEO Twitter Mundur, Saham Naik

Walaupun Twitter melaporkan 301 pengguna per bulan pada kuartal pertama tahun ini, naik 18 persen dari tahun sebelumnya, Twitter belum mengalami pertumbuhan sebesar rivalnya, Facebook.

Di bawah Costolo, perusahaan ini memperkenalkan produk-produk periklanan baru dan berbagai fitur pengguna, termasuk Periscope, yang memungkinkan pengguna memasang video streaming secara langsung. Tapi walaupun Twitter punya fans setia, kritik mengatakan pengguna baru masih kesulitan memahami berbagai istilah dan kebiasaan-kebiasaan di Twitter.

“Sebagian besar orang yang mendaftar, tidak lagi menggunakan layanan ini,” ujar Nate Elliott, seorang analis media sosial di Forrester Research. “Mereka harus lebih baik dalam memberikan orang alasan untuk kembali setiap hari dan membuat pengiklan bahagia.”
“Ada kekhawatiran yang berkelanjutan dari investor mengenai kemampuan Costolo dalam memimpin Twitter,” tambah analis saham Colin Sebastian dari RW Baird.

Costolo tidak akan kehilangan kursinya di dewan direksi Twitter. Dorsey mengatakan perusahaan ini akan mempertimbangkan kandidat baik dari dalam maupun luar Twitter untuk mengisi posisi CEO yang ditinggalkan Costolo.

Dorsey, yang sementara ini menjabat CEO, juga mengepalai Square, sebuah start-up pembayaran online yang ia dirikan setelah berhenti sebagai CEO Twitter tahun 2008.

Costolo menge-tweet mengenai pengunduran dirinya Kamis sore. Costolo menulis “Selamat datang kembali, @Jack” dan melampirkan tautan pengumuman resmi dari Twitter.

Kriteria bagi CEO Twitter berikutnya, menurut Dorsey, “Kami mencari seseorang yang benar-benar menggunakan dan mencintai produk ini.” (VOA)

Walaupun Twitter melaporkan 301 pengguna per bulan pada kuartal pertama tahun ini, naik 18 persen dari tahun sebelumnya, Twitter belum mengalami pertumbuhan sebesar rivalnya, Facebook.

Di bawah Costolo, perusahaan ini memperkenalkan produk-produk periklanan baru dan berbagai fitur pengguna, termasuk Periscope, yang memungkinkan pengguna memasang video streaming secara langsung. Tapi walaupun Twitter punya fans setia, kritik mengatakan pengguna baru masih kesulitan memahami berbagai istilah dan kebiasaan-kebiasaan di Twitter.

“Sebagian besar orang yang mendaftar, tidak lagi menggunakan layanan ini,” ujar Nate Elliott, seorang analis media sosial di Forrester Research. “Mereka harus lebih baik dalam memberikan orang alasan untuk kembali setiap hari dan membuat pengiklan bahagia.”
“Ada kekhawatiran yang berkelanjutan dari investor mengenai kemampuan Costolo dalam memimpin Twitter,” tambah analis saham Colin Sebastian dari RW Baird.

Costolo tidak akan kehilangan kursinya di dewan direksi Twitter. Dorsey mengatakan perusahaan ini akan mempertimbangkan kandidat baik dari dalam maupun luar Twitter untuk mengisi posisi CEO yang ditinggalkan Costolo.

Dorsey, yang sementara ini menjabat CEO, juga mengepalai Square, sebuah start-up pembayaran online yang ia dirikan setelah berhenti sebagai CEO Twitter tahun 2008.

Costolo menge-tweet mengenai pengunduran dirinya Kamis sore. Costolo menulis “Selamat datang kembali, @Jack” dan melampirkan tautan pengumuman resmi dari Twitter.

Kriteria bagi CEO Twitter berikutnya, menurut Dorsey, “Kami mencari seseorang yang benar-benar menggunakan dan mencintai produk ini.” (VOA)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/