30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pengin Mirip Hulk, Otot Malah Membatu dan Nyaris Diamputasi

Foto: mirror.co.uk Romario dos Santos Alves.
Foto: mirror.co.uk
Romario dos Santos Alves.

SUMUTPOS.CO – Binaragawan asal Brasil, Romario dos Santos Alves, 25, hampir kehilangan dua lengannya. Binaragawan Brasil tersebut membahayakan hidupnya dengan menyuntikkan Syntol (cairan yang berisi minyak, obat penghilang rasa sakit, dan alkohol) ke otot bisepnya.

Tiga tahun lalu, tubuh Romario masih kerempeng. Namun, saat bergaul dengan banyak laki-laki berotot besar di tempat gym, dia pun terobsesi ingin punya tubuh seperti Hulk.

Romario lantas mengenal Syntol yang dipercaya bisa mempercepat pertumbuhan otot.

Tetapi, lengannya tidak mampu lagi menerima cairan asing yang disuntikkan di otot. Lama-kelamaan, ototnya memadat. Bahkan membatu.

’’Aku ingat, dokter memberitahuku tentang rencana mengamputasi kedua lenganku. Mereka bilang bahwa semua yang ada di sini, seluruh ototku, membatu,’’ kata dia.

Beruntung, akhirnya dokter menemukan cara untuk hanya mengeluarkan Syntol yang sudah membatu. Kedua lengannya pun dapat diselamatkan.

Romario mengaku kapok dengan obsesi berlebih tentang ototnya tersebut. Dia juga menyesal telah membohongi Marisangela Marinho, 22, istrinya, tentang isi cairan itu. (metro.co.uk/c14/sof)

Foto: mirror.co.uk Romario dos Santos Alves.
Foto: mirror.co.uk
Romario dos Santos Alves.

SUMUTPOS.CO – Binaragawan asal Brasil, Romario dos Santos Alves, 25, hampir kehilangan dua lengannya. Binaragawan Brasil tersebut membahayakan hidupnya dengan menyuntikkan Syntol (cairan yang berisi minyak, obat penghilang rasa sakit, dan alkohol) ke otot bisepnya.

Tiga tahun lalu, tubuh Romario masih kerempeng. Namun, saat bergaul dengan banyak laki-laki berotot besar di tempat gym, dia pun terobsesi ingin punya tubuh seperti Hulk.

Romario lantas mengenal Syntol yang dipercaya bisa mempercepat pertumbuhan otot.

Tetapi, lengannya tidak mampu lagi menerima cairan asing yang disuntikkan di otot. Lama-kelamaan, ototnya memadat. Bahkan membatu.

’’Aku ingat, dokter memberitahuku tentang rencana mengamputasi kedua lenganku. Mereka bilang bahwa semua yang ada di sini, seluruh ototku, membatu,’’ kata dia.

Beruntung, akhirnya dokter menemukan cara untuk hanya mengeluarkan Syntol yang sudah membatu. Kedua lengannya pun dapat diselamatkan.

Romario mengaku kapok dengan obsesi berlebih tentang ototnya tersebut. Dia juga menyesal telah membohongi Marisangela Marinho, 22, istrinya, tentang isi cairan itu. (metro.co.uk/c14/sof)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/