JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Eksotisme alam dan budaya Bali makin digandrungi para selebriti internasional, bahkan sudah makin marak menggunakan budaya bali untuk karya-karyanya. Terbaru yang disajikan Shakira, penyanyi dan yang juga istri pesepak bola Barcelona Gerard Pique ini shooting di Bali menggunakan penari latar dengan busana Bali dalam video terbarunya.
Shakira dikenal piawai membawakan tarian belly dance yang populer di negara-negara Timur Tengah. Perempuan asal Kolombia ini mengunggah sebuah video tarian ke akun Instagram miliknya, @shakira pada, Jumat (1/9/2017) .
Dengan mengunggah ulang video tersebut, Shakira telah mempromosikan salah satu potensi pariwisata di Indonesia, yaitu Bali.
Dalam video tersebut tampak seorang instruktur zumba tengah melakukan gerakan-gerakan zumba bersama beberapa penari.
Zumba sendiri adalah tarian dari Kolombia yang sedang populer, terdiri dari kombinasi gerakan kardiovaskular diiringi dengan musik berirama riang. Menariknya, dalam video yang diunggah Shakira tersebut instruktur dan penari itu menggunakan pakaian adat Bali, Indonesia.
Selain itu, tampak latar belakang pengambilan gambar video itu berlokasi di seputar pantai Sanur, Bali. Rupanya memang video tersebut direkam di kawasan wisata populer Pulau Bali tersebut.
Dalam keterangan fotonya, Shakira menuliskan “repost”, yang menjadi tanda bahwa dia mengunggah kembali video tersebut dari akun lain. Berdasarkan penelusuran, video tersebut pertamakali diunggah oleh akun Instagram @zumbabeto.
Akun tersebut adalah milik seorang instruktur zumba bernama Beto Perez. Beto Perez tengah mempromosikan gerakan zumba terbarunya dengan menggunakan irama lagu milik Shakira yang berjudul, “Perro Fiel”.
Menteri Pariwisata Arief Yahya tentu saja gembira dengan apa yang dilakukan selebriti ini. “Terima kasih Shakira, sudah mengabarkan kepada dunia bahwa Bali dan Wonderful Indonesia layak dikunjungi selebriti dunia,” kata Menpar Arief Yahya.
Bali tampaknya begitu istimewa di mata Menpar Arief Yahya. Ini karena hampir 40 persen wisatawan mancanegara masuk ke Indonesia melalui Bali. Hanya 30 persen melalui Jakarta, 20 persen melalui Kepulauan Riau dan 10 persen sisanya tersebar merata di daerah lain di nusantara.
“Dulu kita kalah dari Truly Asia Malaysia dan Amazing Thailand. Tapi itu dulu, sekarang kita boleh berbangga karena Wonderful Indonesia sudah sejak 2015 lalu menyalip dua rival kita itu. Kita naik fantastis di peringkat 47 dunia, Malaysia di 96 dan Thailand 83,” ujar Menpar Arief Yahya. (Rel)
