25 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Wonderful Noon di Wonderful Jogja buat Wonderful Indonesia

Wonderful Noon di Abhayagiri Sumberwatu Heritage Resort
Yogyakarta, Rabu (3/5), berlangsung heboh.

Agenda yang dibalut dengan nuansa santai itu tak lagi melebar kemana-mana. Fokusnya langsung satu titik. Semua tancap gas mempromosikan kekayaan budaya Jogjakarta melalui sosmed.

“Para Blogger, Vlogger dan Selebgram yang hadir dalam acara ini pantas disebut aktivis digital pariwisata. Semua turut membantu mengenalkan pariwisata Indonesia ke seluruh penjuru Indonesia, bahkan dunia. The More Digital, The More Personal. Apa yang dishare di sosial media dapat menginfluence, mempengaruhi follower masing-masing instagramer dan selebgam secara personal untuk juga berwisata ke tempat-tempat yang diposting mereka,” ungkap Staf Khusus Menpar Bidang Media dan Komunikasi Kemenpar, Don Kardono.

Menpar Arief Yahya juga punya sudut pandang yang sama. Menurutnya, Blogger, Vlogger, Selebgram, Youtuber, pegiat Medsos, kini sudah bermetamorfosis menjadi media. Mereka adalah channel penyampai pesan yang makin efektif dan punya impact signifikan. Karena itu Menpar Arief Yahya mengkategorikan mereka sebagai Endorser Media.

“Jika selama ini hanya ada Paid Media, Own Media, Social Media, ada satu lagi yang dinamai Endorser Media. Tokoh, bintang, punya pengikut, fans atau penggemar yang besar, followers dalam jumlah banyak dan memiliki engagement yang kuat. Mereka adalah penyampai pesan yang efektif,” kata Menpar Arief Yahya.

Wonderful Noon, diharapkan dapat mempererat hubungan baik dengan para
“aktivis digital” ini dimana sebelumnya beberapa dari mereka banyak yang sudah aktif membantu Kemenpar sebagai “endorser” dalam memperkenalkan destinasi unggulan melalui kegiatan Famtrip.

Selain itu, melalui acara ini diharapkan menjadi corong bagi para blogger, vlogger, dan selebgram berkolaborasi bersama Biro Hukum dan Komunikasi Publik untuk memperkenalkan pariwisata Indonesia secara Digital melalui sosial media demi terwujudnya 20 juta wisatawan mancanegara dan 275 juta wisatawan nusantara di tahun 2019. (Rel)

Wonderful Noon di Abhayagiri Sumberwatu Heritage Resort
Yogyakarta, Rabu (3/5), berlangsung heboh.

Agenda yang dibalut dengan nuansa santai itu tak lagi melebar kemana-mana. Fokusnya langsung satu titik. Semua tancap gas mempromosikan kekayaan budaya Jogjakarta melalui sosmed.

“Para Blogger, Vlogger dan Selebgram yang hadir dalam acara ini pantas disebut aktivis digital pariwisata. Semua turut membantu mengenalkan pariwisata Indonesia ke seluruh penjuru Indonesia, bahkan dunia. The More Digital, The More Personal. Apa yang dishare di sosial media dapat menginfluence, mempengaruhi follower masing-masing instagramer dan selebgam secara personal untuk juga berwisata ke tempat-tempat yang diposting mereka,” ungkap Staf Khusus Menpar Bidang Media dan Komunikasi Kemenpar, Don Kardono.

Menpar Arief Yahya juga punya sudut pandang yang sama. Menurutnya, Blogger, Vlogger, Selebgram, Youtuber, pegiat Medsos, kini sudah bermetamorfosis menjadi media. Mereka adalah channel penyampai pesan yang makin efektif dan punya impact signifikan. Karena itu Menpar Arief Yahya mengkategorikan mereka sebagai Endorser Media.

“Jika selama ini hanya ada Paid Media, Own Media, Social Media, ada satu lagi yang dinamai Endorser Media. Tokoh, bintang, punya pengikut, fans atau penggemar yang besar, followers dalam jumlah banyak dan memiliki engagement yang kuat. Mereka adalah penyampai pesan yang efektif,” kata Menpar Arief Yahya.

Wonderful Noon, diharapkan dapat mempererat hubungan baik dengan para
“aktivis digital” ini dimana sebelumnya beberapa dari mereka banyak yang sudah aktif membantu Kemenpar sebagai “endorser” dalam memperkenalkan destinasi unggulan melalui kegiatan Famtrip.

Selain itu, melalui acara ini diharapkan menjadi corong bagi para blogger, vlogger, dan selebgram berkolaborasi bersama Biro Hukum dan Komunikasi Publik untuk memperkenalkan pariwisata Indonesia secara Digital melalui sosial media demi terwujudnya 20 juta wisatawan mancanegara dan 275 juta wisatawan nusantara di tahun 2019. (Rel)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/