“Arahan dari Bapak Presiden Joko Widodo untuk penerbangan adalah diharapkan konektivitas agar selalu dijaga dan dikembangkan, dan jaringan konektivitas internasional yang luas akan mendukung pengembangan wisata dan destinasi-destinasi yang ada di Indonesia,” ujar Agus.
“Peluncuran rute Kolkata-Denpasar oleh AirAsia Indonesia merupakan realisasi dari tujuan Nawacita yang ketujuh dan bukti bahwa AirAsia Indonesia mendukung pengembangan konektivitas internasional,” sambungnya.
Sementara, Staf Khusus Menteri Bidang Infrastruktur Pariwisata, Kementerian Pariwisata Judi Rifajantoro mengatakan, Indonesia memandang India sebagai salah satu pasar yang potensial untuk mempromosikan pariwisata, oleh karenanya pihaknya sangat bersemangat dengan peluncuran rute baru AirAsia yang menghubungkan Kolkata dengan Bali.
“Rute baru ini akan memberikan lebih banyak peluang bagi para wisatawan asal India untuk mengunjungi Indonesia dan kami siap untuk menyambut lebih banyak lagi wisatawan mancanegara dari India yang berkunjung ke Indonesia menyusul dibukanya rute baru ini oleh AirAsia Indonesia,” ujar Judi.
Menteri Pariwisata Arief Yahya dengan suka cita menyambut baik dan memberikan acungan dua jempol kepada Air Asia Indonesia atas kejelian dalam melihat potensi pasar India ini. India adalah pasar dengan tingkat pertumbuhan wisman year on year (jan-jul) kedua terbesar (27%) setelah Tiongkok (45%).
“Dengan dibukanya rute baru Denpasar-Kolkata ini, saya yakin jumlah kunjungan wisman India akan semakin meningkat ke depannya,” kata Menpar Arief Yahya. (rel)