Selain itu, wisatawan juga bisa mendatangi Pantai Ngur Tavur. “Wisatawan bisa berjalan pada hamparan pasir sepanjang 2 kilometer saat air laut surut. Para Wisman juga akan menjumpai burung pelikan dari Australia yang bermigrasi ke sana,” tambah Yunus.
Tak kalah seru, lanjut Yunus, pariwisata Maluku Tenggara memiliki “Tabob” atau penyu belimbing. Tabob bermigrasi ke Kepulauan Kei pada Februari hingga Oktober karena pada bulan itu banyak makanan berupa ubur-ubur di perairan Maluku Tenggara.
“Berat tabob bisa mencapai 600 kilogram. Tempat makannya di Kei, kemudian bertelur di Papua, kami tunggu di sini, silahkan kunjungi Maluku Tenggara,” katanya.
Menteri Pariwisata Arief Yahya menyebut pariwisata Maluku Tenggara itu ibarat surga tersembunyi. Kemenpar ikut membantu Maluku untuk terus berpromosi. Sebagai daerah budidaya mutiara dan kaya hasil laut, Maluku Tenggara sampai saat ini diterbangi oleh 3 maskapai yakni Garuda Indonesia, Wings Air dan Trigana yang melayani penerbangan Ambon-Langgur setiap hari.
”Rumus pengembangan destinasi tetap 3A, Atraksi, Akses, dan Amenitas. Kalau atraksi sudah kuat, pekerjaan beratnya adalah membuat akses dan amenitas itu semakin kuat,” kata Arief Yahya. (rel)
Berikut jadwal Rally Wonderful Sail 2 Indonesia Rally 2017
Debut (Sth Timur Maluku) (23-27 Juli 2017)
Banda Neira (Kepulauan Banda) (30 Juli-2 Agustus 2017)
Selain itu, wisatawan juga bisa mendatangi Pantai Ngur Tavur. “Wisatawan bisa berjalan pada hamparan pasir sepanjang 2 kilometer saat air laut surut. Para Wisman juga akan menjumpai burung pelikan dari Australia yang bermigrasi ke sana,” tambah Yunus.
Tak kalah seru, lanjut Yunus, pariwisata Maluku Tenggara memiliki “Tabob” atau penyu belimbing. Tabob bermigrasi ke Kepulauan Kei pada Februari hingga Oktober karena pada bulan itu banyak makanan berupa ubur-ubur di perairan Maluku Tenggara.
“Berat tabob bisa mencapai 600 kilogram. Tempat makannya di Kei, kemudian bertelur di Papua, kami tunggu di sini, silahkan kunjungi Maluku Tenggara,” katanya.
Menteri Pariwisata Arief Yahya menyebut pariwisata Maluku Tenggara itu ibarat surga tersembunyi. Kemenpar ikut membantu Maluku untuk terus berpromosi. Sebagai daerah budidaya mutiara dan kaya hasil laut, Maluku Tenggara sampai saat ini diterbangi oleh 3 maskapai yakni Garuda Indonesia, Wings Air dan Trigana yang melayani penerbangan Ambon-Langgur setiap hari.
”Rumus pengembangan destinasi tetap 3A, Atraksi, Akses, dan Amenitas. Kalau atraksi sudah kuat, pekerjaan beratnya adalah membuat akses dan amenitas itu semakin kuat,” kata Arief Yahya. (rel)
Berikut jadwal Rally Wonderful Sail 2 Indonesia Rally 2017
Debut (Sth Timur Maluku) (23-27 Juli 2017)
Banda Neira (Kepulauan Banda) (30 Juli-2 Agustus 2017)