SUMUTPOS.CO – Setelah tiga minggu dan tiga hari, Mohamed Salah akhirnya tampil di lapangan saat Mesir menghadapi Rusia, Rabu (20/6) dini hari WIB. Namun, debutnya berakhir mengecewakan. Salah memang mencetak gol lewat titik putih, hanya tak bisa menyelamatkan Mesir dari kekalahan. The Pharaohs kalah 1-3 dari Rusia di Saint Petersburg dan membuat mereka angkat koper lebih awal.
Salah meninggalkan lapangan dengan kekecewaan besar. Gol yang dia cetak tak berarti apa-apa. Meski, dia mencatat sejarah sebagai pemain Mesir pertama yang mencetak gol di Piala Dunia semenjak terakhir kali dilakukan oleh Magdi Abdelghani di Piala Dunia 1990.
“Saya senang bisa debut di Piala Dunia, dan bisa mencetak gol. Tapi, saya tetap kecewa karena kami kalah. Banyak yang mengharapkan kami bisa berbicara jauh di Rusia setelah terakhir kali tampil di Piala Dunia pada 1990 silam. Tapi, kami harus tetap tegar karena di sepak bola ada kalah dan menang,” sebut Mo Salah seperti dilansir Worldfootball.
Di satu sisi, pelatih Hector Cuper meyakini andai Salah tak mengalami cedera sebelum Piala Dunia bergulir, Mesir akan memiliki cerita berbeda. Perlu diingat, Salah tampil luar biasa di Premier League musim lalu bersama Liverpool. Dia menjadi top skorer dengan 32 gol.
Timnas Rusia memimpin klasemen Grup A Piala Dunia 2018. Rusia kini mengoleksi enam poin dari dua kemenangan, sementara Mesir terpuruk di dasar klasemen tanpa poin dari dua laga.
Dalam laga Rusia vs Mesir dini hari tadi, gol pertama lahir karena bunuh diri kapten Mesir Ahmed Fathi di menit ke-47. Denis Cheryshev menambah keunggulan Rusia di menit ke-59. Tidak butuh waktu lama, Rusia unggul 3-0 pada menit ke-62 lewat Artem Dzyuba. Satu-satunya gol Mesir diperoleh dari kaki Mohamed Salah di menit 73 lewat titik putih penalti.
Kemenangan telak Rusia ini membuat rekor fantastis. Rusia menyamai rekor tuan rumah yang mengoleksi delapan gol dalam dua pertandingan awal di Piala Dunia. Sebelumnya, Italia juga mendulang delapan gol dalam dua pertandingan awal di Piala Dunia 1934.
OptaJoe mencatat, total delapan gol Rusia dalam dua laga ini menyamai jumlah keseluruhan gol Spanyol saat menjadi juara Piala Dunia 2010. (adk/jpnn)