SUMUTPOS.CO – Meski belum memiliki kursi di legislatif di DPRD Sumatera Utara (Sumut), Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Sumut tetap percaya diri untuk berkolaborasi dengan Gerindra. Langkah tersebut karena belum bisa menjadi partai pengusung.
Hal tersebut dikatakan Ketua DPW Partai Perindo Sumut Rudi Zulham Hasibuan saat menggelar acara Kamis Optimis Bersama Jurnalis di Lantai II Restoran Ayam Kalasan, Jalan Iskandar Muda, Medan, Kamis (4/5).
“Kalau pimpinan di pusat sudah berkolaborasi, ya kami di daerah sudah pasti ikut. Kita akan berkolaborasi nantinya (dengan Gerindra),” kata Rudi.
Dalam acara yang mengusung tema “Permasalahan Sumut dan Sosok Gubernur 2018” tersebut, turut dihadiri Ketua DPD Gerindra Sumut Gus Irawan Pasaribu, dan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sumut Afifuddin Lubis.
Diketahui, tiga tim dari DPP Partai Perindo telah memverifikasi internal DPD Partai Perindo di seluruh kabupaten dan kota di Sumatera Utara. Verifikasi internal tersebut untuk menghadapi verifikasi faktual partai politik peserta pemilu oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pertengahan tahun ini.
Rudi menyebutkan, dari hasil verifikasi internal Perindo di Sumut, seluruh syarat yang dibutuhkan untuk menjadi partai peserta pemilu sudah terpenuhi. Baik untuk struktur kepengurusan, sekretariat hingga jumlah keanggotaan.
Awal Februari lalu, kepada awak media Rudi mengatakan, dari verifikasi internal itu memang masih ada sejumlah kekurangan. Namun kekurangan itu tidak mendasar dan dapat segera dilengkapi dalam kurun waktu sebulan.
“Kekurangannya yang kecil-kecil. Seperti surat penyewaan kantor dan administrasi lainnya. Kalau yang penting-penting seperti struktur kepengurusan, keberadaan kantor dan anggota, semuanya sudah rampung. Bahkan untuk anggota, jumlahnya kita tingkatkan 50 persen lebih banyak dari yang dipersyaratkan,” katanya. (bbs/yaa)