BEKAL: Presiden RI Joko Widodo didampingi Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo usai membuka pembekalan caleg DPR RI Partai Perindo di Jakarta, kemarin.
JAKARTA,SUMUTPOS.CO – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) membuka pembekalan calon anggota legislatif Partai Persatuan Indonesia (Perindo) bersama Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo. Kepada 575 caleg DPR RI, Jokowi berbagi kiat dan pengalaman keberhasilannya menjadi wali kota Solo, Gubernur DKI Jakarta, hingga menjadi presiden.
“Saya sampaikan kepada calon-calon anggota legislatif DPR RI dari Partai Perindo, mereka harus turun dari pintu ke pintu, untuk mendapatkan kepercayaan dari rakyat,” ungkapnya seusai membuka pembekalan Partai Perindo di Jakarta, Senin (17/9/2018). Acara ini berlangsung selama dua hari berturut-turut.
Langkah itu dilakukan guna mendapatkan simpati dari rakyat dan juga membangun kepercayaan. Ditekankannya pula, langkah-langkah itu dia lakukan dan praktikkan selama ini.
Pada pembekalan yang bertajuk ‘Raih Kemenangan untuk Indonesia Sejahtera,’ Jokowi juga berharap agar kegiatan dukung-mendukung dalam Pemilu harus dilakukan dalam konteks yang sehat dan fair. “Kemudian juga masyarakat bisa menguji ide, menguji gagasan, menguji program yang disampaikan atau yang telah dilaksanakan,” katanya.
Sehingga, imbuh Presiden, Pemilu menjadi kontestasi gagasan, kontestasi hasil kerja, kontestasi prestasi, dan kontestasi rekam jejak. Dengan demikian, masyarakat bisa menjadi semakin dewasa dan matang dalam berpolitik.
Pada kesempatan itu pula, Hary Tanoe mengapresiasi pesan dan pengalaman yang disampaikan Presiden Jokowi. Menurutnya, pembekalan ini merupakan kesempatan yang berharga dan luar biasa bagi para caleg Perindo. “Beliau menyampaikan secara lapangan, secara praktik, bagaimana caranya supaya disukai oleh konstituen. Maka itu, saya ucapkan terima kasih pada Pak Jokowi oleh pembekalan yang sangat berharga dari seseorang yang memang terbukti telah berhasil,” ujarnya.
Ditambahkannya, Perindo ingin menjadi bagian sangat penting untuk mengubah Indonesia menjadi maju dan berkeadilan bersama pemerintah. “Target kami untuk pemilu nanti bisa tiga besar, agar bisa menjadi tandem, bekerja sama dengan pemerintah, bersama-sama membangun Indonesia sesuai dengan cita-cita ke merdekaan, yaitu Indonesia yang tidak hanya merdeka, tetapi juga bersatu, berdaulat, adil dan makmur,” ungkap HT.
Pada akhir sambutannya, HT mem bacakan sebuah pantun, “Berjalan sepanjang pesisir, menikmati indahnya samudra, Pak Jokowi dan Partai Perindo hadir untuk Indonesia sejahtera,” yang disambut antusias oleh ratusan caleg. Selain calon anggota legislatif, pembekalan ini dihadiri oleh pimpinan DPP Partai Perindo, pimpinan 11 organisasi sayap Perindo, dan pimpinan 34 DPW se-Indonesia.
Pada hari kedua, pasangan Jokowi pada Pilpres 2019 yakni bakal cawapres Ma’ruf Amin juga menghadiri penutupan pembekalan caleg anggota DPR RI Perindo. Kembali ditegaskannya tentang komitmen membantu Jokowi untuk mendorong pembangunan Indonesia yang lebih sejahtera.
”Hari ini saya berdiri di depan Partai Perindo sebagai cawapres, saya berharap sekali lagi berdiri di depan Perindo sebagai wapres. Mudah mudahan. Saya hanya ingin membantu Pak Jokowi untuk menuntaskan apa yang telah dilakukan, dalam menata patok-patok, milestone, dalam rangka membuat Indonesia lebih sejahtera, “ jelas Ma’ruf.
Optimisme mencapai target tiga besar juga ditegaskan oleh Sekjen DPP Partai Perindo, Ahmad Rofiq. Komitmen mencapai perolehan suara tersebut akan membawa partai berlambang burung rajawali biru itu makin menyemangati Perindo mencapai dan bahkan melampaui ambang batas parliamentary threshold 4% pada Pemilu mendatang.
“Maka kalau untuk 4% jangan ada keraguan sedikit pun. Jangankan 4%, 8 sampai 10% itu pun akan sampai,” tegas Rofiq yang merupakan pula Wakil Sekjen Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Amin itu. Dia juga meminta kepada seluruh bacaleg dan kader partai tetap solid dan bersinergi dalam memenangkan Partai Perindo di Pemilu 2019 mendatang. (rel/ram/azw)
