26 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Wakil Ketua PDIP Sumut Dorong Perempuan Kota Medan Mandiri dalam Tentukan Pilihan Politik

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wakil Ketua Bidang Seni dan Budaya DPD PDI Perjuangan Sumut Syarifah Khairiah Alatas mendorong kaum perempuan Kota Medan bisa mandiri dalam menentukan pilihan politiknya dalam pilkada. Menurutnya, selama ini sering kali dalam menentukan pilihan politiknya, kaum perempuan dipengaruhi oleh kaum lelaki.

“Seolah-olah kaum perempuan tidak memiliki hak dalam menentukan pilihan politiknya” kata Syarifah Khairiah Alatas saat memberikan pengarahan di depan Jamaah Kelompok Pengajian Istiqomah di Jalan Setia Luhur Gang Al Hidayah, Kelurahan Dwikora, Medan Helvetia, Kamis (21/10).

Selain itu Syarifah juga menyampaikan, gelaran Pilkada 2020 harus dijadikan momentum bagi kaum ibu-ibu untuk berperan aktif dalam menentukan sejarah Kota Medan kedepannya. Apalagi citra Kota Medan saat ini sangat buruk di tingkat nasional. “Medan harus berubah dan kaum ibu-ibu harus ikut dalam gerbong perubahan tersebut. Saat ini pasangan Calon Nomor Urut 2 Bobby Nasution dan Aulia Rahman menjadi harapan bagi masyarkat Medan untuk membawa perubahan tersebut,” ungkap Syarifah di hadapan ibu-ibu pengajian besutan Ibu Tukinem tersebut.

Senada dengan itu,  Ibu Ade Hanifah Siregar yang merupakan Ibunda Calon Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution menyampaikan, dirinya mendukung puteranya untuk mencalonkan diri menjadi Wali Kota Medan karena dirinya sebagai perempuan merasa prihatin dengan kondisi Kota Medan saat ini. “Karena itulah saya merelakan putera saya Bobby Nasution untuk mewakafkan dirinya demi Kota Medan yang lebih baik ke depannya” ungkap Ade Hanifah.

Selain menyosialisasikan visi misi dan progam Kaloborasi Medan Berkah, Tim relawan juga menyerap aspirasi masyarakat Kota Medan terutama kalangan emak-emak. Relawan Medan Berkah, Nensy Susanti yang turut hadir dalam pertemuan tersebut menyampaikan, persoalan infrastruktur dan peredaran Narkoba ternyata juga menjadi perhatian para kaum emak-emak Kota Medan. “Para ibu pengajian mengharapkan agar Pemko Medan ke depan dapat memperbaiki infrastruktur jalan yang masih banyak kupak-kapik serta mampu menanggulangi banjir. Mereka juga ingin pemko serius dalam hal memberantas Narkoba” ujar Nensi, didampingi Syarifah Vivi Herawati.

Di akhir acara, ibunda Bobby Nasution, Ade Hanifah Siregar berharap agar ibu-ibu pengajian nantinya memilih Bobby-Aulia dalam Pilkada serentak yang digelar pada 9 Desember mendatang. Harapan ini diamini ibu-ibu pengajian dan menyatakan dukungannya terhadap Calon Walikota Medan Nomor Urut 2 usungan PDI Perjuangan, Bobby-Aulia. (adz)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wakil Ketua Bidang Seni dan Budaya DPD PDI Perjuangan Sumut Syarifah Khairiah Alatas mendorong kaum perempuan Kota Medan bisa mandiri dalam menentukan pilihan politiknya dalam pilkada. Menurutnya, selama ini sering kali dalam menentukan pilihan politiknya, kaum perempuan dipengaruhi oleh kaum lelaki.

“Seolah-olah kaum perempuan tidak memiliki hak dalam menentukan pilihan politiknya” kata Syarifah Khairiah Alatas saat memberikan pengarahan di depan Jamaah Kelompok Pengajian Istiqomah di Jalan Setia Luhur Gang Al Hidayah, Kelurahan Dwikora, Medan Helvetia, Kamis (21/10).

Selain itu Syarifah juga menyampaikan, gelaran Pilkada 2020 harus dijadikan momentum bagi kaum ibu-ibu untuk berperan aktif dalam menentukan sejarah Kota Medan kedepannya. Apalagi citra Kota Medan saat ini sangat buruk di tingkat nasional. “Medan harus berubah dan kaum ibu-ibu harus ikut dalam gerbong perubahan tersebut. Saat ini pasangan Calon Nomor Urut 2 Bobby Nasution dan Aulia Rahman menjadi harapan bagi masyarkat Medan untuk membawa perubahan tersebut,” ungkap Syarifah di hadapan ibu-ibu pengajian besutan Ibu Tukinem tersebut.

Senada dengan itu,  Ibu Ade Hanifah Siregar yang merupakan Ibunda Calon Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution menyampaikan, dirinya mendukung puteranya untuk mencalonkan diri menjadi Wali Kota Medan karena dirinya sebagai perempuan merasa prihatin dengan kondisi Kota Medan saat ini. “Karena itulah saya merelakan putera saya Bobby Nasution untuk mewakafkan dirinya demi Kota Medan yang lebih baik ke depannya” ungkap Ade Hanifah.

Selain menyosialisasikan visi misi dan progam Kaloborasi Medan Berkah, Tim relawan juga menyerap aspirasi masyarakat Kota Medan terutama kalangan emak-emak. Relawan Medan Berkah, Nensy Susanti yang turut hadir dalam pertemuan tersebut menyampaikan, persoalan infrastruktur dan peredaran Narkoba ternyata juga menjadi perhatian para kaum emak-emak Kota Medan. “Para ibu pengajian mengharapkan agar Pemko Medan ke depan dapat memperbaiki infrastruktur jalan yang masih banyak kupak-kapik serta mampu menanggulangi banjir. Mereka juga ingin pemko serius dalam hal memberantas Narkoba” ujar Nensi, didampingi Syarifah Vivi Herawati.

Di akhir acara, ibunda Bobby Nasution, Ade Hanifah Siregar berharap agar ibu-ibu pengajian nantinya memilih Bobby-Aulia dalam Pilkada serentak yang digelar pada 9 Desember mendatang. Harapan ini diamini ibu-ibu pengajian dan menyatakan dukungannya terhadap Calon Walikota Medan Nomor Urut 2 usungan PDI Perjuangan, Bobby-Aulia. (adz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/