26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pria Pengangguran Gantung Diri

TEBING TINGGI- Seorang pria pengangguran, Irwansyah (19) warga Jalan Syehk Berigin, Lingkungan II, Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon coklat, Senin (2/1) sekira pukul 20.00 WIB.

Jenazah Irwansyah pertama kali ditemukan oleh adiknya, Budi Suyanto (15) yang sengaja mencari abangnya karena tidak pulang ke rumah selama satu hari, merasa curiga adiknya melihat kebun coklat yang berada di dekat rumahnya dan melihat abangnya sudah tergantung di batang coklat tersebut. “Di kebun milik Sihombing abang saya menggantung diri,” ujarnya sembari menangis.

Kedua orangtua Irwansyah, Julik (51) dan Watini  (45) tidak percaya anaknya tewas gantung diri di kebun coklat tersebut karena pagi harinya masih berjumpa dan sempat bertegur sapa. Watini mengaku selalu mendengar Irwansyah mengeluh karena tak mendapatkan pekerjaan .

“Irwan selalu cerita kepada kami ingin bekerja agar bisa membantu orangtua dan membiayai kebutuhan adik-adiknya yang masih sekolah,” ucapnya. “Enggak tahu lagi kami pak entah mau bilang apa, mungkin ini sudah takdir Irwan,” keluhnya

Petugas Polsek Padang Hilir bersama Tim Identifikasi Polres Tebing Tinggi melakukan oleh tempat kejadian perkara. Kapolsek Padang Hilir, AKP Watshon Nasution mengatakan memang benar korban tewas murni bunuh diri. “Hasil olah TKP, korban murni tewas gantung diri,” terangnya.  (mag-3)

TEBING TINGGI- Seorang pria pengangguran, Irwansyah (19) warga Jalan Syehk Berigin, Lingkungan II, Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon coklat, Senin (2/1) sekira pukul 20.00 WIB.

Jenazah Irwansyah pertama kali ditemukan oleh adiknya, Budi Suyanto (15) yang sengaja mencari abangnya karena tidak pulang ke rumah selama satu hari, merasa curiga adiknya melihat kebun coklat yang berada di dekat rumahnya dan melihat abangnya sudah tergantung di batang coklat tersebut. “Di kebun milik Sihombing abang saya menggantung diri,” ujarnya sembari menangis.

Kedua orangtua Irwansyah, Julik (51) dan Watini  (45) tidak percaya anaknya tewas gantung diri di kebun coklat tersebut karena pagi harinya masih berjumpa dan sempat bertegur sapa. Watini mengaku selalu mendengar Irwansyah mengeluh karena tak mendapatkan pekerjaan .

“Irwan selalu cerita kepada kami ingin bekerja agar bisa membantu orangtua dan membiayai kebutuhan adik-adiknya yang masih sekolah,” ucapnya. “Enggak tahu lagi kami pak entah mau bilang apa, mungkin ini sudah takdir Irwan,” keluhnya

Petugas Polsek Padang Hilir bersama Tim Identifikasi Polres Tebing Tinggi melakukan oleh tempat kejadian perkara. Kapolsek Padang Hilir, AKP Watshon Nasution mengatakan memang benar korban tewas murni bunuh diri. “Hasil olah TKP, korban murni tewas gantung diri,” terangnya.  (mag-3)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/