SUMUTPOS.CO – Dua pekerja perusahan PT Perusahaan Gas Negara TBk (PT PGN TBk) diduga tewas menghirup gas beracun di dalam gorong gorong di pinggir Jalan Lintas Sumatera Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang tepatnya didekat Rumah Sakit GL Tobing PTPN 2 Jumat (27/5) Sekira pukul 12.30 WIB.
Informasi, kedua korban bernama Sumadi dan Kristian. Keduanya berkerja sedang memperbaiki gas yang bocor di bawah gorong gorong parit dipinggir jalinsum Tanjungmorawa itu. Diduga kedua pekerja tersebut keracunan gas dan akhirnya meninggal dunia.
Komandan Regu Dinas Pemadan Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Deliserdang Juhri menyebutkan bahwa pihaknya dapat informasi dari masyarakat bahwa ada yang terjebak di dalam gorong gorong.
” Ya kami langsung kesana dan mengevakuasi korban. Ada juga tim rescue sudah di tempat kejadian. Kami membantu mengangkat korban,” kata Juhri.
Dikatakannya , bahwa Damkar Deliserdang mendapat informasi ada pekerja gas yang terjebak di gorong gorong dan meninggal dunia. “Katanya mereka pekerja memperbaiki gas bocor,” tandas Juhri.
Usai mengevakuasi kedua korban, Tim Damkar dan Penyelematan Deliserdang bersama Tim Rescue membawa kedua korban ke rumah sakit terdekat. Namun nyawa kedua korban tidak tertolong dan akhirnya meninggal dunia.
Pihak Kepolisian dalam kejadian ini belum mengetahui. Kapolsek Tanjungmorawa AKP Kemit saat dikonfirmasi via selular menyebut tidak mengetahuinya. “Di mana bang, kapan kejadiannya, abang tau dari mana,” kata AKP Kemit.
Tewasnya dua pekerja tersebut diduga tidak ada pengawasan dan mengabaikan K3 ketika bekerja dalam ruang terbatas/Confined Space.
Seharusnya sebelum pekerjaan, pekerja harus memahami JSA /Job Safety Analysis Checklistnya oleh pengawas. (btr/azw)
SUMUTPOS.CO – Dua pekerja perusahan PT Perusahaan Gas Negara TBk (PT PGN TBk) diduga tewas menghirup gas beracun di dalam gorong gorong di pinggir Jalan Lintas Sumatera Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang tepatnya didekat Rumah Sakit GL Tobing PTPN 2 Jumat (27/5) Sekira pukul 12.30 WIB.
Informasi, kedua korban bernama Sumadi dan Kristian. Keduanya berkerja sedang memperbaiki gas yang bocor di bawah gorong gorong parit dipinggir jalinsum Tanjungmorawa itu. Diduga kedua pekerja tersebut keracunan gas dan akhirnya meninggal dunia.
Komandan Regu Dinas Pemadan Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Deliserdang Juhri menyebutkan bahwa pihaknya dapat informasi dari masyarakat bahwa ada yang terjebak di dalam gorong gorong.
” Ya kami langsung kesana dan mengevakuasi korban. Ada juga tim rescue sudah di tempat kejadian. Kami membantu mengangkat korban,” kata Juhri.
Dikatakannya , bahwa Damkar Deliserdang mendapat informasi ada pekerja gas yang terjebak di gorong gorong dan meninggal dunia. “Katanya mereka pekerja memperbaiki gas bocor,” tandas Juhri.
Usai mengevakuasi kedua korban, Tim Damkar dan Penyelematan Deliserdang bersama Tim Rescue membawa kedua korban ke rumah sakit terdekat. Namun nyawa kedua korban tidak tertolong dan akhirnya meninggal dunia.
Pihak Kepolisian dalam kejadian ini belum mengetahui. Kapolsek Tanjungmorawa AKP Kemit saat dikonfirmasi via selular menyebut tidak mengetahuinya. “Di mana bang, kapan kejadiannya, abang tau dari mana,” kata AKP Kemit.
Tewasnya dua pekerja tersebut diduga tidak ada pengawasan dan mengabaikan K3 ketika bekerja dalam ruang terbatas/Confined Space.
Seharusnya sebelum pekerjaan, pekerja harus memahami JSA /Job Safety Analysis Checklistnya oleh pengawas. (btr/azw)
