DAIRI, SUMUTPOS.CO – Jalan penghubung Kecamatan dan Desa di Kabupaten Dairi, kini kondisinya rusak berat. Adapun jalan rusak dimaksud menghubungkan Desa Sopobutar menuju Desa Pardamean, Kecamatan Siempat Nempu Hilir.
Amatan wartawan, Kamis (12/10) saat melintas dari ruas jalan rusak dimaksud, kini kondisinya sangat memprihatinkan.
Dimana, badan jalan telah dipenuhi lubang besar sehingga ketika musim penghujan seperti sekarang, badan jalan tergenang air hujan sehingga mirip kubangan kerbau.
Sejumlah warga Desa Sopobutar dan Pardamean, Sahat Simbolon (52) serta Parasian Silaban (49) kepada wartawan, mengaku sangat kewalahan jika melintas dari jalan rusak itu.
Kedua sumber menyebut, ketika musim hujan seperti sekarang, badan jalan tergenang air. Akibatnya, pengguna jalan khususnya pengendara sepeda motor kerap jadi korban kecelakaan lalulintas.
Pasalnya, lubang dibadan jalan tidak terlihat khususnya pada malam hari, ucap warga. Panjang jalan yang rusak berat lebih kurang 2 kilometer.
Masyarakat disana berharap, Pemkab Dairi segera memperbaiki infrastruktur tersebut sebelum memakan korban jiwa, harap warga.(rud)
DAIRI, SUMUTPOS.CO – Jalan penghubung Kecamatan dan Desa di Kabupaten Dairi, kini kondisinya rusak berat. Adapun jalan rusak dimaksud menghubungkan Desa Sopobutar menuju Desa Pardamean, Kecamatan Siempat Nempu Hilir.
Amatan wartawan, Kamis (12/10) saat melintas dari ruas jalan rusak dimaksud, kini kondisinya sangat memprihatinkan.
Dimana, badan jalan telah dipenuhi lubang besar sehingga ketika musim penghujan seperti sekarang, badan jalan tergenang air hujan sehingga mirip kubangan kerbau.
Sejumlah warga Desa Sopobutar dan Pardamean, Sahat Simbolon (52) serta Parasian Silaban (49) kepada wartawan, mengaku sangat kewalahan jika melintas dari jalan rusak itu.
Kedua sumber menyebut, ketika musim hujan seperti sekarang, badan jalan tergenang air. Akibatnya, pengguna jalan khususnya pengendara sepeda motor kerap jadi korban kecelakaan lalulintas.
Pasalnya, lubang dibadan jalan tidak terlihat khususnya pada malam hari, ucap warga. Panjang jalan yang rusak berat lebih kurang 2 kilometer.
Masyarakat disana berharap, Pemkab Dairi segera memperbaiki infrastruktur tersebut sebelum memakan korban jiwa, harap warga.(rud)
