MEDAN, SUMUTPOS.CO – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumut, mengklaim peningkatan suara secara signifikan pada Pemilu 2024 di Sumatera Utara. Bahkan sejauh ini, Partai Pendukung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar pada Pilpres 2024 itu mengklaim telah berhasil mengamankan 5 kursi (1 fraksi) di DPRD Sumut.
Padahal diketahui, pada Pemilu 2019 lalu, PKB hanya mendapatkan 2 kursi di DPRD Sumut. Bila klaim itu benar adanya, maka perolehan kursi PKB untuk periode 2024-2029 di DPRD Sumut akan meningkat 2,5 kali lipat dari periodesasi 2019-2024.
“Alhamdulillah PKB mendapatkan peningkatan suara yang luar biasa di Sumatera Utara. Berdasarkan penghitungan C1 kita, saat ini saja kita sudah berhasil mengamankan 5 kursi untuk DPRD Sumut. Artinya, PKB dapat dipastikan akan mendapatkan 1 Fraksi di DPRD Sumut,” ucap Bendahara PKB Sumut, Zeira Salim Ritonga kepada Sumut Pos, Kamis (29/2/2024).
Bahkan, kata Zeira, perolehan 5 kursi PKB di DPRD Sumut itu masih belum berhenti. Sebab bila merujuk kepada hasil penghitungan suara yang saat ini tengah berlangsung di tingkat KPU Kabupaten/Kota, maka PKB masih berpotensi untuk mendapatkan 1 kursi tambahan atau total 6 kursi di DPRD Sumut. Sehingga, perolehan kursi PKB di DPRD Sumut pada periode 2024-2029 berpotensi naik tiga kali lipat.
“Jadi PKB saat ini sudah positif dapat 5 kursi untuk DPRD Sumut, tapi itupun masih berpotensi menjadi 6 kursi. 1 kursi lagi berpotensi datang dari Dapil Sumut 9, yaitu wilayah Tapanuli Utara hingga Samosir,” ujarnya.
Zeira yang saat ini menjabat sebagai Anggota DPRD Sumut itu mengatakan, peningkatan suara PKB di Pemilu 2024 tidak terlepas dari kerja keras para pendukung dan calon anggota legislatif PKB.
Hal itu terlihat dari tingginya raihan suara PKB dari wilayah-wilayah yang dulunya bukan merupakan lumbung suara partai besutan Muhaimin Iskandar tersebut. Sebagai contoh, pada Pemilu 2024 ini, PKB bisa mendapatkan perolehan suara yang cukup besar di Kabupaten Samosir, Tapanuli Utara, dan Kabupaten/Kota lainnya di Sumut yang mana wilayah tersebut didominasi oleh masyarakat non muslim.
“Peningkatan suara PKB tidak hanya ada di Pantai Timur, tapi juga Pantai Barat Sumatera Utara seperti Tapanuli dan Samosir. Bahkan di Samosir kita mendapatkan suara tertinggi,” katanya.
Zeira yang saat ini duduk sebagai Anggota DPRD Sumut itu juga menjelaskan, tingginya perolehan kursi di Samosir membuktikan bahwa PKB sudah masuk di semua kalangan masyarakat.
“Ini semakin memperlihatkan jika PKB semakin dipercaya oleh masyarakat, sebagai partai Rahmatan Lil Alamiin, yakni kehadiran bagi masyarakat yang membawa kedamaian dan berdiri pada semua kelompok masyarakat Indonesia,” jelasnya.
Selain itu, Zeira juga tidak memungkiri bahwa peningkatan kursi PKB pada Pemilu 2024 ini tidak terlepas dari efek majunya nama Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai Cawapres yang dipasangkan dengan Capres Anies Baswedan pada Pemilu 2024.
“Peningkatan ini efek elektoral dan kerja politik caleg-caleg di Dapil yang berkontribusi besar. Efek elektoral ekor jas saat Pilpres juga tentu menambah suara kita. Insyaallah PKB akan terus bekerja untuk kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.(map)
