SUMUTPOS.CO – REKTOR Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) yang juga ketua Panitia Muktamar ke-49 Muhammadiyah 2027 Prof Dr Agussani MAP disambut baik Kepala Otoritas Bandar Udara (Otban) Wilayah II Sokhib A-Rokhman MT, Rabu (28/8).
Silaturahim ini dalam rangka persiapan perhelatan Muktamar Muhammadiyah yang akan berlangsung di Sumut. Dalam pertemuan ini Prof Dr Agussani MAP didampingi Prof Dr H Triono Eddy MHum (direktur pascasarjana), Assoc Prof Dr Ribut Priadi MIKom (kepala biro Humas dan protokoler) dan Assoc Prof Dr Marah Doly MPd (kepala biro akademik dan data).
Sedangkan Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah II Sokhib Al-Rokhman yang mengelola 36 bandar udara di Aceh, Sumut, Riau dan Kepulauan Riau didampingi Binnerson Silitonga SIP (kepala bagian tata usaha) dan
Amarullah Fatwa Pane MM (kepala seksi keamanan penerbangan).
Sokhib Al-Rokhman mengutamakan kesiapan pihaknya nya untuk membantu kesuksesan penyelenggaraan Muktamar ke-49 Muhammadiyah Tahun 2027 yang akan berlangsung di Medan, Sumatera Utara.
Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah II menyampaikan bahwa kerja sama antara panitia Muktamar Muhammadiyah dengan otoritas bandar udara perlu dilakukan sejak awal agar semuanya dapat dipersiapkan dengan baik. Hal tersebut terkait dengan proses penjemputan tamu yang datang dan pulang sampai persoalan penambahan jumlah frekuensi penerbangan dari dan ke Bandara Kuala Namu.
”Otorita bandar udara dapat mengkomunikasikan dengan perusahaan Gapura dan perusahaan penerbangan,” kata kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah II.
Rektor UMSU Prof Dr Agussani MAP dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa Sumut dipercaya menjadi tuan rumah Muktamar ke-49 Muhammadiyah. Pesta akbar lima tahunan organisasi Islam terbesar itu akan berlangsung pada tahun 2027 mendatang.
”Kerja sama antara UMSU dan otoritas bandar udara perlu dilakukan, baik dalam rangka pelaksanaan tri darma, juga pelaksanaan muktamar,” katanya.
Prof Dr Agussani MAP juga menjelaskan bahwa akan terjadi mobilitas yang cukup besar pada muktamar Muhammadiyah. Peserta dan penggembira muktamar dari dalam dan luar negeri itu diperkirakan lebih dari satu juta orang.
”Jumlah kunjungan yang berlangsung serentak, tentu saja dibutuhkan pola pelayanan transportasi udara yang baik. Kerja sama antara panitia muktamar dan otoritas bandar udara menjadi sangat strategis untuk dipersiapkan sejak dini,” ujar rektor.
Kesepakatan antara Rektor UMSU dan Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah II di Medan itu diharapkan dapat ditindaklanjuti lebih rinci antara dua institusi itu guna suksesnya pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah di Medan. (dmp)
