Merasa nyaman dengan sebuah hubungan dengan lawan jenis, bahkan sudah menganggap sebagai sahabat atau kakak atau bahkan adik sendiri. Namun diam-diam ada perhatian lebih yang Anda berikan karena Anda sebenarnya menyimpan perasaan khusus kepadanya. Well coba langkah-langkah berikut ini dalam hubungan Anda supaya tidak perlu berkamuflase dalam hubungan ‘temen’ yang sebenarnya ‘demen’.
1. Improvisasi Diri
Mengubah sesuatu dalam diri Anda. Apapun itu, bisa fashion, model rambut, gaya dandanan, yang jelas bukan kepribadian Anda. Mengubah penampilan bisa menjadikan inner charming Anda keluar, sehingga Anda akan terlihat sedikit berbeda dan mempesona dan dia mulai melihat Anda sebagai wanita yang bisa didekati.
2. Mengenalnya
Mengetahui semua tentang dirinya dan bagaimana menghadapinya akan membuat Anda menjadi sosok yang lain dan lebih dari teman di hadapannya.
3. Cari tahu Kebiasaan Anehnya
Setiap orang punya ini. Namun ketika kita bisa mengetahui dan memahami hal tersebut, orang itu akan bisa merasa nyaman bersama kita. Dia akan menemukan penerimaan yang baik dan merasa kita adalah orang yang istimewa, lebih dari teman.
4. Flirting
Sedikit pancingan dan kode-kode boleh Anda manuverkan supaya dia bisa melihat Anda sebagai seseorang yang istimewa dan memiliki daya tarik sebagai wanita. Yah, bagaimanapun kemungkinan untuk naksir dan melemparkan kode-kode implisit itu wajar kok.
5. Patahkan Stereotipe ‘Gadis Manis’
Ini adalah kesalahan yang sering terjadi. Menjadi anak manis di depannya agar bisa dekat. Sayang sekali, jatuh-jatuhnya ya jadi ‘adik’ juga. Anda bisa memunculkan sisi bijaksana dan dewasa dalam diri Anda. Sehingga dia tidak akan memandang Anda sebagai ‘junior imut’ yang bisa didekati dan disayang-sayang dalam definisi sebagai adik semata.
6. Jangan Terlalu Lengket
Meski teman dan dekat, jangan terlalu sering berkutat dalam kehidupannya. Perempuan yang keren dan seksi itu salah satunya adalah punya kehidupan sendiri dan mewujudkan mimpi-mimpi. So, mulai sekarang sedikit atur intensitas Anda bersamanya karena itu bisa membuatnya lebih menginginkan Anda
7. Apakah Dia Ingin Punya Pacar?
Ini adalah pertanyaan besar yang harus dijawab. Singkatnya, bila dia tidak dalam kondisi menginginkan pacar, kenapa harus susah-susah keluar dari friend zone? Jangan-jangan yang ada malah jauh.
8. Terima Kenyataan
Well, pada akhirnya ini yang harus dihadapi. Bila memang kenyataannya Anda dan dia tidak bisa menjadi kekasih, anggap saja bahwa Anda punya sahabat yang keren dan bisa keluar bersamanya, daripada harus bersusah payah menarik perhatiannya. Mungkin memang yang terbaik adalah menjadi sahabat, tidak buruk juga kan?
Ada yang pro dan kontra dengan friend zone. Bagaimanapun hubungan laki-laki dan perempuan itu antara jadi sahabat atau jadi pasangan. Namun bila Anda memang menyukai sahabat sendiri, tidak ada salahnya. Semoga tips di atas bisa membuat si dia lebih alert dengan keberadaan Anda. (net)
