MEDAN-Tim terpadu Kota Medan kembali menjaring 40 pelajar di hari kedua operasi kasih sayang terhadap pelajar yang berkeliaran di pusat perbelanjaan di Kota Medan. Di antara seluruh pelajar yang diamankan seorang siswi dari SMK Negeri 1 Medan menyimpan film pornon
di telepon genggamnya. Siswi tersebut diketahui berinisial ASD.
“Sudah kita lakukan pemeriksaan, kini kita panggil kepala sekolahnya untuk dilakukan pembinaan terhadap siswi ini agar tidak mengulangi perbuatannya,” kata Kasatpol PP, Sofyan, usai melakukan operasi kasih sayang, Rabu (12/12) sore.
RAZIA: Sejumlah pelajar dibawa petugas Satpol PP untuk diberi pembinaa saat terjaring razia kasih sayang di Thamrin Plaza.//TRIADI WIBOWO/SUMUT POS
Sofyan menjelaskan, operasi kasih sayang hari kedua tiga tim yang menyebar di tiga mal yakni Medan Plaza, Medan Mal dan Millenium Plaza. Dari tiga lokasi ini di Medan Plaza terjaring 2 pelajar yang sedang makan di restoran siap saji, sedangkan di Medan Mal petugas berhasil menjaring 33 pelajar dan di Melenium Plaza 5 pelajar.
Keseluruhan pelajar terjaring dalam operasi ini diboyong ke Mako Satpol PP Kota Medan di Jalan Adinegoro Medan untuk dilakukan pendataan dan pembinaan.
Menurutnya, operasi kasih sayang sebagai wujud perhatian Pemko Medan terhadap pelajar di Kota Medan dan dunia pendidikan di Kota Medan, untuk itu akan menjadi perhatian pemerintah.
“Hal ini sebagai wujud perhatian Pemko Medan terhadap dunia pendidik dan pelajar di Kota Medan,” sebutnya.
Kadis Pendidikan Kota Medan, Rajab Lubis mengimbau seluruh sekolah agar mempunyai tanggungjawab dengan terus memberikan kontrol terhadap pelajar.
Seluruh pelajar yang terjaring mendapatkan materi pembinaan dari Kasat Pol PP Kota Medan, M Sofyan, Kadisdik Kota Medan, Rajab Lubis, Kasat Binmas Polresta Medan, Kompol A Hutahuruk.
etelah dilakukan pendataan dan diberikan arahan seluruh pelajar yang didominasi pelajar tingkat SMA dipulangkan dan ada juga pelajar langsung jemput orangtuanya di Kantor Satpol PP Kota Medan. (gus)
Operasi Kasih Sayang
MEDAN-Tim terpadu Kota Medan kembali menjaring 40 pelajar di hari kedua operasi kasih sayang terhadap pelajar yang berkeliaran di pusat perbelanjaan di Kota Medan. Di antara seluruh pelajar yang diamankan seorang siswi dari SMK Negeri 1 Medan menyimpan film pornon
di telepon genggamnya. Siswi tersebut diketahui berinisial ASD.
“Sudah kita lakukan pemeriksaan, kini kita panggil kepala sekolahnya untuk dilakukan pembinaan terhadap siswi ini agar tidak mengulangi perbuatannya,” kata Kasatpol PP, Sofyan, usai melakukan operasi kasih sayang, Rabu (12/12) sore.
RAZIA: Sejumlah pelajar dibawa petugas Satpol PP untuk diberi pembinaa saat terjaring razia kasih sayang di Thamrin Plaza.//TRIADI WIBOWO/SUMUT POS
Sofyan menjelaskan, operasi kasih sayang hari kedua tiga tim yang menyebar di tiga mal yakni Medan Plaza, Medan Mal dan Millenium Plaza. Dari tiga lokasi ini di Medan Plaza terjaring 2 pelajar yang sedang makan di restoran siap saji, sedangkan di Medan Mal petugas berhasil menjaring 33 pelajar dan di Melenium Plaza 5 pelajar.
Keseluruhan pelajar terjaring dalam operasi ini diboyong ke Mako Satpol PP Kota Medan di Jalan Adinegoro Medan untuk dilakukan pendataan dan pembinaan.
Menurutnya, operasi kasih sayang sebagai wujud perhatian Pemko Medan terhadap pelajar di Kota Medan dan dunia pendidikan di Kota Medan, untuk itu akan menjadi perhatian pemerintah.
“Hal ini sebagai wujud perhatian Pemko Medan terhadap dunia pendidik dan pelajar di Kota Medan,” sebutnya.
Kadis Pendidikan Kota Medan, Rajab Lubis mengimbau seluruh sekolah agar mempunyai tanggungjawab dengan terus memberikan kontrol terhadap pelajar.
Seluruh pelajar yang terjaring mendapatkan materi pembinaan dari Kasat Pol PP Kota Medan, M Sofyan, Kadisdik Kota Medan, Rajab Lubis, Kasat Binmas Polresta Medan, Kompol A Hutahuruk.
etelah dilakukan pendataan dan diberikan arahan seluruh pelajar yang didominasi pelajar tingkat SMA dipulangkan dan ada juga pelajar langsung jemput orangtuanya di Kantor Satpol PP Kota Medan. (gus)
