MEDAN – Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) akan dilaksanakan pada 15-18 April mendatang, diikuti sebanyak 225 sekolah tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) se Kota Medan.
Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun 2013 berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, pemerintah untuk UN tahun ini menyiapkan sebanyak 20 jenis paket soal dari tahun sebelumnya yang hanya 5 paket soal.
“ Setiap ruang berisi 20 siswa, sehingga dengan 20 jenis soal ini tidak akan ada soal yang sama di satu ruangan,” ujar Marasutan Siregar Kepala Bidang Pendidikan Menengah dan Kejuruan Disdik Kota Medan kepada seluruh Kepala Sekolah yang hadir di Aula SMKN 8 di Jalan SMTK, Rabu (20/3).
Jenis soal pada UN untuk tahun ini sangat berbeda dengan soal UN tahun-tahun sebelumnya yang ada 5 jenis soal. “ Ini sangat memudahkan panita dalam pengawasan dan pembagian soalnya, “ akunya.
Hari pertama akan diujikan mata pelajaran Bahasa Indonesia untuk semua jurusan. Hari kedua untuk jurusan IPA yang akan diujikan pelajaran fisika. Untuk jurusan IPS yang akan diujikan pelajaran ekonomi, untuk program Bahasa yang akan diujikan mata pelajaran Bahasa Asing, MA keagamaan yang diujikan mata pelajaran Tafsir.
Sedangkan hari ketiga untuk semua jurusan yang akan diujikan mata pelajaran matematika. Dan di hari terkahir untuk jurusan IPA yang akan diujikan mata pelajaran kimia, untuk jurusan IPS yang diujikan mata pelajaran sosiologi, dan untuk program Bahasa yang akan diujikan mata pelajaran antropologi, dan matematika untuk jurusan MA keagamaan.
Marasutan juga menjelaskan, mulai tahun ini naskah soal UN dengan lembar jawaban tidak terpisah. “Jika pada tahun lalu peserta didik dapat menggunakan lembar jawaban temannya karena terpisah, mulai tahun ini naskah soal dengan lembar jawaban UN (LJUN) merupakan satu kesatuan, “jelasnya.
Untuk keamanan sendiri akan ditangani oleh personel kepolisan, dan untuk personel kepolisian akan berkordinasi dengan pihak penyelenggara dalam hal ini pihak sekolah. (mag-8)
