MEDAN-Polresta Medan siap melakukan pengamanan jalannya Ujian Nasional (UN) yang dilaksankan pada 15- 18 April 2013 mendatang. Nantinya, setiap sekolah ditempatkan satu polisi .
“Untuk pengamanan UN tingkat SMA akan ditempatkan 1 personel polisi untuk satu sekolah,” ujar Kabag Ops Polresta Medan Kompol Sugeng Riyadi, Minggu (7/4) sore.
Dikatakannya, hari ini, Senin (8/4) dimulai pendataan sekolah tingkat SMA di Medan.
”Besok (hari ini,red) saya minta data dari masing-masing polsek untuk mendata sekolah di masing-masing wilayah hukum. Jadi biar tahu kekuatan personel untuk pengamanan,” tambahnya.
Pengamanan dilakukan mulai dari pengamanan logistik UN di gudang, pengamanan pendistribusi logistik soal dan lembaran jawaban UN ke masing-masing sekolah, pengamanan jalannya UN di masing-masing sekolah, pengaman terhadap panitia UN, guru pelaksana UN, pengawas UN dan siswa/siswi sebagai peserta UN.
Kemudian, pengamanan juga dilakukan saat pengembalian soal dan lembaran jawaban UN hingga pengamanan pengumuman UN. “Semua kita lakukan sesuai prosedur, seperti pengamanan UN sebelumnya,” tuturnya.
Bila terjadi kecurangan dan kebocoran soal UN, ia menghapkan agar segera melapor kepada polisi untuk diambil tindakan tegas. “Laporkan saja, biar kita mengambil tindakkan atas itu,” imbaunya.
Sementara itu, Kepala Biro Operasional (Karo Ops) Polda Sumut Kombes Pol Iwan Hari Sugiarto mengatakan, untuk pengamanan UN tingkat SMA seluruh sekolah di Sumut akan ditempat personel polisi selama UN berlangsung. “Setiap sekolah akan ditempatkan personel untuk melakukan pengamanan UN di setiap sekolah,” bilangnya.
Perwira Melati Tiga di pundaknya ini mengaku, belum menerima jumlah seluruh personel yang akan melakukan pengamanan UN di Sumut. Sebab, setiap Polres di jajaran Polda Sumut belum melaporkan jumlah personel yang akan dilibatkan.” Saya belum menerima laporan dari masing-masing polres, tapi intinya selama UN berjalan, polisi siap mengamankan jalannya UN,” pungkasnya.(gus)
