Perhitungan suara usai pencoblosan pemilihan Kepala Daerah di TPS-1, Komplek Yuki, Hamparan Perak, Deliserdang, Rabu (20/10). Besok, surat suara dihitung.
LUBUK PAKAM- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Deliserdang dipastikan menunda penghitungan surat suara dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang digelar 23 Oktober lalu. Penundaan dilakukan satu hari, dari jadwal semestinya, 28 Oktober.
Jika tidak ada kendala, KPU akan menghitung surat suara besok, Selasa (29/10). Tak ada satupun komisioner KPU Deliserdang yang mau memberikan jawaban terkait penundaan tersebut.”Lusa (Selasa,red) kami akan mulai menghitung surat suara,” kata Komisioner KPU Deliserdang, Dr Fajar Pasaribu, SE, MSi, Minggu (27/10) siang.
Dikatakan Fajar, penghitungan surat suara akan dilakukan selama lima hari, sebelum akhirnya KPU memplenokan siapa bupati dan wakil bupati terpilih.”Kemungkinan satu putaran ada. Kemungkinan dua putaran juga ada. Kita lihat saja nanti sama-sama bagaimana hasilnya,” sebut Fajar.
Fajar menyebutkan, pihaknya juga sudah memberikan undangan kepada masing-masing tim pemenangan pasangan calon. Diharapkan, semua tim pasangan calon dapat hadir, untuk sama-sama ikut mengawal proses penghitungan surat suara tersebut.”Sudah. Surat undangannya sudah kami kirimkan kepada masing-masing tim pemenangan pasangan calon,” katanya.
Sementara itu, informasi yang Sumut Pos terima Kapolsek Lubuk Pakam AKP Yasir Ahmadi, personel kepolisian akan menambah kekuatan untuk melakukan penjagaan di kantor KPU.”Mulai besok (hari ini,Red) akan ada 100 personel polisi yang akan berjaga di kantor KPU,” kata Yasir singkat.
Sebagai informasi, besok KPU Deliserdang akan mulai melakukan penghitungan suara pada pemilihan kepala daerah (pilkada) Deliserdang periode 2014-2019.
Pantauan reporter, seluruh kotak suara dari 22 kecamatan sudah berada di kantor KPU Deliserdang, Jl Karya Wisata, No 8 Lubuk Pakam. Seluruh kotak suara tersebut disimpan di aula, dengan penjagaan ketat personel kepolisian bersenjata lengkap. (mag-1)
