SUMUTPOS.CO – Amerika Serikat mengatakan, pihaknya kemungkinan besar akan membatalkan evakuasi terhadap warga Irak di Gunung Sinjar, Irak, karena mereka dalam kondisi baik dan jumlahnya tidak banyak.
Pasukan khusus AS yang diterbangkan ke lokasi pegunungan itu menemukan bahwa para pengungsi Yazidi dalam kondisi baik dan jumlahnya tidak banyak, demikian pernyataan resmi Pentagon
“Jumlah warga Yazidi di Gunung Sinjar jauh lebih sedikit ketimbang perkiraan semula,” kata Pentagon.
Ditambahkan, “mereka juga dalam kondisi baik. Mereka juga telah mendapatkan bantuan makanan dan minuman.”
“Kecil kemungkinan kami akan melakukan proses penyelamatan seperti yang direncanakan. Tapi bukan berarti kami tak akan melakukannya,” kata keterangan resmi Pentagon.
Sebelumnya, AS telah mengirim ratusan orang penasihat militer ke Irak untuk membantu orang-orang yang melarikan diri akibat diserang oleh kelompok militan Daulah Islamiyah atau Negara Islam (IS).
Kelompok IS telah menguasai sebagian besar wilayah Irak utara dalam beberapa bulan terakhir.
PBB memperkirakan bahwa puluhan ribu orang, sebagian besar dari kelompok minoritas agama yang terkepung di Gunung Sinjar, telah dipaksa meninggalkan rumah mereka.
Anggota sekte Yazidi adalah bagian dari orang-orang yang terjebak di Gunung Sinjar. (BBC)
SUMUTPOS.CO – Amerika Serikat mengatakan, pihaknya kemungkinan besar akan membatalkan evakuasi terhadap warga Irak di Gunung Sinjar, Irak, karena mereka dalam kondisi baik dan jumlahnya tidak banyak.
Pasukan khusus AS yang diterbangkan ke lokasi pegunungan itu menemukan bahwa para pengungsi Yazidi dalam kondisi baik dan jumlahnya tidak banyak, demikian pernyataan resmi Pentagon
“Jumlah warga Yazidi di Gunung Sinjar jauh lebih sedikit ketimbang perkiraan semula,” kata Pentagon.
Ditambahkan, “mereka juga dalam kondisi baik. Mereka juga telah mendapatkan bantuan makanan dan minuman.”
“Kecil kemungkinan kami akan melakukan proses penyelamatan seperti yang direncanakan. Tapi bukan berarti kami tak akan melakukannya,” kata keterangan resmi Pentagon.
Sebelumnya, AS telah mengirim ratusan orang penasihat militer ke Irak untuk membantu orang-orang yang melarikan diri akibat diserang oleh kelompok militan Daulah Islamiyah atau Negara Islam (IS).
Kelompok IS telah menguasai sebagian besar wilayah Irak utara dalam beberapa bulan terakhir.
PBB memperkirakan bahwa puluhan ribu orang, sebagian besar dari kelompok minoritas agama yang terkepung di Gunung Sinjar, telah dipaksa meninggalkan rumah mereka.
Anggota sekte Yazidi adalah bagian dari orang-orang yang terjebak di Gunung Sinjar. (BBC)