26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Puluhan Paskibra Pingsan, Upacara 17 Agustus Gaduh

Anggota Paskibra yang jatuh pingsan di Binjai.
Anggota Paskibra yang jatuh pingsan di Binjai.

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Upacara pengibaran bendera dalam rangka memperingati HUT ke-69 RI di Lapangan Merdeka Binjai mendadak gaduh. Sedikitnya sepuluh anggota pasukan pengibar bendera (paskibra) yang diambil dari berbagai sekolah di Binjai mendadak pingsan, Minggu (17/8/) pagi.

Awalnya, upacara yang dihadiri Wali Kota Binjai, M Idham berjalan lancer. Pasukan pengibar bendera tanpak gagah dengan pakaian putih-putih berbaris, diapit dengan beberapa personel TNI. Saat berlangsung upacara 10 pelajar tingkat SLTA satu per satu jatuh pingsan. Petugas medis pun kelimpungan membopong siswa yang pingsan ke pinggir lapangan.

Kepanikan semakin bertambah dengan kurangnya ambulans yang disediakan di pinggir lapangan untuk membawa siswa-siwi ini itu ke rumah sakit guna mendapatkan pertolongan. Para orangtua yang menyaksikan anaknya jatuh pingsan juga turun panik. Sembari mengipasi anak-anak mereka dan membuka baju agar tidak kepanasan, beberapa orangtua berteriak meminta ambulans untuk segera datang guna memberikan pertolongan.

Saat petugas paskibraka sedang menaikkan bendera di tengah lapangan upacara, seorang lagi paskibraka pria jatuh pingsan. Suasana pun bertambah panik. Tapi, upacara tetap berlagsung hingga upacara ditutup dengan berkibarnya bendera merah putih.

Walikota Binjai, H Muhammad Idaham SH Msi menyatakan pemerintah Kota Binjai akan melakukan evaluasi terhadap pembinaan dan sistem seleksi para petugas paskibra. “Kita akan tinjau dan evaluasi kembali anggota paskibra ini, bila tidak layak dan sanggup untuk mengikuti, maka akan kita suruh mengundurkan diri,” jelasnya.

Menurutnya, puluhan anggota paskibra yang jatuh pingsan ini disebabkan fisik yang melemah. Sehingga pada acara dimulai kondisi mereka menurun dan langsung pingsan. “Mungkin kondisinya menurun, jadi sejumlah paskibra mengalami penurunan kondisi tubuh,” terangnya.

Namun, lanjutnya, pemerintah juga merasa bangga karena proses pengibaran bendera berhasil dilakukan para siswa ini hingga bendera merah putih dikibarkan di Lapangan Merdeka Binjai. (ang/smg)

Anggota Paskibra yang jatuh pingsan di Binjai.
Anggota Paskibra yang jatuh pingsan di Binjai.

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Upacara pengibaran bendera dalam rangka memperingati HUT ke-69 RI di Lapangan Merdeka Binjai mendadak gaduh. Sedikitnya sepuluh anggota pasukan pengibar bendera (paskibra) yang diambil dari berbagai sekolah di Binjai mendadak pingsan, Minggu (17/8/) pagi.

Awalnya, upacara yang dihadiri Wali Kota Binjai, M Idham berjalan lancer. Pasukan pengibar bendera tanpak gagah dengan pakaian putih-putih berbaris, diapit dengan beberapa personel TNI. Saat berlangsung upacara 10 pelajar tingkat SLTA satu per satu jatuh pingsan. Petugas medis pun kelimpungan membopong siswa yang pingsan ke pinggir lapangan.

Kepanikan semakin bertambah dengan kurangnya ambulans yang disediakan di pinggir lapangan untuk membawa siswa-siwi ini itu ke rumah sakit guna mendapatkan pertolongan. Para orangtua yang menyaksikan anaknya jatuh pingsan juga turun panik. Sembari mengipasi anak-anak mereka dan membuka baju agar tidak kepanasan, beberapa orangtua berteriak meminta ambulans untuk segera datang guna memberikan pertolongan.

Saat petugas paskibraka sedang menaikkan bendera di tengah lapangan upacara, seorang lagi paskibraka pria jatuh pingsan. Suasana pun bertambah panik. Tapi, upacara tetap berlagsung hingga upacara ditutup dengan berkibarnya bendera merah putih.

Walikota Binjai, H Muhammad Idaham SH Msi menyatakan pemerintah Kota Binjai akan melakukan evaluasi terhadap pembinaan dan sistem seleksi para petugas paskibra. “Kita akan tinjau dan evaluasi kembali anggota paskibra ini, bila tidak layak dan sanggup untuk mengikuti, maka akan kita suruh mengundurkan diri,” jelasnya.

Menurutnya, puluhan anggota paskibra yang jatuh pingsan ini disebabkan fisik yang melemah. Sehingga pada acara dimulai kondisi mereka menurun dan langsung pingsan. “Mungkin kondisinya menurun, jadi sejumlah paskibra mengalami penurunan kondisi tubuh,” terangnya.

Namun, lanjutnya, pemerintah juga merasa bangga karena proses pengibaran bendera berhasil dilakukan para siswa ini hingga bendera merah putih dikibarkan di Lapangan Merdeka Binjai. (ang/smg)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/