26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Google Beli Perusahaan Pembuat Sendok Parkinson

Sendok berjuluk Liftware ini menggunakan guncangan untuk mengimbangi tremor pasien Parkinson.
Sendok berjuluk Liftware ini menggunakan guncangan untuk mengimbangi tremor pasien Parkinson.

SUMUTPOS.CO – Google membeli perusahaan bioteknologi yang mengembangkan sebuah sendok yang dirancang untuk para pasien penyandang Parkinson.

Perusahaan bernama Lift Labs tersebut merancang sendok berjuluk Liftware yang menghasilkan getaran-getaran guna mengimbangi tremor pasien Parkinson.

Sendok itu juga dilengkapi dengan sensor untuk mendeteksi getaran pemegang sendok.

Teknologi yang digunakan mirip dengan fitur untuk menstabilkan gambar dalam kamera ketika tangan gemetar pada saat mengambil foto.

Lift Labs merupakan perusahaan terbaru yang akan bergabung dengan bagian riset Google yaitu Google X.

Tahun lalu, Google menjadi investor utama di Calico, sebuah perusahaan yang mengembangkan obat-obatan untuk memperpanjang hidup.

Pembelian perusahaan bioteknologi ini adalah bagian dari ambisi dan kepentingan pribadi dari pendiri Google Segey Brin yang ingin mengembangkan teknologi kesehatan.

“Hari ini kita menyambut bergabungnya tim Lift Labs ke Google X. Perangkat anti-gemetar dapat meningkatkan kualitas hidup bagi jutaan orang,” kata Google.

Lift Labs menulis: “Google memungkinkan kami untuk menjangkau lebih banyak orang yang hidup dengan penyakit Parkinson agar bisa mendapatkan manfaat dari penggunaan perangkat anti-getar ini.”

 

INVESTASI

Google secara bertahap meningkatkan investasi kesehatan. Pada bulan Januari Google meluncurkan lensa kontak pintar yang dapat mengukur kadar glukosa dalam air mata untuk memantau orang-orang yang mempunyai penyakit diabetes.

Lalu pada bulan Juli Google mengumumkan proyek ilmu pengetahuannya, yaitu Basline Study, untuk mengumpulkan informasi genetik dan molekuler anonim demi menciptakan gambaran manusia yang sehat.

Bagi Sergey Brin upaya mengembangkan teknologi kesehatan adalah kepentingan pribadi. Ibunya pernah menderita Parkinson dan, setelah uji coba gen yang dilakukan, dia memiliki kemungkinan menderita penyakit itu.

Salah satu rekan pendiri Google lainnya, Larry Page, menderita masalah pada pita suara. Dia tertarik membuat data yang membantu memecahkan sejumlah penyakit yang paling bermasalah di dunia.

Dia berharap orang-orang dapat mengatasi ketakutan terhadap suatu penyakit tertentu dengan membuat catatan medis untuk para peneliti.

Fasilitas penelitian rahasia Google yaitu Google X didirikan menggunakan teknologi mutakhir. Proyek Google lainnya ialah mobil tanpa supir. (BBC)

Sendok berjuluk Liftware ini menggunakan guncangan untuk mengimbangi tremor pasien Parkinson.
Sendok berjuluk Liftware ini menggunakan guncangan untuk mengimbangi tremor pasien Parkinson.

SUMUTPOS.CO – Google membeli perusahaan bioteknologi yang mengembangkan sebuah sendok yang dirancang untuk para pasien penyandang Parkinson.

Perusahaan bernama Lift Labs tersebut merancang sendok berjuluk Liftware yang menghasilkan getaran-getaran guna mengimbangi tremor pasien Parkinson.

Sendok itu juga dilengkapi dengan sensor untuk mendeteksi getaran pemegang sendok.

Teknologi yang digunakan mirip dengan fitur untuk menstabilkan gambar dalam kamera ketika tangan gemetar pada saat mengambil foto.

Lift Labs merupakan perusahaan terbaru yang akan bergabung dengan bagian riset Google yaitu Google X.

Tahun lalu, Google menjadi investor utama di Calico, sebuah perusahaan yang mengembangkan obat-obatan untuk memperpanjang hidup.

Pembelian perusahaan bioteknologi ini adalah bagian dari ambisi dan kepentingan pribadi dari pendiri Google Segey Brin yang ingin mengembangkan teknologi kesehatan.

“Hari ini kita menyambut bergabungnya tim Lift Labs ke Google X. Perangkat anti-gemetar dapat meningkatkan kualitas hidup bagi jutaan orang,” kata Google.

Lift Labs menulis: “Google memungkinkan kami untuk menjangkau lebih banyak orang yang hidup dengan penyakit Parkinson agar bisa mendapatkan manfaat dari penggunaan perangkat anti-getar ini.”

 

INVESTASI

Google secara bertahap meningkatkan investasi kesehatan. Pada bulan Januari Google meluncurkan lensa kontak pintar yang dapat mengukur kadar glukosa dalam air mata untuk memantau orang-orang yang mempunyai penyakit diabetes.

Lalu pada bulan Juli Google mengumumkan proyek ilmu pengetahuannya, yaitu Basline Study, untuk mengumpulkan informasi genetik dan molekuler anonim demi menciptakan gambaran manusia yang sehat.

Bagi Sergey Brin upaya mengembangkan teknologi kesehatan adalah kepentingan pribadi. Ibunya pernah menderita Parkinson dan, setelah uji coba gen yang dilakukan, dia memiliki kemungkinan menderita penyakit itu.

Salah satu rekan pendiri Google lainnya, Larry Page, menderita masalah pada pita suara. Dia tertarik membuat data yang membantu memecahkan sejumlah penyakit yang paling bermasalah di dunia.

Dia berharap orang-orang dapat mengatasi ketakutan terhadap suatu penyakit tertentu dengan membuat catatan medis untuk para peneliti.

Fasilitas penelitian rahasia Google yaitu Google X didirikan menggunakan teknologi mutakhir. Proyek Google lainnya ialah mobil tanpa supir. (BBC)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/