26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Ini Kandang Rossi!

AFP PHOTO / VINCENZO PINTO Pebalap Italia(Yamaha) Valentino Rossi, merayakan kemenangannya pada Balap MotoGP 14 September 2014 di Misano World Circuit Marco Simoncelli di San Marino.
AFP PHOTO / VINCENZO PINTO
Pebalap Italia(Yamaha) Valentino Rossi, merayakan kemenangannya pada Balap MotoGP 14 September 2014 di Misano World Circuit Marco Simoncelli di San Marino.

MISANO, SUMUTPOS.CO – Ribuan penonton beratribut kuning-kuning langsung berhamburan ke tengah Sirkuit Marco Simonceli begitu balapan MotoGP San Marino kemarin (14/9) berakhir. Ya, mereka adalah fans Valentino Rossi yang menggila. Puluhan marshal sampai kerepotan menghalangi mereka yang berebut ingin memberikan ucapakan selamat atas kemenangan pertama jagoan Movistar Yamaha itu musim ini.

Kemenangan Rossi kali ini begitu emosional. Pertama karena Misano adalah balapan kandangnya dimana ribuan penggemar setianya selalu all out memberikan dukungan apapun hasil balapannya. Kedua, ini adalah victory pertama Yamaha di musim 2014. Ditambah lagi, sudah lima tahun the Doctor tak memuaskan penggemarnya di Misano, semenjak kemenangan terakhirnya 2009 lalu.

Rossi sangat pantas mendapatkan kemenangan fantastisnya kemarin. Karena meski start di posisi ketiga, dia langsung menyodok ke belakang pemegang pole, Jorge Lorenzo. Bahkan di lap-lap awal, pembalap 35 tahun tersebut sudah memenangi duel sengit menghadapi Marc Marquez, Repsol Honda. Setidaknya ada tiga momen dimana dua rider beda jaman tersebut saling menyalip yang akhirnya dimenangkan Rossi.

Bagi Rossi, ini adalah kemenangan pertamanya sejak GP Assen 15 bulan lalu. Sekaligus titel juara seri ke-81 sepanjang karirnya. Dia juga mencatatkan namanya sebagai rider non-Honda yang berhasil menjegal dominasi Marquez musim 2014.

“Benar-benar kemenangan luar biasa. Dan melihat dominasi Marquez, sepertinya kemenangan seperti ini tidak akan sering terjadi,” ujar Rossi. “Ini adalah momen yang tepat dan aku memanfaatkannya dengan baik. Aku rasa, saat ini aku adalah Valentino yang terbaik sepanjang karirku. Karena aku merasa tidak lebih lambat dari saat memenangkan 10-11 balapan dari satu musim,” tambahnya.

Jika mengingat rekor 11 kemenangan Marquez dari 13 seri yang sudah berjalan, mencuri satu kemenangan darinya sudah sebuah prestasi hebat. Apalagi, setelah Collin Edwards undur diri dari MotoGP, Rossi menjadi rider tertua di kelas premium. “Menang adalah targetku musim ini dan aku melakukannya,” tambah Rossi. “Aku terus meyakinkan diriku bahwa akan terjadi satu hari nanti. Marquez tidak akan bisa menang 100 persen dan aku harus bersiap untuk itu,” tegasnya.

Hasil GP San Marino belum mengubah komposisi klasemen sementara. Marquez tetap kukuh di posisi teratas dengan raihan 289 poin. Sementara persaingan di urutan kedua semakin ketat setelah kemenangan Rossi kemarin. Meski masih bertengger di posisi kedua dengan 215 angka, Pedrosa harus siap kehilangan tempatnya di seri berikutnya, karena Rossi hanya tinggal mengejar defisit satu poin untuk mengambil alih posisinya. (cak/jpnn/rbb)

AFP PHOTO / VINCENZO PINTO Pebalap Italia(Yamaha) Valentino Rossi, merayakan kemenangannya pada Balap MotoGP 14 September 2014 di Misano World Circuit Marco Simoncelli di San Marino.
AFP PHOTO / VINCENZO PINTO
Pebalap Italia(Yamaha) Valentino Rossi, merayakan kemenangannya pada Balap MotoGP 14 September 2014 di Misano World Circuit Marco Simoncelli di San Marino.

MISANO, SUMUTPOS.CO – Ribuan penonton beratribut kuning-kuning langsung berhamburan ke tengah Sirkuit Marco Simonceli begitu balapan MotoGP San Marino kemarin (14/9) berakhir. Ya, mereka adalah fans Valentino Rossi yang menggila. Puluhan marshal sampai kerepotan menghalangi mereka yang berebut ingin memberikan ucapakan selamat atas kemenangan pertama jagoan Movistar Yamaha itu musim ini.

Kemenangan Rossi kali ini begitu emosional. Pertama karena Misano adalah balapan kandangnya dimana ribuan penggemar setianya selalu all out memberikan dukungan apapun hasil balapannya. Kedua, ini adalah victory pertama Yamaha di musim 2014. Ditambah lagi, sudah lima tahun the Doctor tak memuaskan penggemarnya di Misano, semenjak kemenangan terakhirnya 2009 lalu.

Rossi sangat pantas mendapatkan kemenangan fantastisnya kemarin. Karena meski start di posisi ketiga, dia langsung menyodok ke belakang pemegang pole, Jorge Lorenzo. Bahkan di lap-lap awal, pembalap 35 tahun tersebut sudah memenangi duel sengit menghadapi Marc Marquez, Repsol Honda. Setidaknya ada tiga momen dimana dua rider beda jaman tersebut saling menyalip yang akhirnya dimenangkan Rossi.

Bagi Rossi, ini adalah kemenangan pertamanya sejak GP Assen 15 bulan lalu. Sekaligus titel juara seri ke-81 sepanjang karirnya. Dia juga mencatatkan namanya sebagai rider non-Honda yang berhasil menjegal dominasi Marquez musim 2014.

“Benar-benar kemenangan luar biasa. Dan melihat dominasi Marquez, sepertinya kemenangan seperti ini tidak akan sering terjadi,” ujar Rossi. “Ini adalah momen yang tepat dan aku memanfaatkannya dengan baik. Aku rasa, saat ini aku adalah Valentino yang terbaik sepanjang karirku. Karena aku merasa tidak lebih lambat dari saat memenangkan 10-11 balapan dari satu musim,” tambahnya.

Jika mengingat rekor 11 kemenangan Marquez dari 13 seri yang sudah berjalan, mencuri satu kemenangan darinya sudah sebuah prestasi hebat. Apalagi, setelah Collin Edwards undur diri dari MotoGP, Rossi menjadi rider tertua di kelas premium. “Menang adalah targetku musim ini dan aku melakukannya,” tambah Rossi. “Aku terus meyakinkan diriku bahwa akan terjadi satu hari nanti. Marquez tidak akan bisa menang 100 persen dan aku harus bersiap untuk itu,” tegasnya.

Hasil GP San Marino belum mengubah komposisi klasemen sementara. Marquez tetap kukuh di posisi teratas dengan raihan 289 poin. Sementara persaingan di urutan kedua semakin ketat setelah kemenangan Rossi kemarin. Meski masih bertengger di posisi kedua dengan 215 angka, Pedrosa harus siap kehilangan tempatnya di seri berikutnya, karena Rossi hanya tinggal mengejar defisit satu poin untuk mengambil alih posisinya. (cak/jpnn/rbb)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/