25.6 C
Medan
Wednesday, May 22, 2024

Dua Kecamatan Asahan Banjir

Foto: TOMI SANJAYA LUBIS/SUMUT POS
MELINTAS: Petugas BPBD Kabupaten Asahan sedang melintasi wilayah yang digenangi banjir di kawasan Desa Prapat Janji, Kecamatan Buntupane.

ASAHAN, SUMUTPOS.CO -Memasuki musim dengan cuaca yang tidak bisa diprediksi, disertai hujan deras di Kabupaten Asahan, menyebabkan beberapa kecamatan dan desa terendam banjir. Adapun kecamatan yang terendam banjir, yakni Tinggiraja dan Buntupane.

Kepala Bidang Darurat dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Asahan, Haidir Sinaga mengatakan, banjir yang melanda 2 kecamatan di Kabupaten Asahan, disebabkan curah hujan tinggi, sehingga menyebabkan Sungai Piasa Ulu dan Sungai Aek Silau meluap. Akibatnya luapan tersebut menggenangi sejumlah rumah di beberapa desa, seperti Desa Teladan, Kecamatan Tinggiraja. Dan ada sekitar 450 kepala keluarga di Desa Piasa Ulu yang terkena imbasnya.

Haidir juga mengatakan, di Dusun Rawarejo, Desa Terusan Tengah, Kecamatan Tinggiraja, banjir melanda 11 rumah. Di Dusun Kampung antara Desa Prapatjanji, Kecamatan Buntupane ada sekitar 350 kepala keluarga yang rumahnya terkena dampak. Serta Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) juga terendam, dengan kisaran ketinggian air 15-65 centimeter.

“Artinya, banjir yang terjadi di dua kecamatan dan melanda sejumlah desa tersebut, disebabkan luapan Sungai Piasa Ulu dan Sungai Aek Silau,” kata Haidir.

Langkah yang dilakukan dalam mengatasi bencana tersebut, sambung Haidir, pihak BPBD Kabupaten Asahan bekerja sama dengan relawan dan perangkat kecamatan, mendirikan beberapa posko untuk masyarakat yang kediamannya tergenang banjir. “Sejauh ini BPBD Asahan telah menyiagakan tim relawan center (TRC) Satgas BPBD Kabupaten Asahan, yang memfasilitasi koordinasi dengan FKPK kecamatan dan desa setempat, beserta perangkatnya dalam pemantauan, pengevakuasian, pengamanan , dan penyiagaan posko untuk masyarakat sekitar yang tergenang banjir,” bebernya.

Ia juga menjelaskan, Bapak Bupati Asahan H Taufan Gama Simatupang, telah memerintahkan agar petugas tetap siaga di lokasi banjir yang ada di Kecamatan Tinggiraja dan Buntupane. “Laporan yang diterima dari BMKG Stasiun Pengamatan Deliserdang, malam ini akan turun hujan dengan intesitas ringan hingga sedang,” pungkas Haidir. (omi/saz)

 

Foto: TOMI SANJAYA LUBIS/SUMUT POS
MELINTAS: Petugas BPBD Kabupaten Asahan sedang melintasi wilayah yang digenangi banjir di kawasan Desa Prapat Janji, Kecamatan Buntupane.

ASAHAN, SUMUTPOS.CO -Memasuki musim dengan cuaca yang tidak bisa diprediksi, disertai hujan deras di Kabupaten Asahan, menyebabkan beberapa kecamatan dan desa terendam banjir. Adapun kecamatan yang terendam banjir, yakni Tinggiraja dan Buntupane.

Kepala Bidang Darurat dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Asahan, Haidir Sinaga mengatakan, banjir yang melanda 2 kecamatan di Kabupaten Asahan, disebabkan curah hujan tinggi, sehingga menyebabkan Sungai Piasa Ulu dan Sungai Aek Silau meluap. Akibatnya luapan tersebut menggenangi sejumlah rumah di beberapa desa, seperti Desa Teladan, Kecamatan Tinggiraja. Dan ada sekitar 450 kepala keluarga di Desa Piasa Ulu yang terkena imbasnya.

Haidir juga mengatakan, di Dusun Rawarejo, Desa Terusan Tengah, Kecamatan Tinggiraja, banjir melanda 11 rumah. Di Dusun Kampung antara Desa Prapatjanji, Kecamatan Buntupane ada sekitar 350 kepala keluarga yang rumahnya terkena dampak. Serta Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) juga terendam, dengan kisaran ketinggian air 15-65 centimeter.

“Artinya, banjir yang terjadi di dua kecamatan dan melanda sejumlah desa tersebut, disebabkan luapan Sungai Piasa Ulu dan Sungai Aek Silau,” kata Haidir.

Langkah yang dilakukan dalam mengatasi bencana tersebut, sambung Haidir, pihak BPBD Kabupaten Asahan bekerja sama dengan relawan dan perangkat kecamatan, mendirikan beberapa posko untuk masyarakat yang kediamannya tergenang banjir. “Sejauh ini BPBD Asahan telah menyiagakan tim relawan center (TRC) Satgas BPBD Kabupaten Asahan, yang memfasilitasi koordinasi dengan FKPK kecamatan dan desa setempat, beserta perangkatnya dalam pemantauan, pengevakuasian, pengamanan , dan penyiagaan posko untuk masyarakat sekitar yang tergenang banjir,” bebernya.

Ia juga menjelaskan, Bapak Bupati Asahan H Taufan Gama Simatupang, telah memerintahkan agar petugas tetap siaga di lokasi banjir yang ada di Kecamatan Tinggiraja dan Buntupane. “Laporan yang diterima dari BMKG Stasiun Pengamatan Deliserdang, malam ini akan turun hujan dengan intesitas ringan hingga sedang,” pungkas Haidir. (omi/saz)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/