BATUBARA, SUMUTPOS.CO – Bupati Batubara H Zahir, menerima kunjungan kerja (kunker) Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Republik Indonesia (BKKBN RI) Hasto Wardoyo di Ballroom Inalum, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batubara, belum lama ini.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua TP PKK Batubara Maya Indriasari, unsur Forkopimda, para Kepala OPD Pemkab Batubara, kader TP PKK Batubara, Tim Pendamping Keluarga (TPK), Tim Percepatan Penanganan Stunting (TPPS), dan para Penyuluh KB Kabupaten Batubara.
Kunjungan kerja Kepala BKKBN RI ini, dalam rangka penguatan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) untuk penanganan stunting di Kabupaten Batubara. Berdasarkan indeks penanganan stunting pada 5 tahun lalu, Indonesia berada di 37 persen, dan mengalami penurunan menjadi 27,6 peren pada 2019. BKKBN memiliki target di 2024, jadi 14 persen.
Hal tersebut disampaikan Hasto saat menyampaikan arahannya kepada para TPK untuk mendampingi para calon pengantin (catin). Seperti memantau kesehatan catin sebelum menikah, dan juga memantau perkembangan kehamilan pada ibu muda.
“TPPS dan TPK bertugas untuk meningkatkan akses informasi dan pelayanan melalui penyuluhan, serta memfasilitasi pelayanan rujukan dan penerimaan program bantuan sosial untuk mendeteksi dini faktor risiko stunting,” ungkap Hasto.
Di sela kunker Kepala BKKBN RI itu, Zahir memberikan hadiah berupa sepeda kepada 3 pemenang yang bisa menjawab pertanyaan dari Kepala BKKBN RI.
“Saya berharap kepada TPPS Batubara yang baru dibentuk yang merupakan konvergensi penanganan stunting, TPK, petugas PLKB/PKB dengan komunikasi, informasi, dan edukasi dalam penanganan stunting, dapat bekerja secara optimal. Sehingga setiap keluarga akan mendapatkan informasi yang benar,” harapnya.
Dengan demikian, lanjut Zahir, dalam upaya menurunkan angka stunting di Kabupaten Batubara, Pemkab Labuhanbatu akan memfasilitasi para TPK dan penyuluh KB dalam menjalankan tugas. Hal ini, guna mewujudkan masyarakat produktif, inovatif, serta meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, karena hal ini sejalan dengan misi Zahir selaku Bupati Batubara. (mag-14/saz)