25.6 C
Medan
Saturday, May 4, 2024

Operasional Trans Binjai Molor

Foto: TEDDY AKBARI/SUMUT POS
MELINTAS: Sejumlah warga melintas di sekitaran halte Trans Binjai di Jalan Jambi, Binjai Selatan, Senin (2/10). Wali Kota Binjai Muhammad Idaham menargetkan, Trans Binjai beroperasi pada akhir Oktober 2017.

BINJAI, SUMUTPOS.CO -Bus Trans Binjai yang sudah di-launching Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, saat berkunjung ke Kota Binjai belum lama ini, hingga kini belum beroperasional. Bus pabrikan PT Tata Motor asal India itu, tak kunjung melintas di ruas jalan Kota Rambutan. Penyebabnya, pembangunan halte di koridor Binjai Selatan dan Binjai Timur tak kunjung rampung.

Wali Kota Binjai Muhammad Idaham, saat ditanyakan kapan Trans Binjai beroperasi, menargetkan pada akhir Oktober. Operasional disebut molor, karena Trans Binjai sudah direncanakan bakal beroperasi pada September 2017 ini.

“Ya, paling lama bulan 10 ini sudah jalan,” tutur Idaham, usai mengikuti acara Serah-Terima Jabatan Komandan Kodim 0203/Langkat di Lapangan Merdeka Binjai, Senin (2/10).

Lebih lanjut Idaham mengatakan, akan memanggil pucuk pimpinan di Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Binjai beserta jajaran, untuk menggelar monitoring evaluasi, menyoal Trans Binjai tersebut. Ia tak menepis, molornya operasional Trans Binjai diakibatkan lambannya pengerjaan proyek pembangunan halte.

Padahal, Pemko Binjai bersama PT Kereta Api Indonesia dan Bank Negara Indonesia, sudah membahas smart card (kartu pintar) untuk dibagikan ke masyarakat, agar dapat menggunakan Trans Binjai. Bahkan smart card tersebut juga boleh digunakan masyarakat untuk melintasi Tol Medan-Binjai, yang dibuka pada Seksi Helvetia dan Sei Semayang, pekan depan. “Kartu juga sedang dicetak. Untuk tahap awal sebanyak 5.000 sampai 8.000 kartu,” beber mantan Kepala Dinas Pertamanan Kota Medan ini.

Sementara dari pantauan wartawan, halte Trans Binjai memang terlihat belum rampung. Rupa halte juga terlihat biasa saja.

Sementara Kepala Dishub Kota Binjai Syahrial, belum berhasil dikonfirmasi. Begitupun sebelumnya, ia menyatakan, tahap awal Trans Binjai akan beroperasi pada 2 koridor, yakni di Binjai Selatan dan Binjai Timur. Dan sudah direncanakan 15 halte bakal dibangun. “Ada 15 halte untuk dua koridor,” jelas mantan Kepala Satpol PP Kota Binjai tersebut. (ted/saz)

 

Foto: TEDDY AKBARI/SUMUT POS
MELINTAS: Sejumlah warga melintas di sekitaran halte Trans Binjai di Jalan Jambi, Binjai Selatan, Senin (2/10). Wali Kota Binjai Muhammad Idaham menargetkan, Trans Binjai beroperasi pada akhir Oktober 2017.

BINJAI, SUMUTPOS.CO -Bus Trans Binjai yang sudah di-launching Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, saat berkunjung ke Kota Binjai belum lama ini, hingga kini belum beroperasional. Bus pabrikan PT Tata Motor asal India itu, tak kunjung melintas di ruas jalan Kota Rambutan. Penyebabnya, pembangunan halte di koridor Binjai Selatan dan Binjai Timur tak kunjung rampung.

Wali Kota Binjai Muhammad Idaham, saat ditanyakan kapan Trans Binjai beroperasi, menargetkan pada akhir Oktober. Operasional disebut molor, karena Trans Binjai sudah direncanakan bakal beroperasi pada September 2017 ini.

“Ya, paling lama bulan 10 ini sudah jalan,” tutur Idaham, usai mengikuti acara Serah-Terima Jabatan Komandan Kodim 0203/Langkat di Lapangan Merdeka Binjai, Senin (2/10).

Lebih lanjut Idaham mengatakan, akan memanggil pucuk pimpinan di Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Binjai beserta jajaran, untuk menggelar monitoring evaluasi, menyoal Trans Binjai tersebut. Ia tak menepis, molornya operasional Trans Binjai diakibatkan lambannya pengerjaan proyek pembangunan halte.

Padahal, Pemko Binjai bersama PT Kereta Api Indonesia dan Bank Negara Indonesia, sudah membahas smart card (kartu pintar) untuk dibagikan ke masyarakat, agar dapat menggunakan Trans Binjai. Bahkan smart card tersebut juga boleh digunakan masyarakat untuk melintasi Tol Medan-Binjai, yang dibuka pada Seksi Helvetia dan Sei Semayang, pekan depan. “Kartu juga sedang dicetak. Untuk tahap awal sebanyak 5.000 sampai 8.000 kartu,” beber mantan Kepala Dinas Pertamanan Kota Medan ini.

Sementara dari pantauan wartawan, halte Trans Binjai memang terlihat belum rampung. Rupa halte juga terlihat biasa saja.

Sementara Kepala Dishub Kota Binjai Syahrial, belum berhasil dikonfirmasi. Begitupun sebelumnya, ia menyatakan, tahap awal Trans Binjai akan beroperasi pada 2 koridor, yakni di Binjai Selatan dan Binjai Timur. Dan sudah direncanakan 15 halte bakal dibangun. “Ada 15 halte untuk dua koridor,” jelas mantan Kepala Satpol PP Kota Binjai tersebut. (ted/saz)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/