32.8 C
Medan
Sunday, April 28, 2024

Ashari dan Istri Dilepas Ribuan ASN

SUMUTPOS.CO – Ribuan ASN dan tokoh masyarakat melepas Bupati Deliserdang, H Ashari Tambunan dan Ketua TP PKK Yunita Ashari dari Kantor Bupati, Lubukpakam, Kamis (2/11) menuju kediaman pribadinya di Medan. Jabatan Ashari Tambunan berakhir karena mengundurkan diri, dan masuk dalam daftar calon tetap (DCT) sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPR RI.

Acara pelepasan itu diawali dengan upah-upah. Bupati dan istri diberikan pakian khas adat suku Mandailing. Kemudian diberikan ulos untuk melepas Ashari dan istri. Lalu bersalaman pamitan dengan saling meneteskan air mata kepada pejabat dan tokoh agama Deliserdang.

Ashari mengungkapkan, bahwa hari ini dirinya terakhir menjabat sebagai Bupati Deliserdang. Sebagai Bupati Deliserdang, dirinya meninggalkan kantor dengan baik-baik.

“Saya merasa sangat berbahagia, saya tegar, berbesar hati, kepala saya terangkat meninggalkan tempat ini, saya yakin Deliserdang ini hebat. Nantinya akan diurus bapak ibu sekalian, oleh orang yang saya yakini. Saya tegar tinggalkan jabatan Bupati Deliserdang,” kata Ashari sedih.

Selanjutnya Ashari menyalami satu persatu seluruh pejabat.

Ashari dan istri turut didampingi Wabup Sergai Adlin Tambunan serta istri dilepas hingga pagar kantor bupati. Satu persatu disalami yang mengiring kepergiannya sambil berurai air mata.

Hingga di gerbang keluar kantor bupati, Ashari menaiki mobilnya dan melambaikan tangan yang mengantarnya. Kemudian rombongan Ashari Tambunan berangkat menuju kediaman pribadi di Medan.

Sebelumnya, Wabup Deliserdang HMA Yusuf Siregar mengaku pihaknya sengaja berkumpul untuk melepas kepergian Bupati Deliserdang. Sebab Ashari telah hampir 10 tahun sudah melaksanakan tugas sebagai bupati.

“Bapak dan keluarga akan berangkat meninggalkan kami dari Deliserdang ke Medan, kami semua ASN dan tokoh agama serta lainnya akan melepas bupati dari kantor bupati. Kami doakan bapak sehat serta keluarga,” ucap Yusuf yang akan menjabat sebagai Plt Bupati Deliserdang menggantikan Ashari Tambunan.

Sebelum dilepas, pagi harinya Ashari Tambunan tampak memimpin apel terakhir dengan komandan apel Sekda Timur Tumanggor.

Ashari dalam sambutannya menyampaikan maaf kepada ribuan ASN Deliserdang apabila ada kata dan kebijakan ia selama menjabat.

“Saya mohon maaf apabila ada kebijakan dan sikap dan ucapan yang tidak berkembang di hati saudara. Perpisahan mengajarkan untuk saling menghargai. Hampir 10 tahun lamanya telah diraih berbagai penghargaan di DeliSerdang tercinta. Saya titip Kabupaten Deliserdang hebat ini ke saudara sekalian ke ASN yang saya banggakan,” tutup Ashari.(btr/han)

SUMUTPOS.CO – Ribuan ASN dan tokoh masyarakat melepas Bupati Deliserdang, H Ashari Tambunan dan Ketua TP PKK Yunita Ashari dari Kantor Bupati, Lubukpakam, Kamis (2/11) menuju kediaman pribadinya di Medan. Jabatan Ashari Tambunan berakhir karena mengundurkan diri, dan masuk dalam daftar calon tetap (DCT) sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPR RI.

Acara pelepasan itu diawali dengan upah-upah. Bupati dan istri diberikan pakian khas adat suku Mandailing. Kemudian diberikan ulos untuk melepas Ashari dan istri. Lalu bersalaman pamitan dengan saling meneteskan air mata kepada pejabat dan tokoh agama Deliserdang.

Ashari mengungkapkan, bahwa hari ini dirinya terakhir menjabat sebagai Bupati Deliserdang. Sebagai Bupati Deliserdang, dirinya meninggalkan kantor dengan baik-baik.

“Saya merasa sangat berbahagia, saya tegar, berbesar hati, kepala saya terangkat meninggalkan tempat ini, saya yakin Deliserdang ini hebat. Nantinya akan diurus bapak ibu sekalian, oleh orang yang saya yakini. Saya tegar tinggalkan jabatan Bupati Deliserdang,” kata Ashari sedih.

Selanjutnya Ashari menyalami satu persatu seluruh pejabat.

Ashari dan istri turut didampingi Wabup Sergai Adlin Tambunan serta istri dilepas hingga pagar kantor bupati. Satu persatu disalami yang mengiring kepergiannya sambil berurai air mata.

Hingga di gerbang keluar kantor bupati, Ashari menaiki mobilnya dan melambaikan tangan yang mengantarnya. Kemudian rombongan Ashari Tambunan berangkat menuju kediaman pribadi di Medan.

Sebelumnya, Wabup Deliserdang HMA Yusuf Siregar mengaku pihaknya sengaja berkumpul untuk melepas kepergian Bupati Deliserdang. Sebab Ashari telah hampir 10 tahun sudah melaksanakan tugas sebagai bupati.

“Bapak dan keluarga akan berangkat meninggalkan kami dari Deliserdang ke Medan, kami semua ASN dan tokoh agama serta lainnya akan melepas bupati dari kantor bupati. Kami doakan bapak sehat serta keluarga,” ucap Yusuf yang akan menjabat sebagai Plt Bupati Deliserdang menggantikan Ashari Tambunan.

Sebelum dilepas, pagi harinya Ashari Tambunan tampak memimpin apel terakhir dengan komandan apel Sekda Timur Tumanggor.

Ashari dalam sambutannya menyampaikan maaf kepada ribuan ASN Deliserdang apabila ada kata dan kebijakan ia selama menjabat.

“Saya mohon maaf apabila ada kebijakan dan sikap dan ucapan yang tidak berkembang di hati saudara. Perpisahan mengajarkan untuk saling menghargai. Hampir 10 tahun lamanya telah diraih berbagai penghargaan di DeliSerdang tercinta. Saya titip Kabupaten Deliserdang hebat ini ke saudara sekalian ke ASN yang saya banggakan,” tutup Ashari.(btr/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/