25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Kota Tebingtinggi Raih Piala WTN Lalu-lintas

 

 PIALA WTN- Walikota Tebingtinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan menerima piala Wahana Tata Nugraha (WTN) di bidang Pengelolaan Lalu Lintas tahun 2013 diserahkan oleh Dirjen Perhubungan Darat, Suroyo Alimuso, Kamis (3/10).
PIALA WTN- Walikota Tebingtinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan menerima piala Wahana Tata Nugraha (WTN) di bidang Pengelolaan Lalu Lintas tahun 2013 diserahkan oleh Dirjen Perhubungan Darat, Suroyo Alimuso, Kamis (3/10).

TEBINGTINGGI- Kota Tebingtinggi meraih piala Wahana Tata Nugraha (WTN) di bidang Pengelolaan Lalu Lintas pada tahun 2013. Penghargaan tertinggi di bidang lalu lintas diterima Walikota Tebingtinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan yang diserahkan oleh Dirjen Perhubungan Darat, Suroyo Alimuso dengan mendapatkan ucapan selamat langsung dari Menteri Perhubungan, EE Mangindaan, di Hotel Shangrilla Room GrandBall Surabaya, Kamis pagi (3/10).

Kabag Humasy Pemko Tebingtinggi Ahdi Sucipto SH kepada Sumut Pos, dikantornya mengatakan, penghargaan Piala Wahana Tata Nugraha yang diperoleh Kota Tebingtinggi berupa Piala Kategori Lalu Lintas sebagai bukti keberhasilan Pemko Tebingtinggi dalam membina dan meningkatkan penyelenggaraan transportasi darat, baik lalu lintas maupun angkutan kotanya.

Memang diakui Ahdi, bahwa sebelumnya, kota lemang hanya mampu mendapat penghargaan berupa plakat WTN pada 2012 lalu. Penghargaan tersebut diperoleh berkat kerja keras aparat pemerintah, para pelaku usaha angkutan umum serta elemen pengguna kendaraan bermotor di Kota Tebingtinggi. “Penghargaan ini, merupakan yang pertama kali Kota Tebingtinggi dapat setelah sebelumnya hanya berupa plakat Wahana Tata Nugraha,””terang Ahdi Sucipto.

Terdapat 14 item penilaian WTN yang dilakukan langsung oleh tim dari Kementerian Perhubungan ke Kota Tebingtinggi antara lain manajemen transportasi, kondisi jalan, rambu-rambu lalu lintas, anggaran transportasi hingga integritas sumber daya manusia. “Penilaian dilakukan dengan melakukan pengamatan, pemotretan serta peninjauan di beberapa titik jalan,” terangnya.

Adapun penilaian dibagi menjadi tiga tahap yakni administrasi, praktik pengelolaan lalu lintas di lapangan dan kebijakan lalu lintas. Penilaian tahapan administrasi dilakukan oleh Dinas Perhubungan Perovinsi Sumatera Utara sedangkan penilaian tahapan lainnya dilakukan langsung oleh tim penilai WTN. “Kami mengucapkan terima kasih kepada para elemen pengguna kendaraan bermotor yang berpartisipasi sehingga Kota Tebingtinggi berhasil meraih piala WTN,”jelas Ahdi. (ian)

 

 PIALA WTN- Walikota Tebingtinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan menerima piala Wahana Tata Nugraha (WTN) di bidang Pengelolaan Lalu Lintas tahun 2013 diserahkan oleh Dirjen Perhubungan Darat, Suroyo Alimuso, Kamis (3/10).
PIALA WTN- Walikota Tebingtinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan menerima piala Wahana Tata Nugraha (WTN) di bidang Pengelolaan Lalu Lintas tahun 2013 diserahkan oleh Dirjen Perhubungan Darat, Suroyo Alimuso, Kamis (3/10).

TEBINGTINGGI- Kota Tebingtinggi meraih piala Wahana Tata Nugraha (WTN) di bidang Pengelolaan Lalu Lintas pada tahun 2013. Penghargaan tertinggi di bidang lalu lintas diterima Walikota Tebingtinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan yang diserahkan oleh Dirjen Perhubungan Darat, Suroyo Alimuso dengan mendapatkan ucapan selamat langsung dari Menteri Perhubungan, EE Mangindaan, di Hotel Shangrilla Room GrandBall Surabaya, Kamis pagi (3/10).

Kabag Humasy Pemko Tebingtinggi Ahdi Sucipto SH kepada Sumut Pos, dikantornya mengatakan, penghargaan Piala Wahana Tata Nugraha yang diperoleh Kota Tebingtinggi berupa Piala Kategori Lalu Lintas sebagai bukti keberhasilan Pemko Tebingtinggi dalam membina dan meningkatkan penyelenggaraan transportasi darat, baik lalu lintas maupun angkutan kotanya.

Memang diakui Ahdi, bahwa sebelumnya, kota lemang hanya mampu mendapat penghargaan berupa plakat WTN pada 2012 lalu. Penghargaan tersebut diperoleh berkat kerja keras aparat pemerintah, para pelaku usaha angkutan umum serta elemen pengguna kendaraan bermotor di Kota Tebingtinggi. “Penghargaan ini, merupakan yang pertama kali Kota Tebingtinggi dapat setelah sebelumnya hanya berupa plakat Wahana Tata Nugraha,””terang Ahdi Sucipto.

Terdapat 14 item penilaian WTN yang dilakukan langsung oleh tim dari Kementerian Perhubungan ke Kota Tebingtinggi antara lain manajemen transportasi, kondisi jalan, rambu-rambu lalu lintas, anggaran transportasi hingga integritas sumber daya manusia. “Penilaian dilakukan dengan melakukan pengamatan, pemotretan serta peninjauan di beberapa titik jalan,” terangnya.

Adapun penilaian dibagi menjadi tiga tahap yakni administrasi, praktik pengelolaan lalu lintas di lapangan dan kebijakan lalu lintas. Penilaian tahapan administrasi dilakukan oleh Dinas Perhubungan Perovinsi Sumatera Utara sedangkan penilaian tahapan lainnya dilakukan langsung oleh tim penilai WTN. “Kami mengucapkan terima kasih kepada para elemen pengguna kendaraan bermotor yang berpartisipasi sehingga Kota Tebingtinggi berhasil meraih piala WTN,”jelas Ahdi. (ian)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/