26.7 C
Medan
Friday, May 10, 2024

Telat Bayar Utang, Laia Dibacoki

Mahasokhi Laia dluka-luka ibacok penagih utang.

NIAS, SUMUTPOS.CO – Percobaan pembunuhan sadis terjadi di Dusun I Desa Hilimborodano, Kec. Somolo-molo, Nias, Rabu (3/1) pagi. Mahasokhi Laia alias Maha (23), warga Dusun I Desa Hilimbordano, dibacoki karena telat membayar utang.

Polisi yang terjun ke lokasi menemukan luka robek bagian kiri dan kanan kepala atas, luka robek pada bagian badan belakang sebanyak 3 luka dan luka robek pada bahu sebelah kanan.

Data diperoleh dari Bidang Humas Polda Sumut, personel turun ke TKP dengan berjalan kaki karena jaraknya jauh dari Polsek Gido. Sesampainya di TKP, petugas menemukan korban sudah berlumuran darah akibat penganiayaan berat.

Saat kejadian, sekira pukul 10.00 WIB, pelaku bersama istri dan anaknya membawa parang datang ke rumah Talizinema Laia alias Ama Yudika.

Tak lama kemudian, pelaku dan Talizinema Laia alias Ama Yudika ngobrol-ngobrol masalah keluarga. “Lalu pelaku menyuruh istrinya untuk memanggil korban dan istrinya. Setelah korban dan istrinya datang, korban duduk di kursi bergabung dengan pelaku,” terang Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Rina Sari Ginting, Kamis (4/1).

Rina membeberkan, mereka sempat membahas masalah keluarga dan utang jujuran korban kepada pelaku. Namun pelaku emosi dan langsung menyerang dengan menggunakan parang ke arah bagian punggung dan kepala korban.

“Korban yang sedang duduk di kursi langsung tersungkur. Setelah itu para saksi teriak, lalu pelaku serta istri dan anaknya langsung kabur,” beber Rina.

Selanjutnya, personel membawa korban ke Puskesmas. Karena kondisi korban mengalami luka yang cukup serius, korban kemudian dirujuk ke RSUD Kota Gunung Sitoli.

“Dalam kasus ini, polisi telah memeriksa dua saksi, pemilik rumah dan ML alias M ((istri korban dan mantan istri adik pelaku). Korban sedang kritis. Dari lokasi kami mengamankan sejumlah barang bukti seperti sebilah parang dan topi milik terduga pelaku. Saat ini tim masih mengejar pelaku,” tandas mantan Kapolres Binjai itu. (gib/ras)

Mahasokhi Laia dluka-luka ibacok penagih utang.

NIAS, SUMUTPOS.CO – Percobaan pembunuhan sadis terjadi di Dusun I Desa Hilimborodano, Kec. Somolo-molo, Nias, Rabu (3/1) pagi. Mahasokhi Laia alias Maha (23), warga Dusun I Desa Hilimbordano, dibacoki karena telat membayar utang.

Polisi yang terjun ke lokasi menemukan luka robek bagian kiri dan kanan kepala atas, luka robek pada bagian badan belakang sebanyak 3 luka dan luka robek pada bahu sebelah kanan.

Data diperoleh dari Bidang Humas Polda Sumut, personel turun ke TKP dengan berjalan kaki karena jaraknya jauh dari Polsek Gido. Sesampainya di TKP, petugas menemukan korban sudah berlumuran darah akibat penganiayaan berat.

Saat kejadian, sekira pukul 10.00 WIB, pelaku bersama istri dan anaknya membawa parang datang ke rumah Talizinema Laia alias Ama Yudika.

Tak lama kemudian, pelaku dan Talizinema Laia alias Ama Yudika ngobrol-ngobrol masalah keluarga. “Lalu pelaku menyuruh istrinya untuk memanggil korban dan istrinya. Setelah korban dan istrinya datang, korban duduk di kursi bergabung dengan pelaku,” terang Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Rina Sari Ginting, Kamis (4/1).

Rina membeberkan, mereka sempat membahas masalah keluarga dan utang jujuran korban kepada pelaku. Namun pelaku emosi dan langsung menyerang dengan menggunakan parang ke arah bagian punggung dan kepala korban.

“Korban yang sedang duduk di kursi langsung tersungkur. Setelah itu para saksi teriak, lalu pelaku serta istri dan anaknya langsung kabur,” beber Rina.

Selanjutnya, personel membawa korban ke Puskesmas. Karena kondisi korban mengalami luka yang cukup serius, korban kemudian dirujuk ke RSUD Kota Gunung Sitoli.

“Dalam kasus ini, polisi telah memeriksa dua saksi, pemilik rumah dan ML alias M ((istri korban dan mantan istri adik pelaku). Korban sedang kritis. Dari lokasi kami mengamankan sejumlah barang bukti seperti sebilah parang dan topi milik terduga pelaku. Saat ini tim masih mengejar pelaku,” tandas mantan Kapolres Binjai itu. (gib/ras)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/